Tempat Wisata
Cuma 2 Menit dari Alun-alun Lor Boyolali, Ternyata Ada Tebing Seindah Ini, Bak Grand Canyon Amerika
Inilah potret wisata alam berupa tebing di Boyolali, Jawa Tengah. Lokasinya hanya 700 meter atau 2 menit dari Alun-alun Lor Boyolali.
Editor: Febriana
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Jika membahas tentang Boyolali, hal yang terlintas pertama kali mungkin adalah produk olahan susu sapinya.
Namun ternyata, kabupaten di Jawa Tengah itu juga memiliki wisata alam yang tak kalah menarik.
Salah satunya adalah tebing yang berlokasi 700 meter atau 2 menit dari Alun-alun Lor Boyolali berikut ini.
Ya, itulah Brown Canyon. Brown Canyon menjadi salah satu wisata yang tak boleh terlewat saat berkunjung ke Boyolali, Jawa Tengah.
Berbicara tentang Brown Canyon, mungkin banyak orang teringat dengan Grand Canyon di Amerika Serikat.
Ternyata selain Semarang, Boyolali juga punya Brown Canyon.
Brown Canyon Boyolali terletak di Desa Kragilan, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Tempat ini sebenarnya perbukitan biasa yang jadi tempat penambangan material.
Setelah bertahun-tahun, bukit ini mirip Brown Canyon di Amerika.
Pemandangan alam yang ditawarkan Brown Canyon Boyolali begitu indah dan eksotis, sehingga pas untuk penggemar fotografi.
Sesuai dengan namanya, Brown Canyon hadir dengan panorama tebing-tebing yang menjulang tinggi.
Pemandangan eksotis nan indah ini, sangat cocok untuk hunting foto yang keren dan instagramable.
Ada pula hamparan sawah hijau, lengkap dengan pepohonan di sekitar tebing.
Pengunjung dapat menunjukkan kemampuan fotografi disini.

Baca juga: Umbul Seestetik Ini Bukan di Klaten tapi Boyolali, Bisa Mandi Bak Raja, 19 Menit dari Masjid Ageng
Untuk mendapatkan hasil foto yang lebih bagus, disarankan pengujung untuk datang pada musim kemarau karena pemandangan lebih terlihat dan tidak banyak rumput ilalang.
Selain untuk berfoto keren dan instagramable, pengunjung juga dapat bersepeda sampai di sana.
Sebagai aktivitas favorit sebagian banyak orang, bersepeda ke tempat wisata alam seperti Brown Canyon sangat pas dilakukan.
"Ada jalur tanah cukup untuk satu sepeda, bisa berjajar ke belakang. Yang suka jalan tanah bersepeda asik sekali di sana," kata seorang pengunjung yang bersepeda di Brown Canyon Boyolali Eko Okwanto saat dihubungi Kompas.com, Rabu (30/9/2020).
Bila hanya ingin bersantai menikmati alam, tetapi tak ingin berpergian jauh dari Boyolali, tempat ini juga cocok untuk sekadar melepas penat dari kesibukkan sehari-hari.
Terlebih tempat ini masih sepi pengunjung, sehingga sejuk dan indahnya alam dapat dinikmati dengan leluasa.
Rute dan harga tiket masuk Brown Canyon Boyolali
Untuk mencapai Brown Canyon Boyolali, pengunjung dapat melalui jalur darat dengan kendaraan mobil, motor, atau sepeda.
Dari pusat Kabupaten Boyolali, tempat ini berjarak sekitar 4 kilometer (km) dengan jarak tempuh sekitar 10 menit dengan mobil atau motor.
Lokasi Brown Canyon Boyolali juga tak jauh dari Candi Kragilan.
Pengunjung dapat berjalan kaki dari Candi Kragilan dengan waktu tempuh yang singkat, hanya sekitar 5 menit.
Tempat wisata ini masih jarang diketahui dan sepi pengunjung.
Fasilitas di Brown Canyon Boyolali juga belum ada dan masih perlu banyak perawatan.
Karena tidak adanya fasilitas, perawatan, dan pengelolaan yang memadai, pengunjung dapat berkunjung ke Brown Canyon tanpa perlu membayar tiket masuk alias gratis.
Umbul Seestetik Ini Bukan di Klaten tapi Boyolali, Bisa Mandi Bak Raja, 19 Menit dari Masjid Ageng
Sama seperti Klaten, Kabupaten Boyolali juga memiliki umbul atau sumber mata air yang tak kalah menyegarkan.
Dari beberapa pilihan, ada satu umbul di Boyolali yang memiliki keunikan. Pasalnya, pengunjung bisa merasakan suasana bak kerajaan.
Umbul tersebut berlokasi 10 kilometer dari Masjid Ageng Boyolali atau sekira 19 menit.

Baca juga: Cuma 18 Menit dari Alun-alun Klaten, Ternyata Ada Umbul Seindah Ini, Salah Satu yang Tertua
Ya, itulah Umbul Titromulyo yang berlokasi di Desa Gombang, Kecamatan Sawit, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Keistimewaan umbul ini tidak hanya dari sumbernya yang langsung berasal dari mata air, sehingga sejuk dan segar.
Selain kesegaran airnya, bentuk bangunan Umbul Titromulyo juga unik yang menyerupai keraton atau istana.
Dengan begitu, wisatawan seolah bisa menjadi raja yang sedang berenang di pemandian kerajaan.
Salah satu sudut favorit untuk berfoto adalah di depan pintu estetis yang berada di sisi selatan kolam.
Sebagai info, Umbul Tirtomulyo ini cukup dalam. Kedalamannya adalah sekitar 1,5 meter sampai 2 meter.
Oleh karena itu, wisatawan sebaiknya bisa berenang. Jika tidak, bawa perlengkapan, seperti pelampung.
Anak-anak juga bisa berkunjung ke umbul ini karena ada kolam anak dengan kedalaman hanya 60 sentimeter (cm).
Jika ingin berkunjung ke Umbul Tirtomulyo, wisatawan tidak perlu mengkhawatirkan tarif masuknya.
Meski bisa berfoto bagaikan seorang raja, tiket masuk ke tempat wisata ini ternyata cukup terjangkau.
Wisatawan hanya perlu membayar tiket masuk ke Umbul Tirtomulyo sebesar Rp 5.000 per orang.
Sementara itu, jam buka Umbul Tirtomulyo adalah setiap hari mulai pukul 06.00 WIB sampai 17.30 WIB.
(TribunNewsmaker.com)(Kompas.com/Lenny Septiani)(Kompas.com)
Sumber: Kompas.com
Di Klaten Jateng Ada Jalur Trekking Kalitalang dengan Pemandangan Merapi, Pas Buat Akhir Pekan |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Tempat di Karanganyar untuk Long Weekend, dari Wisata Pemandangan Hingga Kafe Hits |
![]() |
---|
Di Jogja, Ada Angkringan Puncak Bibis dengan Pemandangan Indah & Makanan Enak, Pas Buat Long Weekend |
![]() |
---|
Gunungkidul Punya Kafe Unik, Tawarkan Sensasi Nongkrong di Dalam Goa, 1 Jam 25 Menit dari Tugu Jogja |
![]() |
---|
Malang Jatim Ada Resto Nuansa Alam, Cocok Jadi Destinasi Keluarga, 31 Menit dari Terminal Arjosari |
![]() |
---|