Sosok & Profil Aurum Titu Eki, Wakil Bupati Kupang 2025, Usia 27 Tahun, Lulusan Magister Arsitektur

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Nama Aurum Titu Eki belakangan mencuri perhatian publik.

Di usianya yang masih muda, ia berhasil menorehkan sejarah sebagai perempuan pertama yang menjabat sebagai Wakil Bupati Kupang.

Tak hanya itu, generasi Z kelahiran 1998 ini juga disebut memiliki kekayaan yang mencapai ratusan juta rupiah.

Kehadirannya di lingkaran pemerintahan Kabupaten Kupang mendampingi Bupati Yosef Lede membawa harapan baru bagi masyarakat.

Duet kepemimpinan ini akan memegang kendali roda pemerintahan selama lima tahun ke depan, periode 2025–2030.

Baca juga: Sosok & Profil Putri Karlina Wakil Bupati Garut, Calon Mantu Dedi Mulyadi Eksekusi Kebijakan Camer

Dedikasi dan Kapasitas Seorang Pemimpin Muda

Meski usianya masih terbilang belia, baru 27 tahun, Aurum dikenal sebagai figur yang memiliki dedikasi tinggi terhadap pelayanan publik dan pembangunan daerah.

Kepiawaiannya dalam menjalin komunikasi dengan masyarakat serta kemampuannya merancang strategi pembangunan menjadikan dirinya sosok yang dipercaya untuk mengisi posisi penting tersebut.

Publik menaruh harapan besar pada Aurum.

Ia diyakini mampu membawa angin segar dalam pembangunan daerah yang lebih merata, adil, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat luas.

Profil Singkat Aurum Titu Eki

Aurum Obe Titu Eki resmi dilantik sebagai Wakil Bupati Kupang pada 20 Februari 2025.

Ia berpasangan dengan Yosef Lede, politisi Partai Gerindra yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Kupang dan sempat terpilih sebagai anggota DPRD NTT pada Pemilu Legislatif 2024, sebelum akhirnya mengundurkan diri demi maju sebagai calon bupati.

Aurum lahir pada 9 April 1998 dan merupakan putri dari Ayub Titu Eki, mantan Bupati Kupang.

Latar belakang keluarganya tentu memberikan pengaruh signifikan terhadap ketertarikannya di dunia politik dan pemerintahan.

Perjalanan pendidikannya diawali dari SMA Katolik Giovani Kupang.

Ia kemudian melanjutkan studi hingga meraih gelar Magister Arsitektur dari Universitas Trisakti, Jakarta, sebuah pencapaian akademis yang menunjukkan kapasitas intelektualnya.

Langkah Politik yang Penuh Pertimbangan

Menariknya, selepas lulus kuliah, Aurum tidak memilih jalur karier sebagai pegawai negeri.

Ia justru memutuskan terjun ke dunia politik, sebuah langkah yang jarang dipilih oleh perempuan muda seusianya.

Awalnya, ia bergabung dengan Partai Gerindra pada tahun 2021 dan dipercaya menjabat sebagai Wakil Ketua DPC Gerindra Kabupaten Kupang.

Namun, setahun kemudian, Aurum memilih beralih haluan ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan menjabat sebagai Wakil Sekretaris DPW PSI NTT sejak 2022.

Meski pengalaman politiknya masih terbilang baru, keberanian dan tekadnya mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati patut diapresiasi.

Baca juga: Sosok & Profil Maulana Wali Kota Jambi 2025, Terperosok ke Lubang 2 Meter, Celana Robek, Pemilik RS

Kemenangan Paket Gemoy di Pilkada 2024

Pada Pilkada Serentak yang digelar 27 Desember 2024, pasangan Yosef Lede dan Aurum Titu Eki tampil sebagai pemenang.

Mereka maju dengan mengusung nama “Paket Gemoy” yang didukung oleh koalisi Partai Gerindra, PSI, Gelora, dan Garuda.

Pasangan ini berhasil mengalahkan empat pasangan calon lainnya, termasuk petahana Korinus Masneno dan wakilnya, Jerry Manafe.

Berdasarkan data dari Pos Kupang, Paket Gemoy meraih 55.375 suara, unggul signifikan dari pesaing terkuatnya, pasangan Korinus-Silvester (Paket Korsa), yang mengumpulkan 42.302 suara.

Selisih suara mencapai 13.073, sebuah kemenangan yang cukup meyakinkan.

Kemenangan telak ini terutama terlihat di sejumlah kecamatan seperti Semau, Kupang Barat, Kupang Tengah, Kupang Timur, Sulamu, Fatuleu, Takari, Fatuleu Tengah, Nekamese, Taebenu, dan Fatuleu Barat.

Harta Kekayaan Aurum Titu Eki

Sorotan lain yang tak kalah menarik adalah soal kekayaan pribadi Aurum Titu Eki.

Berdasarkan data yang diketahui publik, total harta kekayaannya mencapai ratusan juta rupiah.

Jumlah ini cukup mencerminkan gaya hidup sederhana yang ia jalani, sekaligus menjadi bukti integritasnya dalam mengemban jabatan publik.

Harta kekayaan

Berdasarkan laporan LHKPN, Aurum Titu Eki melaporkan harta kekayaannya untuk yang pertama kalinya pada 27 Maret 2025.

Total harta kekayaan pejabat tersebut mencapai Rp419 juta tanpa memiliki hutang sepeser pun. Berikut rinciannya:

- Tanah dan Bangunan: Rp400.000.000  
  Berupa tanah dan bangunan seluas 20 m⊃2; / 16 m⊃2; yang berlokasi di Kota Kupang, diperoleh dari hibah tanpa akta.

- Kas dan Setara Kas: Rp11.000.000  
  Merupakan dana tunai atau setara kas yang dimiliki.

- Harta Lainnya: Rp8.000.000  
  Dikategorikan sebagai harta bergerak lain yang tidak dirinci lebih lanjut.

Total Kekayaan: Rp419.000.000  

Total Hutang: Rp0  

Kekayaan Bersih: Rp419.000.000

(TribunNewsmaker/BangkaPos)