Di Kaliurang Jogja Ada Wisata Kastil Mirip Benteng Takeshi, Cuma 1 Jam dari Klaten Jawa Tengah

Di Kaliurang Jogja Ada Wisata Kastil Mirip Benteng Takeshi, Cuma 1 Jam dari Klaten Jawa Tengah

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Di Kaliurang, Yogyakarta, terdapat destinasi wisata kastil yang unik dan menarik perhatian.

Tempat wisata ini dikenal memiliki tampilan yang menyerupai Benteng Takeshi.

Lokasinya cukup strategis, hanya sekitar satu jam perjalanan dari Klaten, Jawa Tengah.

Nama destinasi tersebut adalah The Lost World Castle, yang terletak di lereng Gunung Merapi yang sejuk dan alami.

Alamat lengkapnya berada di Jl. Petung Merapi, Petung, Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Tempat ini menawarkan suasana yang begitu memukau dengan konsep kastil ala negeri dongeng.

Nuansa arsitektur yang diusung membuat wisatawan serasa berada di dunia fantasi.

Kastil ini memang didesain dengan gaya klasik yang membuatnya tampak megah dan misterius.

Salah satu daya tarik utama dari The Lost World Castle adalah latar pemandangannya yang luar biasa.

Baca juga: Di Klaten Jawa Tengah Ada Kuliner Mangut Lele Legendaris, Enak dan Murah, Tempat Makan Artis!

Karena letaknya yang sangat dekat dengan Gunung Merapi, pengunjung dapat menikmati panorama gunung yang menawan.

Lanskap Gunung Merapi terlihat sangat jelas dari area kastil, terutama di pagi hari saat udara masih segar.

Selain itu, suasana di sekitar tempat wisata ini juga terasa sangat asri dan alami.

Udara di sekitar kawasan ini masih sejuk dan bebas dari polusi kendaraan.

Hal ini menjadikan The Lost World Castle sebagai tempat yang cocok untuk melepas penat dari kesibukan kota.

Selain kastil utama, ada berbagai bangunan tematik menarik yang tersebar di area wisata ini.

Misalnya, ada replika Kapal Bajak Laut yang bisa dijadikan spot foto menarik.

Kemudian ada juga miniatur Tembok Cina yang cukup fotogenik.

Tidak ketinggalan pula wahana Foto Tiga Dimensi yang menjadi favorit pengunjung.

Ada pula instalasi Jam Raksasa yang kerap dijadikan latar foto oleh para wisatawan.

Semua bangunan tersebut dirancang untuk memberikan pengalaman visual yang unik dan imajinatif.

Tempat ini juga menyediakan berbagai wahana permainan seru untuk semua usia.

Salah satu wahana yang cukup terkenal adalah gledekan.

Gledekan ini sempat viral di media sosial pada masa awal peresmiannya.

Wahana ini berupa papan seluncur sederhana yang memberikan sensasi bermain seperti masa kecil.

Selain gledekan, ada juga permainan Sembilan Dimensi yang menyuguhkan pengalaman visual yang imersif.

Di sisi lain area wisata, terdapat taman batu yang disebut Stonehenge.

Taman ini dirancang menyerupai bentuk asli dari situs megalitikum terkenal di Inggris.

Stonehenge versi Yogyakarta ini menjadi spot foto yang tidak boleh dilewatkan.

Tidak hanya itu, pengunjung juga bisa menjelajahi Kampung Suku Indian.

Kampung ini menghadirkan suasana khas kehidupan suku asli Amerika.

Lengkap dengan tenda-tenda dan pernak-pernik khas, tempat ini menarik untuk edukasi dan hiburan.

Ada pula Taman Jepang yang memanjakan mata dengan nuansa Negeri Sakura.

Taman Jepang ini dihiasi bunga sakura artifisial yang tampak begitu indah.

Di sekelilingnya, berdiri bangunan bergaya tradisional Jepang yang kental.

Baca juga: Klaten Jateng Punya Wisata Gratis Konsep Pasar Malam Modern, Banyak Wahana Bermain, Bisa Lihat Senja

Suasana Taman Jepang sangat cocok untuk berfoto atau sekadar bersantai.

Untuk masuk ke area The Lost World Castle, pengunjung cukup membayar tiket dengan harga terjangkau.

Harga tiket ini sudah termasuk akses ke berbagai spot foto dan area tematik.

Biaya parkir kendaraan juga cukup terjangkau.

Parkir motor dikenakan tarif yang ramah di kantong.

Sementara itu, parkir mobil memiliki tarif sedikit lebih tinggi namun tetap wajar.

Jika ingin mencoba seluncuran dengan gledekan, pengunjung dapat membayar biaya tambahan per sekali main.

Jam operasional The Lost World Castle dimulai sejak pagi hari.

Tempat wisata ini tutup pada sore menjelang malam.

The Lost World Castle buka setiap hari dan tidak pernah libur, sehingga bisa dikunjungi kapan saja.

(Tribunnewsmaker.com/ Listusista)