Cuma 19 Menit dari Alun-alun Banjarnegara, Ada Wisata Air Secantik Ini, Fresh dari Pegunungan

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Banjarnegara memang menjadi salah satu daerah di Jawa Tengah yang memiliki udara cukup dingin.

Di balik udara dingin tersebut, ternyata ada wisata air yang memanjakan mata.

Lokasinya pun hanya 9,6 kilometer atau sekira 19 menit dari Alun-alun Banjarnegara.

Ya, itulah Curug Pitu yang terletak di Desa Kemiri, Kecamatan Sigaluh, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. 

Kawasan Curug Pitu memiliki pemandangan air terjun dengan suasana wisata yang masih alami. 

Obyek wisata ini sesuai untuk pengunjung yang memiliki jiwa petualangan.

Sesuai namanya Curug Pitu, curug yang berarti air terjun memiliki tujuh tingkatan. 

Ketujuh curug tersebut dapat dinikmati oleh pengunjung, dengan pemandangan yang berbeda untuk setiap curug. 

Pengunjung perlu menempuh perjalanan setapak untuk menuju satu curug dengan curug lainnya.

Kondisi jalan curug ke satu dan curug ke dua dapat dilalui jalan setapak yang tidak terlalu curam. 

Pengunjung juga dapat bermain air di bawah curahan air terjun setinggi kurang lebih 20 meter tersebut. 

Sementara curug ke enam memiliki air terjun yang tidak terlalu tinggi. 

Curug tersebut dilengkapi dengan kolam nyaman untuk berendam dan menikmati air pegunungan.

Curug ketujuh atau teratas memiliki pemandangan yang lebih menarik, karena keenam curug di bawahnya terlihat indah bagaikan kaki bidadari yang menjuntai. 

Baca juga: Wisata Air Ini Cuma 11 Menit dari Alun-alun Kidul Boyolali, Bocil Friendly, Tujuan Liburan Lebaran

Pengunjung akan ditunjang dengan fasilitas wisata berupa area parkir kendaraan, mushola, kamar mandi, dan warung makan.

Curug Pitu mulai buka dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB setiap hari.

Jarak tempuh Curug Pitu dari Alun-alun Banjarnegara sekitar 9,6 kilometer atau sekira 19 menit.

Perjalanan ke arah timur laut akan melalui Jalan Ajibarang Secang. 

Setelah mencapai tujuan, dari jalan raya, pengunjung harus berjalan kaki sekitar 1,5 kilometer untuk mencapai lokasi.

Selama perjalanan menuju lokasi, Anda akan disuguhkan pemandangan sawah yang luas dengan latar belakang pegunungan.

Di sela-sela perjalanan, pengunjung juga akan menemukan kebun salak yang luas milik masyarakat setempat. 

Curug Pitu memiliki air yang berasal dari pegunungan, Anda dapat berendam untuk menikmati kesegaran dan kejernihan air pegunungan dengan tetap berhati-hati. 

Wisata Air Ini Cuma 11 Menit dari Alun-alun Kidul Boyolali, Bocil Friendly, Tujuan Liburan Lebaran

Selain Klaten, Boyolali menjadi kabupaten di Soloraya yang memiliki wisata air yang menarik.

Salah satunya bahkan baru buka pada tahun 2023 lalu alias baru 2 tahun.

Wisata air tersebut hanya berjarak sekitar 5,3 kilometer atau sekira 11 menit dari Alun-alun Kidul Boyolali.

Ya, bagi pemudik yang berasal dari kota besar, tidak ada salahnya untuk menikmati kesegaran air Boyolali, salah satunya ke wisata Panorama. 

"Wisata Panorama baru buka 22 April 2023, Lebaran kedua tahun 2023," kata Penanggung Jawab Lapangan Wisata Panorama Boyolali bernama Joko Mulyono kepada Kompas.com, Kamis (28/3/2024).

Meski begitu, tidak butuh waktu lama bagi Wisata Panorama untuk ramai dikunjungi wisatawan.

Saat Kompas.com berkunjung pada Desember 2023, tempat ini ramai dikunjungi. Mayoritas pengunjung adalah anak-anak.

Wisata Panorama berada di suatu lembah. 

Terdapat aliran sungai yang bersumber dari mata air atau Umbul Sungsang. 

Selain itu, masih banyak sumber-sumber mata air di sekitar lembah. 

Aliran air itu kemudian ditampung di kolam-kolam yang membentuk air terjun mini dan kolam renang.

Ada juga air terjun mini yang bersumber dari aliran sungai di samping lembah yang bisa dimanfaatkan wisatawan untuk mandi. 

Baca juga: Telaga Setenang Ini Cuma 20 Menit dari Pusat Magetan, Sempat Ganti Nama Gegara Mitos Pasangan Putus

Wisata Panorama Boyolali juga luas, mencapai 4 hektar. Joko mengatakan bahwa saat ini, pengerjaan baru selesai setengahnya.

Dengan area seluas itu, wisatawan bisa bebas menjelajah keseluruhan area untuk mencari spot yang nyaman apabila kondisi ramai. 

Wisatawan bisa memilih untuk bermain air di sungai, mandi di air terjun, berenang di kolam renang, atau kulineran di warung-warung makan.

Dengan area yang luas, air melimpah, dan banyak wahana air yang bisa dijajal, ternyata tiket masuk ke Wisata Panorama tidaklah mahal.

Wisatawan hanya perlu membayar Rp 10.000 per orang. Sementara untuk kolam renang, bisa dinikmati secara gratis. 

Wisatawan juga bisa menikmati saung untuk duduk dan tikar secara gratis.

"Harga tiketnya sama saat libur Lebaran 2024. Jadi, tidak ada kenaikan harga tiket masuk," ujar Joko. 

Untuk waktu operasionalnya, Wisata Panorama Boyolali buka mulai pukul 10.00 WIB hingga 19.00 WIB selama bulan Ramadhan. 

Baca juga: Cuma 5 Menit dari Alun-alun Ngawi, Ternyata Ada Benteng Semegah Ini, Dulu Sempat Jadi Penjara

"Mulai Lebaran besok (di luar Ramadhan), mulai pukul 08.00 WIB sampai 17.00 WIB. Namun, jam 07.00 WIB kita sudah menerima tamu," sambung Joko.

Adapun fasilitas di Wisata Panorama Boyolali adalah kolam renang, air terjun mini, wahana tangkap ikan, terapi ikan, tubing, berkuda, dan kulineran. 

Selain tiket masuk, wisatawan perlu membayar biaya tambahan untuk river tubing (Rp 10.000), naik kuda (Rp 10.000), dan makan atau minum.

(TribunNewsmaker.com)(Kompas.com)(Kompas.com)