Program 100 Hari Kerja
Program 100 Hari Kerja Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono, Siap-siap Bakal ada Stasiun Baru di Tegal
Inilah program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal, Jawa Tengah, Dedy Yon Supriyono dan Tazkiyyatul Muthmainnah.
Editor: Delta LP
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal, Jawa Tengah, Dedy Yon Supriyono dan Tazkiyyatul Muthmainnah.
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono dan Tazkiyyatul Muthmainnah langsung menerapkan visi misi dan program-program kerjanya.
Diketahui, Dedy Yon Supriyono dan Tazkiyyatul Muthmainnah telah dilantik oleh Presiden Prabowo pada 20 Februari 2025 lalu.
Pada program 100 hari kerjanya selama tiga bulan ke depan, pasangan ini bakal menerapkan lima program prioritasnya.
Hal itu Dedy Yon sampaikan saat ditanya awak media seusai serah terima jabatan di Gedung Paripurna DPRD Kota Tegal, Senin (3/3/2025).
Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengatakan, pertama berkoordinasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terkait kondisi pelabuhan yang sering terjadi musibah kebakaran.
Menurutnya hal itu penting karena kebakaran yang terjadi sudah berturut-turut terjadi setiap tahun.
"Sudah empat kali, mulai dari 16 kapal, sampai terakhir kemarin 72 kapal. Ini kan jumlah yang luar biasa banyak, kita akan koordinasi dengan KKP," ujarnya.
Dedy Yon mengatakan, kedua berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tentang kelanjutan flyover di Persimpangan Rel Kereta Api Tirus.
Hal tersebut berkaitan dengan lintas ekonomi dan keselamatan masyarakat yang melintas.
Ketiga berkoordinasi dengan KKP untuk menanyakan kelanjutan pembangunan tahap dua Politeknik Kelautan dan Perikanan (Poltek KP) Tegal.
"Selain itu (red, keempat), kita juga akan berkoordinasi dengan Kementerian PU untuk pelebaran Jalan Lingkar Utara (Jalingkut), agar yang tadinya satu jalur menjadi dua jalur."
"Paling tidak kerjasama Pemerintah Kabupaten Brebes," ungkapnya.
Baca juga: Profil dan Kekayaan Tazkiyatul, Wakil Wali Kota Terpilih Pilkada Tegal 2024, Pernah Jadi Aktivis
Kemudian yang kelima, menurut Dedy Yon, berkoordinasi dengan PT KAI untuk kelanjutan pembangunan Stasiun Tegal dan sekitarnya.
Ia berharap, PT KAI segera menata dan membangun sisa-sisa pembongkaran kemarin.
"Sehingga stasiun enak dipandang. Kita akan menyampaikan kelanjutan apa saja yang menjadi kelengkapan stasiun."
"Bagaimana pun ini mata rantai dengan Taman Pancasila," jelasnya.
Makin Percaya Diri Setelah Turunkan Berat Badan
Wali Kota Tegal terpilih, Dedy Yon Supriyono telah bersiap untuk mengikuti pelantikan kepala daerah se-Indonesia di Istana Merdeka Jakarta, pada 6 Februari 2025, mendatang.
Dia dan wakilnya Tazkiyyatul Muthmainnah secara resmi telah memenangkan kontestasi Pilkada Serentak 2024.
Pasangan yang akrab disapa Dedy-Iin itu memenangkan Pilkada Serentak 2024 di Kota Tegal dengan perolehan 64.746 suara atau 46,30 persen.
Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengungkapkan keinginannya untuk terus menjadikan Kota Tegal lebih baik dan maju.
Ia bercerita, keseriusannya dalam melanjutkan kepemimpinannya di periode keduanya, pada 2025-2030.

Hal itu bahkan ditunjukkan dengan fisik tubuhnya yang mengalami perubahan drastis.
Dari tiga tahun lalu berat badan masih 120 kilogram, kini sudah turun di angka 75 kilogram.
"Dulu berat badan saya 120 kilogram, sekarang sudah 75 kilogram dengan tinggi badan 180 centimeter," kata Dedy Yon kepada wartawan di Balai Kota Tegal, Kamis (30/1/2025).
Dedy Yon mengatakan, usahanya untuk menurunkan berat badan dilakukan dengan mengatur pola makan, istirahat cukup, dan rutin melakukan olahraga.
Bahkan ia menargetkan untuk menurunkan berat badan lagi sebanyak 5 kilogram agar ideal, menjadi 70 kilogram.
Bukan tanpa sebab, menurut Dedy Yon, pemimpin yang sehat maka akan menciptakan lingkungan kerja yang positif.
Sehingga memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan strategis dan mendorong untuk selalu kreatif.
"Berat badan yang ideal ini akan selaras dengan pola kepemimpinan saya nanti. Pemimpin yang sehat akan menciptakan lingkungan kerja yang positif," ungkapnya.
Dedy Yon masih ingat betul, ia memakan nasi putih terakhir saat ulang tahun Presiden ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono, pada 9 September 2022.
Ia menggantinya dengan mengonsumsi buah dan sayuran serta berpuasa hari Senin dan Kamis.
“Ulang tahun Pak SBY tahun ini menjadi tahun ketiga saya tidak makan nasi. Sekarang ukuran celana saya sudah 34 dari sebelumnya 42,” ujarnya.
Dedy Yon saat ini merasa semakin percaya diri dan siap untuk bekerja lebih energik dalam memimpin Kota Tegal. (TribunNewsmaker/TribunPantura)
Program 100 Hari Kerja Bupati Bungo Jambi Dedy Putra, Siap Tuntaskan 2 Masalah Genting Ini |
![]() |
---|
Program 100 Hari Kerja Wali Kota Sabang Zulkifli Adam, PNS Boleh Tugas Dimana Saja, Asal Kerja Beres |
![]() |
---|
Program 100 Hari Kerja Bupati Siak Riau Afni Z, Diharapkan Tak Cuma Fokus Infrastruktur, tapi SDM |
![]() |
---|
Program 100 Hari Kerja Bupati Magetan Nanik Endang, Minta Seluruh ASN Optimal Melayani Masyarakat |
![]() |
---|
Program 100 Hari Kerja Bupati Bangka Barat Markus, Tak Ada Target tapi Tetap Punya Skala Prioritas |
![]() |
---|