Kritik Keras Komunikasi Pemerintah Indonesia Hadapi Virus Corona, Fadli Zon Ditegur Najwa Shihab

Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tagih Janji DPR Soal Isu Terorisme, Najwa Shihab Sindir Fadli Zon yang Ngaku Bukan Tanggung Jawabnya

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Fadli Zon kali ini kena teguran dari Najwa Shihab saat menjadi bintang tamu programnya.

Najwa Shihab menegur Fadli Zon yang mengkritik keras komunikasi Pemerintah Indonesia dalam menghadapi virus corona.

Virus corona saat ini telah masuk ke Indonesia.

Sampai Kamis 12 Maret 2020 total sudah ada 34 pasien yang positif terjangkit virus corona.

Satu orang diantaranya telah meninggal dunia.

Sedangkan dua orang yang terjangkit virus corona di Indonesia telah dinyatakan sembuh.

Ibu dan Anak di Depok Positif Virus Corona. (Newsmaker.com Kolase/Shutterstock dan pixabay.com)

Presiden Jokowi pun memberikan berbagai macam imbauan untuk mencegah penyebaran virus corona.

Beberapa moda transportasi umum juga melakukan antisipasi dengan berbagai cara.

Mulai dari mengecek suhu hingga membagikan masker.

Masuknya virus corona ke Indonesia ini juga ditanggapi oleh politisi Fadli Zon.

Namun ternyata kritikan Fadli Zon ini justru disemprot oleh Najwa Shihab.

Kritik keras itu diungkap Fadli Zon saat menjadi narasumber di acara Mata Najwa dilansir TribunJakarta pada Kamis (12/3/2020).

Pasien Covid-19 di Indonesia Meninggal, Jubir Sebut Virus Corona Bukan Penyebab Utama, Ternyata Ini

Sebut Gila! Video Putra Tom Hanks Jelaskan Kondisi Terkini Ayah & Ibu Dalam Isolasi Virus Corona

Di acara itu membahas mengenai wabah virus corona yang telah masuk ke Indonesia.

Melihat wabah virus corona yang masuk ke Indonesia, Fadli Zon lantas mengaku mengapresiasi langkah yang dilakukan Pemerintah Indonesia.
Fadli Zon (Kompas.com/ Nabila Tashandra)

Meski demikian, Fadli Zon menilai pihak pemerintah terlalu banyak membuang waktu hanya untuk menegaskan Indonesia tak terserang Covid-19.

Tak cuma itu, Fadli Zon menuturkan, komunikasi publik Menkes cenderung buruk.

"Bahkan pernyataan Menkes banyak kontraproduktif, menunjukkan komunikasi publiknya sangat buruk. Misalnya mengatakan masker untuk orang sakit, difteria saja dihadapi apa lagi corona. Jadi menganggap enteng, ada kesan angkuh dan sombong menghadapi ini," ujar Fadli Zon.

Lebih lanjut, Fadli Zon turut menyoroti dana influencer di tengah Indonesia positif virus corona.

Nasib Pilu Warga Perumahan Korban Corona di Depok, Sempat Dijauhi Teman, Kehidupan Berubah Drastis

WNI Positif Corona Bertambah 2, Total Jadi 6 Orang, Achmad Yurianto: Tak Alami Demam, Batuk, & Pilek

Adanya kebijakan itu membuat Fadli Zon menganggap Pemerintah hanya sibuk di permukaan tetapi tak mempersiapkan protokol mitigasi bencana.

"Kalau sudah tahu dari Desember ada corona, seharusnya protokol mitigasi bencana kita sudah jelas. Tetapi saya tak melihat itu, kita sibuk self denial. Indonesia bebas dan kuat," ujar Fadli Zon.

Ilustrasi virus corona (Shutterstock via Kompas)

Fadli Zon mengaku, sosoknya telah menuturkan pentingnya mitigasi bencana sejak Januari 2020 terhadap virus corona.

"Bukan berarti panik tetapi menyiapkan itu karena sudah diprediksi akan jadi pandemi," papar Fadli Zon.

Mendengar hal tersebut, Najwa Shihab selaku host mencecar Fadli Zon.

Bantah Pemerintah Gunakan Kasus Corona untuk Pencitraan, Ngabalin: Ini Periode Terakhir Pak Jokowi

4 Tips Pencegahan Corona Ala Presiden Jokowi: Hindari Sentuh Mata, Hidung, & Mulut Serta Jaga Jarak

"Seberapa transparan seharusnya? Apakah anda ada concern lain sehingga bukan disitu intinya?" beber Najwa Shihab.

"Menurut saya komunikasi kurang transparan. Arab Saudi saja menutup umrah dan haji, itu dia menujukkan tak percaya dengan yang terjadi di Indonesia," aku Fadli Zon.

Adanya pernyatan itu membuat Najwa Shihab menegur Fadli Zon.

Fadli Zon (YouTube/Najwa Shihab)

"Itu sebelum diumumkan (virus corona di Indonesia), sekarang melihat perjalanannya?" ucap Najwa Shihab.

"Karena persiapan kurang, kita harus betul-betul serius kalau terjadi lompatan peristiwa seperti Italia. Ada confidence rakyat kita," imbuh Fadli Zon. (TribunNewsmaker.com/*)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Detik-detik Fadli Zon Ditegur Najwa Shihab Saat Kritik Keras Komunikasi Pemerintah Hadapi Corona

WNI Positif Virus Corona Bertambah, Diduga Tertular Pasien Kasus 1, Ini Fakta dan Kondisinya! (Shutterstock)

Kembali Naik, Pasien Corona di Indonesia Menjadi 34 Orang, 2 Sembuh dan 1 Meninggal Dunia

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pasien Corona di Indonesia semakin bertambah tiap harinya.

Dalam sehari, pasien virus Corona bertambah tujuh orang menjadi 34 pasien.

Ini daftar pasien terbaru virus Corona.

Pasien virus Corona di Indonesia tambah 7 pasien naik menjadi 34 orang, 1 orang meninggal dunia dan 2 orang dinyatakan sembuh.

Indonesia tengah darurat virus Corona setelah virus tersebut masuk ke Indonesia.

Masyarakat dunia juga sedang dibuat was-was dengan menyebarnya virus Corona.

2 WNI Positif Virus Corona, Jokowi Ungkap Indonesia Sudah Siap, Siapkan Ratusan Ruang Isolasi di RS (Kemenkes RI dan KOMPAS.com/Ihsanuddin)

Virus yang awalnya dari kota Wuhan, Tiongkok, tersebut semakin menyebar ke berbagai penjuru dunia.

Awal tersebarnya virus tersebut diumumkan pada 2 Maret 2020 lalu.

Dua WNI yang terpapar Virus Corona merupakan pasangan ibu (61) dan anak (34).

Hingga kemudian, virus tersebut dengan cepat menulari banyak orang.

Pemerintah mengumumkan adanya tambahan orang yang dinyatakan positif virus corona Covid-19 pada Rabu (11/3/2020).

"Hari ini ada penambahan sejumlah tujuh pasien," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus  Corona Achmad Yurianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (11/3/2020).

Dengan demikian, hingga Rabu sore ini, ada 34 kasus yang dinyatakan pasien positif Covid-19.

Namun, ada  juga kabar positif terkait virus Corona di Indonesia.

Jumlah pasien virus corona yang mulai pulih bertambah menjadi 2 orang.

Meskipun terdapat 1 pasien yang dinyatakan meninggal dunia.

Berikut rincian pasien yang baru dinyatakan positif Corona:

Pasien 28: Laki-laki 37 tahun. Kondisinya sakit ringan sedang. Imported case (tertular di luar negeri)

Pasien 29: Laki-laki 51 tahun, nampak sakit sedang, tidak sesak, imported case.

Pasien 30: Laki-laki 84 tahun, nampak sakit sedang. Imported case.

Pasien 31: Perempuan usia 48 tahun, nampak sakit ringan sedang, imported case.

Pasien 32: Laki-laki 45 tahun, kondisi sakit ringan sedang, imported case juga.

Pasien 33: Laki-laki 29 tahun nampak sakit ringan sedang, imported case

Pasien 34: Laki-laki 42 tahun, nampak sakit ringan sedang, imported case.

Sebelumnya, hingga Selasa sore kemarin, tercatat ada 27 orang yang dinyatakan positif virus corona.

Dua orang yakni pasien 06 dan pasien 14 belakangan dinyatakan sembuh, sementara pasien 25 meninggal dunia.

(Tribunnewsmaker/*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul UPDATE: Total Positif Corona di Indonesia Bertambah Jadi 34 Kasus