Cuma 17 Menit dari Stasiun Klaten, Ada Umbul yang Masih Asri, Airnya Jernih, Hidden Gem!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berkunjung ke Kabupaten Klaten tak lengkap rasanya jika tidak berwisata ke umbul.

Salah satu umbul yang menarik untuk dikunjungi berlokasi di Kecamatan Jatinom berikut ini.

Ditinjau dari Google Maps, jaraknya hanya sekitar 8,2 kilometer atau sekira 17 menit dari Stasiun Klaten.

Ya, Kabupaten Klaten memang diberkahi dengan ribuan mata air yang mengalir dari berbagai sudut desa. 

Ribuan mata air itu kemudian dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk kebutuhan sehari-hari hingga berkembang menjadi tempat wisata.

Beberapa sumber mata air yang kemudian berkembang jadi objek wisata terkenal, sebut saja, Umbul Ponggok, Umbul Cokro, Umbul Pluneng, Umbul Manten, Umbul Kapilaler, dan umbul-umbul lainnya. 

Kini muncul lagi satu umbul yang siap meramaikan objek wisata air di Kabupaten Klaten.

Umbul tersebut bernama Umbul Kroman yang berada di Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Terlihat umbul itu masih sangat asri. Belum banyak bangunan dibuat di sekitar lokasi umbul berada. 

Airnya jernih sehingga ikan-ikan yang mondar-mandir di dasar umbul bisa terlihat dengan sangat jelas.

Adapun luas umbul tersebut sekitar 50 meter persegi. 

Baca juga: Cuma 1 Jam dari Solo, Liburan Sekaligus Belajar di Taman Pintar Yogyakarta, Tiket Masuk dan Wahana

Cuma 40 Menit dari Kota Purwokerto, Ada Telaga yang Cocok untuk Healing, Air Jernih Suasana Tenang

Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah memang terkenal dengan destinasi wisata curug yang melimpah.

Namun ada pula wisata air berupa telaga yang sayang jika dilewatkan.

Jaraknya dari Purwokerto sekitar 16,2 kilometer dengan waktu tempuh sekira 40 menit. 

Ya, itulah Telaga Sunyi yang terletak di Desa Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. 

Kondisi Telaga Sunyi sesuai dengan namanya, wilayah ini tergolong sunyi sehingga dapat digunakan untuk menenangkan diri. 

Kawasan destinasi wisata ini masih alami Berikut ini daya tarik, harga tiket, dan jam buka.

Telaga Sunyi dikelilingi dengan rimbunnya pepohonan, air yang jernih, dan suara binatang liar. 

Sumber air telaga berasal dari mata air Gunung Slamet. Sebelum sampai ke telaga, pengunjung akan berjalan kaki melewati pedesaan dengan pemandangan yang alami.

Air telaga jernih hingga dapat melihat bagian dasarnya. Namun pengunjung jangan terkecoh karena kedalaman telaga mencapai enam meter. 

Baca juga: Cuma 26 Menit dari Alun-alun Purwokerto, Ada Taman Seindah Ini, Dilengkapi Homestay dan Area Camping

Untuk pengunjung yang tidak piawai berenang tidak disarankan untuk masuk ke kolam kecuali ada pendamping. 

Pengelola juga akan mengingatkan pengunjung untuk tidak berenang saat hujan turun. 

Telaga Sunyi memiliki aliran air terjun kecil di tengah kolam yang disukai oleh pengunjung. 

Aliran air terjun kecil ini hanya bisa ditemui saat musim penghujan. Bagi pengunjung yang piawai berenang, telaga ini juga digunakan untuk spot selfie underwater. 

Pengunjung yang tidak berenang dapat bersantai disekitar telaga. 

Kawasan ini berada di tengah hutan dengan pohon damar dan pinus yang rimbun serta memiliki suasana yang sejuk dan sunyi. 

Ada juga gua yang terletak di sebelah kanan telaga. Hampir semua lantai gua diselimuti dengan batuan lumut. 

Pengunjung yang ingin menyusuri gua dapat didampingi oleh pemandu profesional.

Bagi pengunjung yang ingin menikmati Telaga Sunyi akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp 15.000 per orang.

Telaga Sunyi mulai buka pada pukul 07.00-17.00 WIB setiap hari. 

Jarak tempuh Telaga Sunyi dari Purwokerto sekitar 16,2 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 40 menit.

Perjalanan akan melalui Jalan Raya Baturaden.

(TribunNewsmaker.com)(TribunJogja.com)(Kompas.com)