Siapa Jialyka Maharani? Anggota DPD RI Termuda Berusia 22 Tahun, Punya Misi Pandangan Milenial

Editor: Desi Kris
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jialyka Maharani, anggota DPD RI termuda

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Nama Jialyka Maharani, baru-baru ini sukses mencuri perhatian publik. 

Jialyka Maharani menjadi wajah baru di antara senator yang terpilih. 

Sosok Jialyka Maharani menjadi anggota DPD RI termuda yang baru saja berusia 22 tahun. 

Jialyka Maharani resmi dilantik menjadi anggota DPD Ri pada Selasa 1 Oktober 2019. 

Bahkan, wanita asal Sumatera Selatan ini juga didaulat menjadi pemimpin sidang paripurna DPD RI.

Misinya mengenai pandangan milenial, berhasil membawa Jialyka Maharani terjun di dunia perpolitikan.

Jialyka Maharani merupakan lulusan program studi komunikasi di Universitas Indonesia (UI) yang memang aktif sebagai aktivis perempuan.

Dilansir dari tayangan salah satu stasiun lokal Sumatera Selatan Sriwijaya TV, Jialyka Maharani aktif memberdayakan masyarakat.

Kontribusi perempuan akrab disapa Jia ini membangkitkan organisasi kalangan kaum muda Karang Taruna.

Dibalik latar belakangnya itulah Jialyka Maharani memiliki misi dan pandangan tentang kaum muda dan kaum wanita.

Baginya kaum muda atau milenial adalah aset bagi bangsa dan negara.

Baik dari setipa proses pembangunan maupun membentuk karakter bangsa.

Jia mengaku ia bangga menjadi milenial yang maju sebagai anggota DPD (Dewan Perwakilan Daerah).

Oleh karena itu pula ia bermaksud ingin memberikan contoh bagi kaum muda.

Berkontribusi bisa dilakukan dari sekarang tidak harus menunggu tua, katanya.

"Mungkin anak-anak seusia Jia enggak percaya diri masih kecil atau belum memiliki pengalaman."

"Tapi selama niat kita baik insya allah pasti dibantu oleh Allah," ujarnya.

Menurutnya kaum muda memiliki tempat untuk menyalurkan potensial dan kreatifitasnya.

Jika ingin berkontribusi, kaum muda harus memiliki niatan.

Hal yang harus dipersiapakan tentunya niat terjun ke lapangan, berorganisasi dan bermasyarakat.

Tentu saja saat terjun menurutnya di lingkungan itulah kaum muda dapat memhamai masalah apa yang terjadi di masyarakat.

"Lalu bangun rasa simpati terhadap masyarakat agar kita tahu dan tambah semangat," tegasnya.

Menjadi kaum muda menurut Jia juga jangan malu bertanya.

Dengan begitu kata Jia, kaum muda lebih tahu dan belajar apa yang harus diketahu untuk mencapai tujuan.

Jia mengungkapkan jika dirinya ia mewakili kaum perempuan dan kaum muda.

Oleh karena itu ia akan memprioritaskan hak-hak kaum muda dan kaum perempuan.

Tetapi tidak mengesampingkan masalah-maslalah masyarakat di Sumatera Selatan yang lainnya, katanya.

Sebagai DPD Jia mengatakahn ia akan mengusulkan kreativitas kaum muda dan perempuan dari daerah untuk dikoordinasikan dengan DPR.

"Saya akan banyak mengusulkan kegiatan-kegiatan positif menyangkut kaum perempuan dan kaum muda," ujar Jia.

Dikatakan Jia, ia akan membuka forum-forum pemuda lebih banyak lagi dan membuka ruang diskusi.

Pandangan soal perempuan

Disoroti sebagai sosok perempuan muda yang maju menjadi anggota DPD, Jialyka Maharani juga memiliki padangan sebagai perempuan.

Peran wanita di legislatif menurutnya ia mempunyai panutan dari sosok ibunya yang juga anggota legislatif.

Menurutnya dalam islam itu wanita dimuliakan dan multitasking.

Wanita sebenarnya mempunya banyak tanggung jawab terhadap berbagai hal.

Oleh karena itu merupakan hal yang luar biasa bagi wanita jika ia berani terjun ke dunia legislatif tersebut.

Terlebih karena ia juga belum berkeluarga, Jia yakin dapat bekerja menjadi legislatif anggota DPD dengan fokus.

Jia mengungkapkan alasan ia terjun ke masyarakat di usianya yang masih muda.

Sebelumnya Jia mengatakan ia tergugah lantaran memiliki panutan pada DPD terhadulu.

"Panutan Jia seperti anggota DPD periode tahun lalu, DPD terbaik di seluruh Indonesia, banyak juga contoh lainnya." ungkapnya

Lebih dari pada itu, diakui Jia terjunnya ia ke masyarakat karena juga adanya dorongan dan panggilan jiwa.

Menurutnya alaminya sifat manusia memiliki rasa simpati dan empati.

Rasa itulah bagi Jia ia dedikasikan juga untuk masyarakat sebagai makhluk sosial.

Latar belakang kehidupan keluarga Jia rupanya juga memang sudah dekat dengan masyarakat.

"Di rumah itu tidak pernah kosong, selalu ramai dengan masyarakat, jadi kami tumbuh dan hidup di masyarakat." akunya.

Keseharian melihat keluhan masyarakat, Jia merasa pelayan masyarakat di sekitarnya itu bisa menjadi lebih baik.

Oleh karena itulah akirnya Jia memutuskan memberanikan diri untuk terjun mewakili daerahnya menjadi anggota DPD.

Siapakah sosok Jialyka Maharani santer mejeng di dunia politik saat ini.

Jejaknya ia aktif berkontribusi menjadi aktivis perempuan.

Jia kerapkan kali berkegiatan di lapangan menyelenggarakan acara-acara.

Seperti tabligh akbar, santunan anak yatim, pendidikan, sunat gratis di bidang kesehatan, dan lain sebagainya.

Selain itu, Jia bahkan menjadi koordinator relawan anti narkoba di Kabupaten Organ Ilir, Sumatera Selatan.

"Kami melakukan sosialisasi di beberapa tempat di beberapa kalangan juga."

"Seperti masyarakat umum maupun kalangan pemerintah juga, LSM dan para pemuda-pemudi," ujar Jialyka Maharani.

Berikut profil Jialyka Maharani

Nama Jialyka Maharani

Kelahiran, Sumatera Selatan 20 September 1997

Jia putri pertama dari tiga bersaudara M Ilyas P Alam dan Meli Mustika.

Jialyka Maharani atau akrab disapa Jia ini merupakan lulusan Universitas Indonesia prodi studi komunikasi 2018 (TribunNewsmaker/*)

Sebagian Artikel Ini telah tayang di Tribun Jabar dengan judul Sosok Jialyka Maharani Anggota DPD RI Termuda 22 Tahun, Punya Pandangan Milenial Bawa Misi Ini