Program 100 Hari Kerja Wali Kota Magelang Damar Prasetyono, Siap Lakukan Sidak ASN Berkala

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang, Jawa Tengah, Damar Prasetyono dan Sri Harso.

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang, Damar Prasetyono dan Sri Harso langsung menerapkan visi misi dan program-program kerjanya.

Diketahui, Damar Prasetyono dan Sri Harso telah dilantik oleh Presiden Prabowo pada 20 Februari 2025 lalu.

Pada program 100 hari kerjanya, Damar Prasetyono dan Sri Harso awalnya memberikan pengarahan perdana kepada seluruh Organisasi Perangkat daerah (OPD), Direktur BUMD, Camat dan Lurah se-Kota Magelang.

Pengarahan dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Magelang, Hamzah Kholifi, di Aula Adipura Kencana, kompleks kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang, Senin (3/3/2025).

Damar menyatakan pentingnya sinkronisasi antarOPD saat menjalankan tugas dan mewujudkan program-program Pemkot Magelang.

"Kami kumpulkan seluruh OPD, BUMD, ada camat dan lurah. Intinya kami ingin ada sinkronisasi, kami menjalin komunikasi. Apa yang menjadi program Pemkot Magelang bisa dilakukan bareng," kata Damar ditemui usai kegiatan.

Menurutnya, ini adalah momentum yang luar biasa dimana seluruh jajarannya memupuk kebersamaan untuk membangun satu pemahaman yang selaras, sehingga tercipta kesamaan langkah dalam mengemban tugas membangun kota dan melayani masyarakat Kota Magelang.

"(yang paling ditekankan) adalah kebersamaan. Agar kami ini betul-betul paham dengan apa kita kerjakan," tandas Damar.

Selain itu, dalam pengharahannya, Damar juga menekankan target, capaian dan waktu pelaksanaan kerja yang terukur; menjalankan konsep "Agile Goverment"; kreatif dan inovatif; membangun persaingan sehat; taat hukum; dan lainnya.

"Pada saatnya nanti, kami akan melakukan inspeksi mendadak ke OPD-OPD untuk mengetahui secara langsung kondisi di lapangan," ungkap Damar.

Sidak tersebut bukan sekadar pengawasan, namun agar pihaknya mengetahui secara rinci permasalahan yang dihadapi masing-masing ODP sehingga bisa dirumuskan bersama solusinya.

Tidak hanya sidak, secara berkala pihaknya juga akan mengadakan kunjungan ke masyarakat secara langsung, guna menyerap dan mendengar aspirasi masyarakat serta mengetahui permasalahan aktual di lapangan.

Baca juga: Program 100 Hari Kerja Wali Kota Magelang Damar Prasetyono, Honor Rp 500 Ribu untuk Ketua RT dan RW

Damar optimistis bahwa OPD Pemkot Magelang mampu merealisasikan program-program Pemkot Magelang maupun pemerintah pusat yang telah linier.

Senada disampaikan Wakil Wali Kota Magelang dr. Sri Harso. Dia juga yakin bahwa ASN di Kota Magelang sudah baik. Dia berharap ke depan seluruh jajaran di Kota Magelang lebih solid.

"Kami percaya, ASN Kota Magelang sudah baik dan harus lebih baik lagi. Harapan kami, lima tahun ke depan kita harus solid dan bekerja sama, agar masyarakat Kota Magelang lebih baik lagi," tegasnya.

Honor untk Ketua RT dan RW

Sebanyak 1.222 ketua RT dan RW di Kota Magelang resmi dikukuhkan oleh Wali Kota Magelang, Damar Prasetyono di GOR Samapta, Kota Magelang, Selasa (18/3/2025). 

Pengukuhan ini menandai masa bakti mereka untuk periode 2025-2027.

Wali Kota Magelang, Damar Prasetyono, merinci bahwa jumlah yang dikukuhkan terdiri dari 192 ketua RW dan 1.030 ketua RT. 

Setelah dilantik, mereka akan menerima honor di mana para ketua RW akan menerima Rp 500 ribu per bulan, sedangkan ketua RT mendapat Rp 350 ribu per bulan. 

Honor ini akan diberikan melalui kelurahan masing-masing.

“Pemberian honor ini rapelan tiga bulan, mulai Januari sampai Maret. Jadi juga bisa untuk Lebaran,” ujar Damar.

Ia menegaskan bahwa RT dan RW memiliki peran vital sebagai garda terdepan dalam menyukseskan berbagai program pemerintah. 

Baca juga: Rekam Jejak Damar Prasetyono Wali Kota Magelang yang Dilantik Prabowo, Seorang Pengusaha Kopi

“Ke depan, program-program pemerintah tentunya dengan bantuan mereka, saya harapkan bisa berjalan dengan baik,” tambahnya.

Lebih lanjut, Damar menyebutkan bahwa beberapa program akan mulai dieksekusi tahun depan, sementara program yang tidak memerlukan anggaran besar bisa langsung dilaksanakan. 

“Seperti pelayanan kesehatan pagi dan sore, kita bisa eksekusi segera jika memang memungkinkan,” katanya.

Selain mendukung program pemerintah, Damar juga meminta ketua RT dan RW untuk berperan dalam menjaga kondusivitas wilayah. 

Hal ini menjadi perhatian khusus mengingat adanya insiden tawuran yang terjadi beberapa waktu lalu.

“Kami menekankan bahwa kondusifitas daerah sangat berpengaruh pada perkembangan pembangunan. RT dan RW adalah ujung tombak dalam menjaga keamanan lingkungan,” ujar Damar.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Magelang juga menyerahkan surat keputusan (SK) kepada ketua RT dan RW, sekaligus mencairkan honorarium mereka untuk tiga bulan pertama.

Ketua RT 5 Jurangombo Utara, Yuli Saputra, menyampaikan apresiasinya atas pencairan honor ini. 

“Pak Wali Kota yang baru langsung menyerahkan SK dan honor RT-RW selama tiga bulan. Tadinya ada yang sebulan, ada yang dua bulan, sekarang diberikan langsung tiga bulan. Alhamdulillah, ini jadi sangu buat kami,” ujarnya. (TribunNewsmaker/TribunJogja)