Berita Viral
Kehidupan Pilu Raya, Balita Sukabumi yang Meninggal Karena Cacingan Akut, Makan dari Pemberian Orang
Sedihnya kehidupan pilu Raya, balita asal Sukabumi yang meninggal karena cacingan akut, sehari-hari makan dari pemberian orang lain
Editor: Talitha Desena
Sedihnya kehidupan pilu Raya, balita asal Sukabumi yang meninggal karena cacingan akut, sehari-hari makan dari pemberian orang lain
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kehidupan sehari-hari Raya, balita asal Sukabumi yang meninggal dunia akibat cacingan akut, perlahan mulai terungkap ke publik.
Sang bibi menyebut bahwa Raya sebenarnya sudah pernah mendapat obat cacing dari Posyandu, namun tidak mengetahui apakah obat tersebut benar-benar diberikan oleh sang ibu.
Kondisi keluarga yang hidup dalam keterbatasan membuat perhatian terhadap kesehatan Raya diduga kurang optimal.
Sehari-hari, balita malang itu tinggal di lingkungan yang minim sanitasi dan tidak pernah mendapatkan akses layanan kesehatan yang memadai.
Ditambah lagi kondisi orang tua Raya, dimana Ibunya dikabarkan mengelami gangguan jiwa dan Ayahnya sakit, membuat kehidupan Raya sangat memilukan.
Baca juga: Kondisi Orang Tua Bocah Sukabumi yang Meninggal Cacingan, Dulu Sang Ibu Melahirkan di Jalan Raya
Mak Encoy, nenek balita Raya (4) mengungkap fakta cucunya tersebut sering menerima bantuan berupa biskuit hingga susu semasa hidupnya.
Ia mengatakan, Raya pernah menerima bantuan biskuit sampai sebanyak 3 dus dan susu sampai 2 kilogram.
"Suka ke posyandu, suka dikasih biskuit 3 dus, susu sampai 2 kilo," ujarnya dalam unggahan video di akun Instagram Bupati Sukabumi, Asep Japar @asep.japar_asjap, Rabu (20/8/2025).
Raya yang berasal dari Kampung Padangenyang, Desa Cianaga, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, meninggal dunia karena infeksi cacing atau Ascariasis.
Askariasis adalah infeksi cacing gelang usus yang disebabkan oleh cacing Ascaris lumbricoides.
Penyakit ini umum terjadi di negara-negara tropis dan subtropis dengan sanitasi yang buruk, dan penularannya melalui konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi telur cacing.
Baca juga: Kisah Pilu Raya, Balita Sukabumi yang Meninggal Usai Tubuhnya Dipenuhi Ribuan Cacing Lebih dari 1 Kg

Raya meninggal pada 22 Juli 2025 lalu sejak dirawat pada 13 Juli 2025 di RSUD R Syamsudin, Kota Sukabumi. Saat meninggal kondisi tubuhnya dipenuhi cacing.
Lantas, kabar meninggalnya Raya menjadi perbincangan belakangan setelah video dan foto terkait kondisinya viral di media sosial.
Terdapat cacing-cacing berukuran besar yang berhasil dikeluarkan dari tubuh mungil balita Raya.
Sumber: Tribunnews.com
Sosok Prengki, Ayah Balita Muntahkan Cacing dari Mulut & Hidung di Seluma, Tinggal di Rumah Reyot |
![]() |
---|
Yuda Diduga Jadi Kerangka di Dalam Pohon Aren, Kakak Curhat di Medsos: Ku Harap Adikku Masih Sehat |
![]() |
---|
Diduga Sosok Kerangka Manusia dalam Pohon Aren, Yuda Kerap Curhat Sebelum Hilang, Bahas soal Trauma |
![]() |
---|
Sosok Rio, Kepala Dusun yang Tersandung Narkoba di Belitung: Dari Pelindung Desa Jadi Kurir Sabu |
![]() |
---|
Sosok Irjen Amur Chandra, Dulu Polisi Lalu Lintas Kini Jadi Kadivhubinter, Gantikan Krishna Murti |
![]() |
---|