Pilu Putra Mpok Alpa Tanya ke Ayahnya Kapan Sang Ibu Pulang, Selalu Pakai Peci Pemberian Almarhumah

Pilunya putra Mpok Alpa menanyakan ke Ayahnya kapan sang Ibu pulang, kini selalu pakai peci pemberian almarhumah

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Putra kedua komedian Mpok Alpa, Al Fatih atau yang akrab disapa Petong, masih belum sepenuhnya memahami kepergian ibunda tercinta.

Bocah berusia sembilan tahun itu kerap mempertanyakan keberadaan Mpok Alpa kepada sang ayah dengan polos dan penuh rasa ingin tahu.

Kepergian sang ibu yang dikenal ceria itu tentu menjadi pukulan berat, terutama bagi Petong yang sangat dekat dengannya.

Mpok Alpa sendiri meninggal dunia pada Jumat, 15 Agustus 2025, setelah bertahun-tahun berjuang melawan kanker payudara.

Duka mendalam masih menyelimuti keluarga, sementara sang anak perlahan mencoba memahami arti kehilangan.

Baca juga: Ajie Darmaji Masih Suka Bengong Pasca Meninggalnya Mpok Alpa, Kemana-mana Harus Ditemani

Aji Damaji alias Idung suami Mpok Alpa pun tersentak kebingungan untuk menjawab pertanyaan putranya.

"Petong nanyain 'pa, mami udah enggak ada, terus entar balik lagi kapan mami?'" ucap Aji menirukan perkataan anaknya, dikutip dari Reyben Entertainment, Jumat (22/8/2025).

Aji berusaha memberikan jawaban sederhana yang bisa dimengerti anak seusia Petong. 

"InsyaAllah nanti Allah rida, kita ketemu nanti di sana, mami untuk balik lagi ke dunia udah enggak bisa," kata Aji.

"Kalau Allah rida, kita kumpul lagi di sana. Saya jelasin pelan-pelan, sambil saya kasih dia kesibukan main daripada bengang bengong," imbuhnya.

Setelah mendapat penjelasan dari ayahnya, Fatih disebut memang hanya diam, tapi Aji tahu dari mata putranya bahwa Fatih sedang menahan tangis.

"Diem, langsung kayak matanya merah, ngembeng," ungkap Aji.

Baca juga: Pakai Baju Mpok Alpa, Putri Sulung Pingsan, Ajie Darmaji Beber Kondisi Sherly: Baju Lebaran Terakhir

Begitu juga saat putranya mencari lagi Mpok Alpa sebelum tidur.

Bukan hanya karena rindu, tapi juga karena selama ini Petong terbiasa tidur bertiga dengan kedua orangtuanya.

"Berusaha untuk saya suruh tidur langsung," tutur Aji. "Daripada dia nanya, saya juga sedih," lanjutnya.

Diakui Aji, kepergian Mpok Alpa bukan hanya berat untuk dirinya, tapi juga keempat anak mereka.

Putri sulung dari pernikahan Mpok Alpa sebelumnya, disebut hampir setiap hari pingsan.

Sementara bayi kembar Mpok Alpa yang baru akan genap berusia satu tahun Oktober nanti, juga sakit bergantian sejak ibu mereka meninggal dunia.

"Namanya orang laki, agak kaku, beda sama seorang ibu," tutur Aji.

"Ibu bisa ngerawat 10 orang anak, tapi kalau bapak, susah, sulit, karena kaku. Tapi kita berusaha untuk semaksimal mungkin, harus karena kan darah daging kita," jelas Aji.

Baca juga: Tangis Suami Mpok Alpa di Pemakaman, Ajie Darmaji Lemas Sampai Dibantu Pakai Baju Koko & Dipapah

Petong Pakai Peci Memberian Ibu saat Ziarah

Demi mengobati kerinduannya,  salah satu kerabat dekat Mpok Alpa, Yudha mengajak Petong ziarah ke makam ibunya di Kompleks Pemakaman Wakaf Kujaran, Ciganjur, Jakarta Selatan, Kamis (21/8/2025).

Dalam momen itu, bocah berusia sembilan tahun ini mengaku kangen dengan mendiang Mpok Alpa.

Meski begitu, putra Mpok Alpa ini mengaku sudah tak merasa sedih.

"Kangen," ucap Petong, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (21/8/2025).

"Nggak (sedih)," sambungnya.

Di samping itu, Petong mengatakan dirinya selalu memakai peci warna pemberian almarhumah.

"Iya (selalu pakai peci pemberian sang ibu)," kata Petong.

"Dari semenjak pas sunatan," Yudha menimpali.

Anak dari pemilik nama asli Nina Carolina ini pun bercita-cita ingin menjadi ustaz

"Iya," ujar Petong sambil malu malu.

Suami Curhat Kondisi Keuangan Menipis

Satu pekan pasca kepergian sang suami mengeluhkan kondisi keuangan atau finansial keluarganya.

Diakui Idung alias Aji Damaji suami Mpok Alpa, kondisi keungan keluarganya menipis lantaran habis untuk biaya pengobatan berjuang melawan sakit kanker payudara almarhum.

Di mana, membuat asuransi tidak bisa dipakai lagi hingga harus menjual dua unit mobil Mpok Alpa.

Hal itu diungkap Idung saat menggelar pengajian tujuh hari meninggalnya Nina Carolina alias Mpok Alpa di kediamannya, Ciganjur, Jakarta Selatan, Kamis (21/8/2025).

"Asuransi sudah habis, limit," jelas Idung, diungkap dalam kanal YouTube Intens Investigasi, Jumat (22/8/2025).

Dana tabungan untuk anak juga ikut ludes terpakai, demi menutupi biaya perawatan Mpok Alpa selama dua tahun terakhir.

"Untuk (tabungan) anak-anak sekolah, Alhamdulillah ya, habis kepakai buat semuanya yang kemarin waktu Mpok masih sakit," jelasnya.

Tidak berhenti di situ, dua kendaraan milik Mpok Alpa dan Idung juga ikut dijual.

Satu di antara mobil yang terjual, yakni kendaraan yang menemani masa awal Mpok Alpa berkarier di dunia hiburan.

Komedian Mpok Alpa mulai meroket namanya setelah viral lewat video TikTok di tahun 2018 lalu.

"Ada bahkan udah beberapa kendaraan yang kita lepas. Dua mobil," tuturnya.

Setelah dana asuransi, tabungan hingga kendaraan terjual, Idung mengungkapkan kondisi keuangan keluarganya kini benar-benar terkuras.

"Pokoknya yang jelas, (kantong) kita udah pada kering. Abis banget mah enggak, udah kering kayak gitu," paparnya.

Mpok Alpa mengidap penyakit kanker payudara sejak tiga tahun terakhir.

Wanita yang meninggal di usia 38 tahun ini, selama ini berjuang untuk sembuh hingga bolak-balik berobat ke Negeri Jiran, Malaysia.

Wasiat Titip 4 Anak

Komedian Mpok Alpa sempat menyampaikan wasiat terkait nasib anak-anaknya jika ia meninggal dunia. 

Wasiat tersebut berisi Mpok Alpa ingin menitipkan anak-anaknya kepada orang terdekat kepercayaannya. 

Sosok yang dipercayakan Mpok Alpa, adalah Tika, asisten yang kerap menemani sang komedian.

"Pas belakangan ini kondisi beliau seperti itu, saya alhamdulillah kemarin juga sempat nemenin di rumah sakit bergantian sama temen," kata Tika dikutip dari Youtube Intens, Jumat (15/8/2025). 

Dia mengatakan bahwa memang selama menemani masa kritis Mpok Alpa, ada beberapa amanat yang disampaikan. 

Diantaranya berkaitan dengan anak-anak Mpok Alpa. 

"Ada beberapa amanat beliau yang harus memang wajib saya jalanin. Insyaallah saya bisa," katanya. 

"Beliau nitip kayak anak-anaknya," sambung Tika. 

Kemudian ada pula beberapa amanat lain namun Tika tidak bisa membukanya ke publik.

Tika sendiri mengaku siap menjalankan wasiat dari almarhum Mpok Alpa yang sudah dia kenal sebelum menjadi artis tersebut. 

"Terus adalah ada beberapa yang mungkin enggak bisa saya sebutin depan kamera," kata Tika. 

"Tapi saya yakin saya bisa dan insyaallah karena beliau itu sama saya itu baiknya sudah luar biasa," imbuhnya. 

(Tribunnewsmaker.com/TribunSumsel.com)