Kisah Pilu 3 Perawat RSUD Bung Karno Solo yang Diusir dari Indekos, Direktur Rumah Sakit Buka Suara
Lagi-lagi, perawat diusir dari tempat tinggal oleh warga, kini 3 perawat RSUD Bung Karno diusir dari indekos & reaksi direktur RS
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - 3 perawat mengalami nasib yang kurang menyenangkan dari warga sekitar tempat tinggal.
Ketiganya dikabarkan diusir dari indekos karena warga akut virus Corona.
Direktur RSUD Bung Karno buka suara dan menyayangkan hal tersebut.
Lagi-lagi, perawat diusir dari tempat tinggal oleh warga, kini 3 perawat RSUD Bung Karno diusir dari indekos & reaksi direktur RS.
Tenaga medis adalah lini yang penting dalam penanganan virus Corona.
Terutama di Indonesia setelah virus Corona terus menyebar.
• Sebelum Meninggal, Perawat Covid-19 Sempat Posting Foto Lamaran, Doakan Kekasih Hati Hidup Bahagia
• Curhat Perawat Covid-19, Pasien Tak Jujur Tulari Tenaga Medis, Diskriminasi, Minta APD Diperbanyak

Dikutip dari Kompas.com, erdapat 9096 kasus virus Corona padaa 27 April 2020.
Dimana 765 pasien meninggal dan 1151 pasien berhasil sembuh.
Meski mengemban tugas yang penting, sayangnya tenaga medis kerap mendapat perlakuan yang kurang menyenangkan dari para warga.
Seperti 3 perawat RSUD Bung Karno baru-baru ini.
Ketiganya diusir dari indekos yang selama ini menjadi tempat tinggal mereka.
Direktur RSUD Bung Karno Solo Wahyu Indianto mengatakan, pengusiran ketiga perawatnya dari indekos adalah tindakan tak masuk akal.
Menurutnya, para perawat saat menangani pasien sudah dilengkapi dengan alat pelindung diri yang maksimal.
Lalu, mereka juga sudah mengikuti prosedur sebelum pulang dari rumah sakit.
"Keluar masuk area isolasi sudah mandi. Karena alurnya sudah jelas. Jadi, ketakutan warga itu tidak masuk akal," ungkap dia.