Breaking News:

Kabar Wilayah

Lompati Medan dan Binjai, Daerah di Sumatera Utara Paling Makmur Dijuluki Bumi Hamparan Perak

Nyatanya daerah paling makmur di provinsi Sumatera Utara bukanlah Medan, namun sebuah kabupaten yang lekat dengan tarian Serampang Dua Belas.

Generated by AI
BUMI HAMPARAN PERAK DI SUMATERA UTARA - Ternyata daerah paling makmur di provinsi Sumatera Utara bukanlah Medan, namun sebuah kabupaten yang lekat dengan tarian Serampang Dua Belas. Kabupaten tersebut juga dijuluki sebagai Bumi Hamparan Perak. (foto ilustrasi) 

Banyak yang menyangka Medan adalah simbol kemakmuran di Sumatera Utara, namun data terbaru justru membalikkan persepsi itu—daerah paling makmur ternyata berasal dari kabupaten yang lekat dengan tarian Serampang Dua Belas.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Selama ini, banyak orang menganggap Kota Medan sebagai pusat kemakmuran di Sumatera Utara.

Sebagai ibu kota provinsi, Medan memang dikenal dengan geliat ekonominya yang sibuk dan infrastrukturnya yang berkembang pesat.

Namun, data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024 justru mengungkapkan fakta yang mengejutkan.

Ternyata Kota Medan kalah jauh. Inilah daerah yang termakmur di Sumatera Utara karena kemiskinan kecil, diraih kabupaten pemilik Tari Sarampang 12.
Ternyata Kota Medan kalah jauh. Inilah daerah yang termakmur di Sumatera Utara karena kemiskinan kecil, diraih kabupaten pemilik Tari Sarampang 12. (MNL/Generated by AI)

Ternyata, Medan bukanlah daerah paling makmur di provinsi ini. Bahkan, kota terbesar di Sumatera Utara itu harus mengakui keunggulan daerah lain yang memiliki tingkat kemiskinan jauh lebih rendah.

Menurut laporan BPS Sumatera Utara, tingkat kemiskinan di Medan mencapai 7,94 persen. Artinya, sekitar 187.040 orang di kota ini masih hidup di bawah garis kemiskinan.

Angka ini cukup besar jika dibandingkan dengan beberapa wilayah lain yang justru menunjukkan performa jauh lebih baik.

Nias Barat Paling Miskin, Tapi Siapa yang Paling Makmur?
Di sisi lain, wilayah dengan tingkat kemiskinan tertinggi di Sumatera Utara adalah Kabupaten Nias Barat, dengan angka mencapai 22,68 persen.

Disusul oleh Nias Utara dan Nias Selatan, yang juga mencatatkan angka kemiskinan dua digit.

Namun siapa sangka, daerah yang meraih predikat paling makmur justru bukan kota besar, melainkan sebuah kabupaten yang dikenal sebagai rumah dari tarian tradisional indah nan romantis, Serampang Dua Belas.

Berikut adalah tiga daerah paling makmur di Sumatera Utara berdasarkan data BPS tahun 2024:

1. Kabupaten Deli Serdang: Paling Makmur di Sumut
Kabupaten Deli Serdang menempati posisi teratas sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah, yakni hanya 3,44 persen.

Dari total populasi sekitar 2.046.862 jiwa, hanya sekitar 84.240 jiwa yang tercatat sebagai penduduk miskin.

Dengan luas wilayah mencapai 2.498 km⊃2;, Deli Serdang dikenal sebagai "Pintu Gerbang Indonesia Bagian Barat" karena letaknya yang strategis dan aktivitas perekonomiannya yang padat.

AIR TERJUN YANG INDAH - Air Terjun Sikulikap di Sumatera Utara
AIR TERJUN YANG INDAH - Air Terjun Sikulikap di Sumatera Utara (@iwanvanwilan/ Instagram.com)

Selain dikenal karena kemakmurannya, Deli Serdang juga memiliki warisan budaya yang membanggakan yaitu Tari Serampang Dua Belas.

Tarian ini menggambarkan kisah cinta dari awal pertemuan hingga pernikahan yang direstui kedua orang tua, dan merupakan kombinasi budaya Melayu Deli dengan unsur Portugis.

Dinamakan "Dua Belas" karena tarian ini terdiri dari dua belas gerakan yang mengikuti alunan lagu berjudul Serampang.

Deli Serdang juga dijuluki Bumi Hamparan Perak. Julukan ini merujuk pada hamparan lahan yang luas dan subur di Deli Serdang, yang juga mendukung kegiatan pertanian dan perkebunan. 

2. Kota Binjai: Si Manis Kota Rambutan
Berada di posisi kedua adalah Kota Binjai, yang akrab dijuluki sebagai Kota Rambutan. Kota ini memiliki tingkat kemiskinan sebesar 4,75 persen, atau sekitar 14 ribu jiwa dari total populasi 312.630 penduduk.

Dengan luas wilayah yang relatif kecil, hanya 90,45 km⊃2;, Binjai mampu menunjukkan pengelolaan sosial-ekonomi yang efektif, menjadikannya salah satu kota dengan kesejahteraan tertinggi di Sumatera Utara.

3. Kota Padangsidimpuan: Maju di Tengah Pegunungan
Di peringkat ketiga ada Kota Padangsidimpuan, kota yang dikenal sebagai jantung kawasan Tapanuli Selatan. Dengan persentase penduduk miskin sebesar 6,23 persen, kota ini mencatatkan kinerja lebih baik dibandingkan Medan.

Ilustrasi pemukiman di Padangsidimpuan.
Ilustrasi pemukiman di Padangsidimpuan. (Generated by AI)

Dari total penduduk sebanyak 231.270 jiwa, jumlah warga yang berada di bawah garis kemiskinan sekitar 14.400 orang.

Kota ini terus berkembang dalam berbagai sektor, mulai dari pendidikan hingga perdagangan, menjadikannya salah satu wilayah paling prospektif di luar kota-kota besar Sumatera Utara.

Saatnya Melirik Daerah Lain
Fakta ini menjadi pengingat bahwa kemakmuran tidak selalu identik dengan kota besar. Kabupaten atau kota kecil pun bisa menunjukkan kinerja sosial-ekonomi yang lebih baik bila dikelola dengan bijak.

Deli Serdang, Binjai, dan Padangsidimpuan telah membuktikannya.

Sementara Medan tetap menjadi pusat ekonomi dan administrasi provinsi, ada daerah-daerah lain yang perlahan tapi pasti menunjukkan bahwa mereka mampu menyejahterakan warganya lebih baik.

Tribunnewsmaker.com | Sinta Manila | Yusuf Aminudin

Tags:
Sumatera UtaraDeli SerdangKota MedanMedanBinjaiPadangsidimpuandaerah paling makmur di Sumut
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved