Breaking News:

Sosok

Sosok Arya Daru Pangayunan, Diplomat Muda Tewas Misterius di Kos Menteng Jakpus, Tinggalkan 2 Anak

Seorang diplomat muda bernama Arya Daru Pangayunan (ADP) (39) ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan, Senin (7/7/2025) malam.

|
Editor: Eri Ariyanto
Instagram @indonesiainba
DIPLOMAT TEWAS - Diplomat muda, Arya Daru Pangayunan ditemukan tewas dengan kondisi kepala dililit lakban di kamar kos di Jalan Gondangdia Kecil Nomor 22, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025) pagi. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM – Kabar duka datang dari Kementerian Luar Negeri RI. Seorang diplomat muda bernama Arya Daru Pangayunan (ADP) (39) ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan di kamar kosnya kawasan Menteng, Jakarta Pusat. 

Kepala Arya disebut terbungkus lakban, namun belum ditemukan tanda kekerasan. Sosoknya dikenal cerdas, rendah hati, dan sempat bertugas di berbagai kedutaan besar RI. 

Arya meninggalkan seorang istri dan dua anak yang ditinggal dalam duka mendalam.

Baca juga: Sosok Mochamad Daffa Sanjaya, Siswa SMKN 3 Tegal Hilang Saat PKL di Kapal yang Berlayar ke Sumenep

Arya Daru Pangayunan ditemukan tewas di indekosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (7/7/2025) malam.

Rumah duka yang berada di Jalan Munggur, Jomblang, Janti, Banguntapan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, mulai dipenuhi karangan bunga sebagai ungkapan belasungkawa.

Saat ditemukan, kondisi Diplomat dan staf di Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan dengan wajah penuh lakban.

Penyebab pasti kematian Arya masih dalam penyelidikan pihak Polres Jakarta Pusat.

Menurut pengakuan kerabat korban, Iyarman Waruwu, Arya pertama kali ditemukan dalam kondisi terlentang di kasur dengan kepala tertutup lakban berwarna kuning.

“Korban ditemukan dengan posisi di atas tempat tidur dengan kondisi kepala tertutup lakban warna kuning. Korban tertutup selimut warna biru dongker,” katanya.

Iyarwan mengungkapkan ditemukannya Arya setelah sang istri meminta penjaga kos untuk mengecek keberadaan suaminya.

“Karena istri minta tolong kepada petugas makanya bisa diketahui bahwa korban sudah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa,” terangnya. 

DIPLOMAT TEWAS - Diplomat muda, Arya Daru Pangayunan ditemukan tewas dengan kondisi kepala dililit lakban di kamar kos di Jalan Gondangdia Kecil Nomor 22, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025) pagi.
DIPLOMAT TEWAS - Diplomat muda, Arya Daru Pangayunan ditemukan tewas dengan kondisi kepala dililit lakban di kamar kos di Jalan Gondangdia Kecil Nomor 22, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025) pagi. (Instagram @indonesiainba)

Sementara, menurut Kapolsek Metro Menteng Kompol Rezha Rahandhi tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

"Tidak ada tanda-tanda kekerasan dan tidak ada barang yang hilang, kita masih selidiki," ucapnya.

Kini jasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Rezha mengungkapkan pihaknya masih berkoordinasi dengan pihak keluarga korban untuk perizinan proses autopsi.

"Tapi kalau visum luarnya sih tidak ada tanda tanda kekerasan," katanya.

Selain itu, polisi tengah menelusuri CCTV guna mengungkap pasti kematian korban.

Sosok Arya Daru Pangayunan

Arya Daru Pangayunan merupakan pria kelahiran Sleman, DI Yogyakarta, pada 15 Juli 1986 atau saat ini berusia 39 tahun.

Mengutip dari akun LinkedIn pribadinya, Arya merupakan lulusan Fakultas Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada (UGM).

Adapun dia sudah mengabdi di Kemenlu sejak tahun 2014. Beberapa jabatan pun sempat diembannya seperti sebagai staf di Kedubes RI di Yangon pada tahun 2011-2013.

Lalu, Arya juga sempat menjabat sebagai third secretary di Kedubes RI di Dili dan second secretary di Kedubes RI di Buenos Aires pada medio 2018-2022.

Menurut Ardhi Iswansyah, teman semasa SMA Arya, almarhum dikenal sebagai sosok yang baik, cerdas, dan tidak pernah bermusuhan dengan siapa pun.

“Dia anaknya baik, enggak pernah punya musuh. Tipikal anak yang anteng, fokus sekolah,” ungkap Ardhi saat ditemui pada Selasa (8/7/2025).

 Arya diketahui menempuh pendidikan di Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada (UGM) dan memiliki karier moncer di Kementerian Luar Negeri.

Ardhi menambahkan bahwa komunikasi terakhir mereka terjadi sekitar dua minggu lalu via Direct Message Instagram, dan sebelumnya melalui WA grup alumni saat membahas kabar duka salah satu guru mereka.

“Terakhir komunikasi via DM Instagram, sekitar dua minggu lalu,” ucapnya.

Sebelum meninggal, dia menjabat sebagai diplomat ahli muda di Direktorat Perlindungan WNI Kemenlu.

Hal ini dikonfirmasi oleh Direktur Perlindungan WNI Judha Nugraha. Dia mengungkapkan Arya kerap menangani isu perlindungan WNI.

"Selama ini beliau bertugas dalam menangani isu-isu perlindungan WNI," tuturnya.

Adapun hal itu dibuktikan ketika Arya pernah menuliskan kisahnya di salah satu media nasional saat memimpin pemulangan tujuh anak Pekerja Migran Indonesia Overstayer (PMIO) dari Taiwan pada Juli 2023 lalu.

Arya juga memiliki kanal YouTube bernama Arya Daru Pangayunan. Namun, dia sudah tidak aktif mengunggah video di kanalnya tersebut.

Dia terakhir kali mengunggah video saat akan terbang ke Buenos Aires bersama keluarga pada 17 Oktober 2020 lalu.

Arya pun memiliki kegemaran di dunia otomotif dan snorkling. Hobinya tersebut pun kerap diabadikannya di akun Instagram pribadinya, @ddaru_chee atau di kanal YouTube-nya.

Di sisi lain, dia adalah menantu Guru Besar Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM, Basu Swasta Dharmmesta. Sementara, istrinya bernama Meta Ayu Puspitantri.

Adapun pernikahannya dengan Meta dikaruniai dua anak.

Kemlu RI Benarkan Pria Tewas Terbungkus Lakban adalah Diplomatnya

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan kabar kematian diplomat Indonesia bernama Arya Daru Pangayunan di indekosnya di Jakarta Pusat pada Selasa (8/7/2025).

Arya Daru disebut merupakan salah satu diplomat dan staf di Kementerian Luar Negeri RI.

"Betul, salah satu staf Kemenlu, Sdr Arya Daru Pangayunan telah meninggal dunia di kediamannya di Gondangdia," kata Juru Bicara Kemenlu RI, Rolliansyah Soemirat, dalam pesan singkat, hari ini.

Pria yang akrab disapa Roy ini juga mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga Arya Daru.

Arya Daru disebut meninggalkan seorang istri dan dua orang anak.

Sikap Kemenlu RI saat ini adalah menyerahkan proses penanganan peristiwa yang diduga pembunuhan tersebut kepada pihak berwenang.

"Dan akan terus memberikan dukungan yang diperlukan dalam proses yang berlangsung," tandas Roy.

Sebelumnya, polisi menyebut seorang pria ditemukan tewas di sebuah kamar kos di Jl Gondangdia Kecil Nomor 22, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025) pagi.

Pria yang ditemukan tewas terbungkus lakban itu diduga berstatus sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).

Kapolsek Menteng Komisaris Rezha Rahandhi mengatakan, informasi mengenai status korban sebagai PNS diperoleh dari sejumlah saksi di tempat kejadian perkara (TKP).

"Tapi saya tidak bisa memastikan apakah korban merupakan diplomat atau bukan,” ujar Rezha saat dikonfirmasi wartawan, Selasa.

Menurut Rezha, korban berinisial ADP (39), merupakan warga asal Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Saat ditemukan, korban berada di dalam kamar kos dalam kondisi tewas dengan bagian kepala dibungkus lakban.

Meski begitu, pihak kepolisian belum dapat memastikan penyebab kematian korban.

“Belum dipastikan (pembunuhan), saya juga tidak bisa bilang bukan. Karena tidak ada tanda-tanda kekerasan, tidak ada barang yang hilang. Kami masih selidiki,” ucap Rezha.

(TribunNewsmaker.com/SerambiNews)

Tags:
Arya Daru Pangayunandiplomatkamar kostMenteng
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved