Ngambek Gara-gara Peringkatnya 'Diturunkan', Cristiano Ronaldo Langsung Blokir Situs Transfermarkt

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Cristiano Ronaldo ketahuan memblokir situs Transfermarkt.

Transfermarkt adalah situs web statistik populer asal Jerman untuk sepak bola.

Di situs ini, menyediakan informasi lengkap tentang statistik klub dan pemain sepak bola di seluruh dunia.

Situs ini kerap menjadi sumber paling akurat bagi para pecinta sepak bola.

Transfermarkt ini "menurunkan peringkat Cristiano Ronaldo" untuk rangking para pemain terbaik menurut mereka, dilansir oleh SportBible, Kamis (29/8/2024).

Ternyata, usia menjadi faktor dalam algoritma mereka dalam menentukan peringkat pemain.

Kondisi ini nampaknya membuat Cristiano Ronaldo tidak senang dengan hasil nilai untuknya.

Pemenang Ballon d'Or lima kali itu telah mencetak 21 gol dalam 21 pertandingan Serie A saat itu.

Juventus memboyong si pemain dengan nilai 67,5 juta poundsterling dari Real Madrid.

Baca juga: Alasan Haru Cristiano Ronaldo Bersumpah Seumur Hidup Tak Akan Punya Tato, Pernah Selamatkan Nyawa

Cristiano Ronaldo berada di peringkat 37 dunia dan dia tidak senang dengan posisinya itu.

Tanpa pikir panjang, pemain asal Portugal itu langsung memblokir Transfermarkt di Instagram.

Hal ini terlihat dari postingan Transfermarkt di Instagram jika mereka tak bisa men-tag Cristiano Ronaldo karena telah diblokir.

"Kami tidak bisa tag Ronaldo karena dia telah memblokir kami setelah melihat nilai pasarnya," tulis Transfermarkt.

Manajer Transfermarkt Inggris, Daniel Busch, menjelaskan situasi tersebut kepada The Athletic terkait sikap Cristiano Ronaldo.

"Saya pikir kami membuat daftar (di Instagram) berisi 10 pemain, 

berusia 33 tahun ke atas, dan dia (Ronaldo) masih berada di posisi pertama, 

tetapi dia mengatakan dia pasti jauh lebih berharga," kata Busch.

Baca juga: Segini Bayaran Cristiano Ronaldo dari Akun YouTube Barunya, Bisa Nambah Uang Jajan Anaknya

Menurut Busch, Ronaldo sempat memberikan komentar smile di unggahan Transfermarkt lalu kemudian memblokir.

Nilai pasar Ronaldo saat ini adalah 15 euro juta, jauh dari nilai tertingginya sebesar 120 euro juta pada tahun 2014.

Cristiano Ronaldo bukan satu-satunya yang pernah bermasalah dengan Transfermarkt.

Sebelumnya, klub Turki, Fenerbahce pernah mengajukan gugatan setelah menuduh Transfermarkt memanipulasi secara negatif nilai klub.

Alasan Pep Guardiola Tak Pernah Mau Rekrut Cristiano Ronaldo

Tak bisa dipungkiri, pemain asal Portugal itu menjelma menjadi ikon sepak bola dengan raihan luar biasa sepanjang kariernya.

Cristiano Ronaldo bermain untuk klub-klub ternama, di antaranya, Sporting Lisbon, Manchester United, Real Madrid dan Juventus.

Meskipun berada di tahap akhir kariernya, pemain 39 tahun ini telah masih selalu dalam kondisi prima.

Dia masih mampu mencetak gol untuk klubnya yang sekarang di Saudi Pro League, Al Nassr.

Sebelum Cristiano Ronaldo pindah ke Al Nassr pada 2023 lalu, dia sempat menawarkan diri untuk bergabung dengan Manchester City.

Namun Pep Guardiola tak bergeming dengan kabar tawaran itu.

Pelatih berkepala plontos itu memilih tak memasukkan sang bintang ke skuadnya.

Buku baru yang berisi kutipan eksklusif mengungkap alasan mengapa Pep tak pernah mau "menyentuh" Ronaldo.

Baca juga: Reaksi Cristiano Ronaldo Ditinggal Pepe Pensiun,Meratapi Kenangan di Real Madrid & Timnas Portugal

"Dia (Cristiano Ronaldo) menawarkan dirinya ke City musim panas lalu tetapi Pep tidak tertarik," isi dari kutipan tersebut, dilansir oleh DailyMail, Jumat (16/8/2024).

Kendati demikian, Pep Guardiola tetap menghargai dan mengakui kemampuan CR7 yang memang luar biasa, terlebih kondisi fisiknya.

Namun, Pep tak mau bila mantan pemain Manchester United itu masuk ke dalam skuad City yang telah susah payah dibangunnya.

"Terima kasih, tapi ya tidak juga, Cristiano. Bahkan setelah upaya City untuk merekrut Harry Kane berakhir dengan kegagalan." lanjut kutipan.

Sepanjang kariernya, Pep hanya mau melatih Lionel Messi dan bukan Cristiano Ronaldo.

Manchester City memulai musim 2024/2025 dengan mulus mengalahkan sang rival, Manchester United di final Community Shield, Sabtu (10/8/2024).

Pasukan Guardiola menang melalui adu penalti 7-6 setelah pertandingan berakhir imbang 1-1. (Delta Lidina/TribuNewsmaker)