Program 100 Hari Kerja Wali Kota Padang Fadly Amran, Kerja Sama dengan Irlandia di Bidang Pendidikan

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang, Sumatera Barat, Fadly Amran dan Maigus Nasir.

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang, Fadly Amran dan Maigus Nasir langsung menerapkan visi misi dan program-program kerjanya.

Diketahui, Fadly Amran dan Maigus Nasirtelah dilantik oleh Presiden Prabowo pada 20 Februari 2025 lalu.

Pada 100 hari kerjanya, Wali Kota Padang Fadly Amran fokus membenahi pendidikan Kota Padang, sesuai dengan visinya sebagai Kota Pintar.

Fadly mengadakan pertemuan dengan Irish Chamber of Commerce Mr. Michael Noble, terkait peluang kerja sama beasiswa dengan universitas di Irlandia.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Hotel Santika Padang, Minggu (4/5/25) malam ini Fadly Amran menyampaikan bahwa Kota Padang merupakan salah kota yang memiliki kampus-kampus ternama di Indonesia.

“Kita punya Unand, UNP dan beberapa universitas lainnya. 

Peluang kerja sama dengan universitas di Irlandia ini tentu bisa memberikan pengalaman baru bagi mahasiswa-mahasiswi yang terpilih nantinya,” ujar Fadly Amran.

Fadly Amran yang hadir didampingi Kepala Dinas Pendidikan, dan beberapa kepala OPD lain, meminta jajarannya untuk menindaklanjuti ini.

“Kita buka berbagai peluang yang bisa memberikan beasiswa bagi generasi muda kita di Kota Padang. 

Baca juga: Rekam Jejak Fadly Amran, Wali Kota Padang yang Dilantik Prabowo, Bertahun-tahun Jadi Aktivis

Nanti bisa kita hitung mana yang paling efektif dan efisien,” tukas Fadly Amran.

Sementara itu Michael Noble mengatakan selain misi pendidikan, pembahasan kerja sama ini sekaligus sebagai langkah penguat hubungan antara Indonesia khususnya Kota Padang dengan Irlandia, khususnya Kota Padang.

“Kami menginginkan hubungan yang lebih erat. Karena hubungan Kota Padang dan Irlandia sejatinya masih sangat baru dan muda. Kita ingin mempererat itu,” tutup Noble.

Bakal Ubah Wajah dan Citra Transportasi Kota Padang

Pemerintah Kota (Pemko) Padang mendukung penuh upaya penataan Pelabuhan kawasan Muaro Padang yang akan dilakukan oleh PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional 2 Teluk Bayur.

Hal ini disampaikan Wali Kota Padang Fadly Amran saat meninjau Pelabuhan Muara Padang bersama General Manager PT Pelindo Regional 2 Teluk Bayur, Ferrial Dunan Sidabutar, di Muaro Padang, Rabu (14/5/2025).

“Kami melihat Pelabuhan Muaro yang menjadi salah satu pintu masuk wisatawan dari Kota Padang ke Mentawai ini sangat potensial untuk ditingkatkan kualitasnya. 

Kita targetkan selesai tahun ini, dan bentuknya akan sangat representatif,” ujar Wali Kota Fadly Amran.

Baca juga: Rekam Jejak John Kenedy Azis, Bupati Padang Pariaman yang Dilantik Prabowo, Anggota DPR RI 2 Periode

Fadly Amran menambahkan, penataan pelabuhan kawasan Muaro Padang diharapkan mampu mengubah wajah serta citra transportasi laut Kota Padang dalam lima tahun ke depan.

“Kita ingin wajah Sungai Batang Arau berubah, sesuai dengan Program Unggulan (Progul) kami Jelajah Padang, yang salah satu fokusnya adalah penataan kawasan pinggir pantai,” ungkap Wali Kota Padang termuda ini. 

Fadly Amran menambahkan, selain dijadikan pelabuhan, Sungai Batang Arau memiliki berbagai potensi sehingga layak untuk dikembangkan.  

Seperti tempat bersandarnya kapal pesiar, kapal penangkap ikan, dan menjadi salah satu objek wisata unggulan Kota Padang.

“Kami dari Pemerintah Kota Padang akan terus mengintensifkan koordinasi dengan PT Pelindo dan Balai Wilayah Sungai (BWS) V Sumatera agar penataan kawasan Muaro Padang dapat rampung sesuai target,” pungkas wali kota.

Sementara itu, General Manager PT Pelindo Regional 2 Teluk Bayur Ferrial Dunan Sidabutar menyatakan, perbaikan Pelabuhan Muaro Padang merupakan wujud komitmen dan dukungan PT Pelindo sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk kemajuan Kota Padang.

Penataan Pelabuhan Muaro Padang ini mencakup perbaikan dermaga terminal penumpang, pembangunan Gedung Maritim Center, serta pengerukan pemeliharaan kolam pelabuhan.

“Penataan pelabuhan ini akan dilakukan secara bertahap. Gedung Maritim Center nantinya terdiri dari tiga lantai, dengan kapasitas layanan yang meningkat hingga tiga kali lipat dibandingkan saat ini. 

Dari yang semula hanya mampu melayani 100 penumpang, akan meningkat menjadi 300 penumpang,” ujarnya.

Hadir mendampingi Wali Kota Padang dalam kunjungan ini, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Didi Aryadi, Kepala Dinas Perhubungan Ances Kurniawan, Kepala Dinas PU Tri Hadiyanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Fadelan Fitra Masta, Kepala Dinas Pariwisata Yudi Indra Sani, serta Camat Padang Barat Pagara Anas. (TribunNewsmaker/TribunPadang)