Pernikahan Luna Maya
Detik-detik Luna Maya Debat dengan Desa Maya sebelum Sungkeman, Istri Maxime Bouttier: Ibu Please
Luna Maya sempat berdebat kecil dengan ibunya, Desa Maya sebelum acara sungkeman berlangsung. Hal itu dipicu keinginan Desa Maya untuk nyeker.
Editor: Febriana
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sebelum akhirnya sah menjadi pasangan suami istri, Luna Maya dan Maxime Bouttier sempat menjalani prosesi sungkeman dan siraman terlebih dahulu.
Keduanya kompak meminta maaf kepada orang tua masing-masing sekaligus memohon doa restu.
Menariknya, Luna Maya ternyata sempat berdebat kecil dengan ibunya, Desa Maya Waltraud Maiyer.
Momen tersebut terjadi saat Luna dan keluarga sedang bersiap-siap sebelum acara sungkeman.
Luna Maya tampil sederhana namun sangat cantik dengan kebaya kutubaru berwarna putih gading, dipadu dengan kain batik berwarna dusty pink.
Sementara Desa Maya bersama kedua kakak laki-laki Luna, Ismael Dully dan Tipi Jabrik, mengenakan kebaya dan beskap berwarna dusty pink.
Salah satu hal yang saat itu mencuri perhatian adalah ibunda Luna yang memiliki rambut berwarna tembaga dan mengenakan kacamata hitam.
Ibunda Luna, Desa Maya memang dikenal cuek dalam hal penampilan.
Sepertinya, ia lebih mengutamakan kenyamanan dari apapun. Hal inilah yang sempat membuat Luna Maya gemas.
Rupanya, sebelum duduk di hadapan tamu untuk proses sungkeman, Desa Maya sempat menolak memakai alas kaki formal, yang dinilai pas dipadukan dengan kebayanya.
Desa Maya ngotot mau memakai sandal jepit berwarna hitam yang sedang ia pakai atau malah tak mau memakai alas kaki apapun alias nyeker.
Tentu saja hal itu diprotes oleh putri bungsunya, Luna Maya.
Baca juga: Tarif Menginap di COMO Shambhala Estate Lokasi Nikah Luna Maya-Maxime Bouttier, Fasilitasnya Lengkap

"Gak cukup ini ibu sepatunya? Sendalnya?," tanya Luna Maya bingung kepada kakak iparnya, Feby Jabrik.
"(nomor) 42 eh 41," timpal Feby bingung.
"Coba, mana sepatunya?," timpal kakak Luna, Tipi Jabrik.
Mereka tak terlihat panik ketika Desa Maya belum menemukan alas kaki yang pas. Padahal, acara akan dimulai sebentar lagi.
Lucunya, Desa Maya dengan santainya memilih untuk tak memakai alas kaki.
"I just take off the shoes (aku lepas saja sepatunya)," kata Desa Maya santai.
"Jangan, ibu harus pakai," kata Tipi tegas.
"Coba dulu, belum dicoba," kata Luna Maya merayu ibunya.
"No.. itu kecil Lun," kata Desa Maya merengek.
"Just for like 1 jam saja, please coba dulu. Hati-hati itu kakinya ibu lagi bengkak, satu jam aja ibu please satu jam, please.. Masa pakai (sendal) swallow," kata Luna Maya.
Setelah dirayu dan diyakinkan, akhirnya Desa Maya menyerah dan menuruti kemauan Luna Maya untuk memakai alas kaki yang sesuai.
Namun, tak berhenti sampai di situ, Desa Maya kembali mengkritik bulu mata Luna Maya di depan aktris senior Karina Suwandi.
Baca juga: Tak Cuma Raffi Ahmad, Edric Tjandra Mewek Lihat Akad Nikah Luna Maya-Maxime Bouttier: Bahagia Banget

"What’s on your lashes?," tanya Desa Maya.
"Siapa? Saya? Iya cuma tempel aja, hadeuh komplain lagi," sungut Luna Maya.
"No, not complain," kata Desa Maya.
Setelah masalah alas kaki dan bulu mata, perdebatan antara ibu dan anak ini belum juga tuntas.
Luna Maya tak setuju jika ibunya memakai kacamata hitam saat acara siraman.
Namun, Desa Maya bersikeras untuk tetap memakainya, demi menutupi kantung matanya yang besar.
"Sudah bagus-bagus rambutnya, gak usah lah ya (pakai kacamata hitam)," kata Luna Maya.
"But I don’t like my eyebag," kata Desa Maya. Dan kali ini, Luna Maya yang menyerah terhadap keras kepala ibundanya.
Bersyukur, acara siraman dua hari lalu berjalan dengan lancar dan hikmat.
Desa Maya terlihat melepaskan alas kakinya karena kedua kakinya akan dibasuh dan diberi wewangian oleh Luna Maya.
(TribunNewsmaker.com)(Grid.ID)