Breaking News:

Tempat Wisata

Pantai di Manado, Sulut, Biasa Digunakan untuk Terapi, Silahkan Dicoba Selama Libur Lebaran 2025

Pantai di Manado, Sulut ini selain untuk berenang, biasanya juga digunakan sebagai tempat terapi stroke, silahkan dicoba selama libur Lebaran 2025

Insragram.com/umi_alifia_kamila & merziakakunsi
PANTAI KARANGRIA - Pantai di Manado, Sulut ini selain untuk berenang, biasanya juga digunakan sebagai tempat terapi stroke, silahkan dicoba selama libur Lebaran 2025 

Pantai di Manado, Sulut ini selain untuk berenang, biasanya juga digunakan sebagai tempat terapi stroke, silahkan dicoba selama libur Lebaran 2025

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pantai Karangria sering disebut sebagai pantai terbaik di Manado, Sulawesi Utara.

Apa yang membuat pantai ini begitu istimewa?

Salah satunya adalah hamparan pasir putihnya yang luas, yang membuatnya berbeda dari banyak pantai lainnya di Manado yang umumnya berbatu.

Pada Senin sore (17/3/2025), Tribun Manado berkesempatan mengunjungi pantai ini.

Pantai Karangria terletak di Boulevard 2, Kelurahan Karangria, Kecamatan Tuminting. Saat kami tiba, suasana pantai tampak tenang, dengan hanya beberapa anak yang tampak bermain air di pesisir.

Cuaca pada saat itu tidak mendukung.

Ombak yang cukup besar menggulung pesisir, membuat air laut sedikit keruh.

"Air memang jadi keruh, biasanya jernih sekali," kata Tili, seorang penjual kelapa muda yang biasa menghabiskan waktu di depan pantai itu.

Meski kondisi hari itu agak sepi, Tili menjelaskan bahwa pada hari-hari biasa, pantai ini biasanya ramai dikunjungi wisatawan.

Ia menduga, suasana sepi kali ini mungkin dipengaruhi oleh ombak yang cukup besar dan air yang keruh. "Juga mungkin ini masih bulan puasa," tambahnya.

Tili juga menceritakan bahwa pantai ini bukan hanya menjadi tempat untuk berenang, tetapi juga terkenal sebagai lokasi terapi alternatif bagi penderita stroke.

"Para penderita stroke berendam di pasir, pagi-pagi jam 6 sudah banyak orang tua yang jalan-jalan di sini," ungkapnya.

Menurutnya, banyak orang yang datang untuk melakukan terapi ini dan merasakan manfaatnya.

Tili bahkan mendengar banyak testimoni dari pengunjung yang sembuh setelah menjalani terapi di pantai ini.

"Tak heran, yang datang bukan hanya dari Manado. Tapi bahkan ada yang dari Sonder dan Tomohon, datang ke sini," jelasnya.

Liburan lebaran pun bisa menjadi momen yang tepat untuk mengunjungi pantai ini, baik bersama keluarga untuk menikmati waktu berkualitas, atau bagi mereka yang ingin mencari ketenangan di alam yang masih asri dan jauh dari hiruk-pikuk kota.

Arif, seorang warga setempat, menambahkan bahwa wisata di Pantai Karangria tidak hanya sebatas mandi atau bermain air.

"Duduk di pinggir pantai, ada pepohonan, rasanya sejuk, apalagi ada yang jualan kuliner di sekeliling pantai itu," katanya.

Selain itu, pemandangan di sekitar pantai juga sangat memukau.

Dari kejauhan, terlihat pemandangan Pulau Manado Tua yang memesona, serta Gunung Tumpa di sebelah kanan.

Pemandangan gunung dan matahari terbenam dari Pantai Karangria
Pemandangan gunung dan matahari terbenam dari Pantai Karangria (Instagram.com/paskahlineadiaan)

Di pesisir, berjejer perahu-perahu nelayan yang menambah keindahan suasana. "Angin seolah tak ada habisnya, berembus terus. Adem terasa di sana," tambah Arif.

Pantai Karangria memang menawarkan lebih dari sekadar tempat untuk bermain air.

Keindahan alamnya yang memukau, suasana yang tenang, serta keberagaman manfaatnya membuat pantai ini menjadi tempat yang wajib dikunjungi bagi siapa saja yang berada di Manado. (TribunNewsmaker.com/ Alifian Akbar/ TribunManado.co.id)

Tags:
Libur Lebaran 2025Pantai KarangriaManadoSulawesi Utara
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved