Wisata Sesejuk Ini Cuma 41 Menit dari Kota Magelang, Konon Airnya Bikin Wanita Enteng Jodoh

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Mencari wisata air di Magelang bukanlah suatu yang sulit.

Kamu bisa menyambangi air terjun yang berlokasi di Kecamatan Grabag berikut ini. Mitosnya, wanita yang mandi di tempat tersebut dipercaya dapat awet muda dan enteng jodoh.

Jarak dari Kota Magelang menuju air terjun tersebut sekitar 24,4 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 41 menit. 

Ya, itulah Air Terjun Sekar Langit yang terletak di Desa Tlogorejo, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. 

Air Terjun Sekar Langit memiliki keindahan alam dan cerita legenda Joko Tarub. 

Tempat wisata yang sering dikunjungi mahasiswa dan pelajar ini cocok untuk Anda yang memiliki jiwa petualangan.

Air Terjun Sekar Langit merupakan air terjun dengan kaindahan alam yang membius di lereng Gunung Telomoyo. 
Ketinggian Air Terjun Sekar Langit sekitar 25 meter. 

Aliran air terjun tersebut tidak pernah mengering. Pada saat musim kemarau, alirannya hanya tidak begitu desar, jika dibandingkan musim penghujan. 

Tempat wisata yang memiliki udara yang sejuk ini memiliki fasilias bumi perkemahan.

Pengunjung perlu berjalan sekitar 600 meter atau 10 menit dari pintu masuk untuk menuju air terjun ini. 

Air Terjun Sekar Langit menyimpan cerita legenda Jaka Tarub dan bidadari yang bernama Nawangwulan. 

Dalam kisah tersebut, ada tujuh bidadari yang turun dari khayangan untuk mandi di air terjun tersebut. Salah satunya bernama Nawangwulan.

Pada saat bidadari mandi, seorang pemuda yang bernama Jaka Tarup datang dan mencuri selendang salah satu bidadari yang bernama Nawangwulan.

Baca juga: Cuma 15 Menit dari Alun-alun Rembang, Ternyata Ada Pantai Seindah Ini, Bisa Berenang hingga Main ATV

Nawangwulan kehilangan selendangnya dan tidak dapat kembali ke kayangan. 

Akhirnya, Nawangwulan dan Joko Tarup bertemu. Keduanya saling mencintai dan menikah, hingga lahir putri pertamanya yang bernama Nawangsih atau Nawangsari. 

Pada suatu ketika, Nawangwulan menemukan selendangnya dan kembali ke kayangan. 

Dikisahkan, Nawangwulan akan turun ke bumi dalam wujud angsa emas jika merindukan putrinya.

Beberapakali, Air Terjun Sekar Langit menjadi lokasi syuting film dan acara televisi. 

Beberapa produksi yang pernah dilakukan di Air Terjun Sekar Langit adalah film terkenal " Yohana Gadis Rimba" pada tahun 1983 dan "Tutur Tinular" pada tahun 1992. 

Air Terjun Sekar Langit juga digunakan untuk tujuan lain, seperti tapa kungkum untuk mencari obat kesembuhan. 

Jika seorang perempuan mandi ditempat tersebut dipercaya dapat awet muda dan enteng jodoh.

Bagi wisatawan yang ingin menikmati wisata Air Terjun Sekar Langit akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp 5.000. Harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu.

Jarak tempuh Kota Magelang menuju Air Terjun Sekar langit sekitar 24,4 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 41 menit. 

Perjalanan dapat ditempuh melalui Jalan Kalimas, Jala Grabag-Pucang, Jalan Raya Grabag, dan Jalan Sunan Geseng.

Cuma 5 Menit dari Alun-alun Magelang, Ternyata Ada Wisata Seseru Ini, Ada Wahana Air hingga Edukasi

Berwisata ke Magelang, Jawa Tengah tak melulu harus ke Candi Borobudur.

Masih banyak objek wisata yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya yang berlokasi di Kemirirejo, Kecamatan Magelang Tengah, Kota Magelang, Jawa Tengah.

Ditinjau dari Google Maps, jaraknya sekitar 1,9 kilometer atau sekira 5 menit dari Alun-alun Magelang.

Ya, itulah Taman Kyai Langgeng yang merupakan objek wisata dengan berbagai wahana dan pemandangan Gunung Sumbing. 

Objek wisata Kyai Langgeng dapat digunakan untuk berlibur bersama keluarga. 

Banyak wisatawan lokal maupun luar kota yang berlibur di sini.

Taman Kyai Langgeng memiliki luas sekitar 27,36 hektar yang awalnya terkenal dengan julukan Taman Bunga. 

Tempat wisata tersebut digagas oleh Drs HA Bagus Panuntun pada tahun 1981. 

Kawasan wisata Taman Kyai Langgeng merupakan tempat wisata yang sejuk karena banyak pemandangan alam di sekitarnya.

Pengunjung dapat menikmati gemericik air Sungai Progo, hamparan sawah di lereng pegunungan, dan ratusan pohon tumbuh subur yang memberikan suasana alami. 

Wahana permainan dan wahana edukasi yang berada di tengah alam akan mengisi liburan di tempat wisata ini. 

Berikut sejumlah wahana Taman Kyai Langgeng yang dapat dinikmati oleh pengunjung.

Baca juga: Wisata Alam Secantik Ini Ternyata Cuma 2 Jam Lebih dari Stasiun Brebes Jateng, Bisa Lihat Gua Jepang

Wahana Edukasi 

• Tanaman Langka 

Dahulu Taman Kyai Langgeng terkenal sebagai Taman Bunga, kawasan tersebut memiliki ratusan tanaman dan sebagian koleksinya masih langka. 

Koleksi tanaman tersebut dapat untuk observasi dan edukasi bagi pengunjung. 

• Taman Satwa

Beberapa satwa dapat dimanfaatkan untuk edukasi dan memperluas pengetahuan, seperti reptil dan terdapat kolam terapi ikan. 

Wahana Petualangan

Terdapat sejumlah wahana permainan yang dapat digunakan pengunjung, seperti kereta mini, dragon coaster, mobil keliling, dan jembatan kaca untuk selfie dengan pemandangan Gunung Sumbing serta Sungai Progo.

Wahana Air 

Pengunjung juga dapat menikmati permainan air, seperti waterpark & water boom, becak air, dan kereta air. 

Wahana Permainan

Ada juga sejumlah wahana permainan, seperti UFO Car, becak mini, sepur mini, bianglala, komidi putar, serta komidi layang. 

Baca juga: Padahal Cuma 1 Menit dari Gerbang Tol Boyolali, Wisata Seestetik Ini Tinggal Kenangan, Terbengkalai

Wisata Religius 

Nama Kyai Langgeng berasal dari Ki Ageng Suryokusumo, ulama berpengaruh sekaligus penasehat spiritual Pangeran Diponegoro di masa perjuangan melawan Belanda.

Ulama tersebut dikenal dengan sebutan Kyai Langgeng. Selama menetap di Magelang, beliau terus melakukan perlawanan terhadap Belanda. 

Kyai Langgeng meninggal pada tahun 1829 dan dimakamkan di tengah area objek wisata Taman Kyai Langgeng. Banyak masyarakat dalam kota, luar kota, bahkan luar Jawa yang berziarah ke makam tersebut.

Harga tiket masuk Taman Kyai Langgeng sebesar Rp 30.000 setiap hari, kecuali libur khusus seperti Lebaran. 

Dengan harga tiket tersebut, pengunjung juga dapat menggunakan sejumlah wahana gratis di Kyai Langgeng, seperti bianglala, sepur mini, komidi layang, becak mini, sepeda air, dan mobil keliling. 

Sedangkan untuk beberapa wahana lainnya, pengunjung akan dikenakan tiket tambahan, seperti:

• Biaya taman satwa: Rp 5.000/orang 
• Biaya dragon coaster: Rp 10.000/orang 
• Biaya jembatan kaca: Rp 20.000/orang untuk lima menit 
• Biaya water boom & waterpark Kyai Langgeng: Rp 10.000/orang
• Biaya UFO Car: Rp 15.000/ orang (Senin-Jumat, kecuali tanggal merah) dan Rp 20.000 (Sabtu, Minggu, dan tanggal merah) 

Rata-rata wahana dibuka sesuai dengan jam operasional.

Taman Kyai Langgeng buka mulai pukul 08.00-16.00 WIB, sedangkan loket tiket penjualan dibuka pada pukul 08.00-15.00 WIB.

Jarak tempuh Taman Kyai Langgeng dari pusat Kota Magelang sekitar 2,5 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih delapan menit.

Perjalanan akan melalui Jalan Pemuda, Jalan Tidar, Jalan Brigjen Katamso, Jalan Pangeran Diponegoro, dan Jalan Cemp.

(TribunNewsmaker.com)(Kompas.com)(Kompas.com)