Apa Keunikan Suku Dayak di Kalimantan? Pelajari Fakta-faktanya, Kunci Jawaban Materi PPKn Kelas 5 SD

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ayo perhatikan soal dan kunci jawaban mata pelajaran PPKn kelas 5 SD tentang Suku Dayak. Siswa akan belajar fakta unik mengenai Suku Dayak.

Simak baik-baik soal dan kunci jawaban mata pelajaran PPKn kelas 5 SD tentang Suku Dayak. Siswa sebaiknya mengetahui terlebih dahulu apa itu Suku Dayak.

Suku Dayak merupakan suku asli yang sebagian besar masih hidup di pedalaman.

Suku Dayak berada di Kalimantan,  terkenal dengan beragam tradisi dan sub-suku yang mencapai ratusan jumlahnya.

Hal yang menarik dari Suku Dayak ini adalah sejarah panjangnya hingga hubungannya dengan alam.

Mari simak fakta unik Suku Dayak berikut:

Fakta Unik Suku Dayak

Baca juga: Sebutkan Contoh Adanya Hierarki dan Hubungan Antarregulasi! Kunci Jawaban PPKN Kelas 11 Halaman 87

1. Dulunya Sebuah Kerajaan

Dikutip dari Gramedia Blog, suku Dayak ternyata bukan hanya membuat sebuah kelompok biasa tapi juga sebuah kerajaan.

Dulunya suku Dayak membangun sebuah kerajaan yang bernama Kerajaan Nan Sarunai dari Dayak Ma'anyan.

Kerajaan itu menjadi tempat berkumpulnya semua Suku Dayak sebelum terpecah menjadi banyak sub-suku.

Namun, kerajaan tersebut runtuh setelah diserang oleh Kerajaan Majapahit dari Jawa.

Saat itu, Kerajaan Majapahit sedang berusaha memperluas wilayah kekuasaan untuk menyatukan Nusantara.

Kerajaan Nan Sarunai ini diperkirakan berdiri dari tahun 1309 hingga 1389.

Dengan runtuhnya Kerajaan Nan Sarunai, penduduk suku Dayak Ma'anyan terpencar dan bersembunyi di pedalaman.

Baca juga: Karakter / Ciri Kehidupan Masyarakat yang Sesuai Nilai Pancasila, Kunci Jawaban PPKn Kelas 10 Hal 37

2. Punya Ratusan Sub-Suku

Sub-suku Dayak sudah ada sejak zaman kerajaan namun jumlahnya tidak seperti sekarang ini.

Suku Dayak saat ini memiliki sekitar 450 sub-suku yang tersebar di seluruh wilayah Pulau Kalimantan.

Banyaknya sub-suku itu terjadi akibat adanya runtuhnya Kerajaan Nan Sarunai dan arus migrasi yang datang ke Kalimantan.

Saat kerajaan runtuh, Suku Dayak Maanyan terpecah dan kemudian membentuk kelompok-kelompok kecil hingga jadi sub-suku.

Kemudian masuknya agama Islam dan datangnya warga dari pulau lain juga terjadi akulturasi budaya dan memunculkan budaya baru lalu menjadi sub etnis sendiri.

Setiap sub-suku memiliki tradisi dan kebudayaan yang tidak jauh berbeda satu sama lainnya.

Dari semua sub-suku itu dibagi menajadi enam rumpun, yaitu Rumpun Punan, Rumpun Klemantan, Rumpun Apokayan, Rumpun Iban, Rumpun Murut, dan Rumpun Ot Danum.

3. Punya Tradisi Kuping Panjang

Hal menarik lain dari suku Dayak adalah tradisi-tradisi yang masih dijaga hingga saat ini.

Salah satu tradisi yang menarik adalah tradisi kuping panjang.

Dikutip dari Kompas.com, suku Dayak yang ada di Kalimantan Timur punya tradisi memanjangkan daun telinga.

Daun telinga ini dibuat panjang dengan menggunakan logam atau pemberat seperti anting-anting.

Tradisi ini pun punya aturan yaitu panjang daun telinga yang berbeda antara laki-laki dan perempuan.

Melalui tradisi ini, setiap orang dari Suku Dayak menunjukkan status kebangsawanannya.

Meski begitu, tradisi ini sudah tidak banyak dilakukan lagi dan hanya dilakukan oleh orang terdahulu.

4. Pakaian Adat yang Unik

Suku Dayak juga punya pakaian adat yang unik dengan penuh hiasan yang menarik.

Pakaian adat suku Dayak untuk laki-laki disebut dengan King Baba, sedangkan perempuan menggunakan pakaian bernama King Bibinge.

Dua jenis pakaian tersebut sangat unik karena ada hiasan sulaman dengan motif khas Dayak.

Lalu pakaian juga dilengkapi dengan hiasan kepala berupa tajuk bulu tantawan dan bulu arue yang diselipkan.

Bulu itu didapat dari bulu burung enggang yang banyak di wilayah tersebut.

5. Suku yang Menghargai Alam

Sebagai suku yang dulunya hidup di pedalaman, orang Dayak hingga saat ini sangat menghargai alam.

Sehingga mereka sangat menjaga keasrian lingkungan sekitarnya.

Bahkan suku Dayak banyak membuat hiasan dengan motif tanaman atau kondisi alam di sekitarnya.

6. Sangat Menghormati Tamu

Bila mengunjungi masyarakat suku Dayak, teman-teman jangan kaget dengan sambutan yang diberikan.

Orang Dayak sangat menghormati tamu sehingga saat berkunjung, teman-teman bisa bertemu dengan ketua adat atau panglima suku untuk berkenalan. Setelah itu akan ada sambutan dengan beragam jamuan yang diberikan.

Nah, itu beberapa keunikan dari suku Dayak yang punya sejarah panjang dan banyak sub-suku yang tersebar di seluruh Kalimantan.

(TribunNewsmaker.com/ TribunPontianak)