TRIBUNNEWSMAKER.COM - Calon jamaah ibadah haji tahun 2020 asal Kota Malang Jawa Timur, Tri Rahayu Sayekti, langsung mengucap syukur begitu Menteri Agama Fachrul Razi mengumumkan dibatalkannya penyelenggaraan ibadah haji 2020.
Tri Rahayu Sayekti bertutur, keputusan ini sebenarnya dirasa berat bagi calon jamaah haji 2020, namun tetap dia syukuri karena buatnya menghindari mudarat lebih utama dibanding manfaat, apalagi dalam situasi pandemi virus corona yang juga melanda Arab Saudi.
"Alhamdulillah, semua pasti dari Allah SWT. Dan ini yang terbaik buat umat-Nya," kata Tri Rahayu Sayekti kepada TribunNewsmaker.com, Selasa 2 Juni 2020.
Meski berat menerima kenyataan itu, di sisi lain Tri Rahayu Sayekti bersyukur karena terhindar dari pelaksanaan ibadah dalam kondisi cemas.
"Antara bersyukur dan berat menerima kenyataan ini. Berat karena sudah sangat berharap berangkat ibadah haji, nunggunya bertahun-tahun. Bersyukur, karena... ya situasinya begini (pandemi corona)," tuturnya.
• PENYEBAB Ibadah Haji 2020 Indonesia Batal, Menag Fachrul Razi: Keputusan Pahit Demi Kemaslahatan
Seperti diberitakan sebelumnya, simpang-siur penyelenggaraan ibadah haji tahun 2020 akhirnya mencapai titik kepastian.
Menteri Agama Fachrul Razi memutuskan penyelenggaraan ibadah haji tahun 2020 untuk Indonesia terpaksa ditiadakan karena pandemi virus corona.
Pandemi Covid-19 masih menghantui dunia khususnya Arab Saudi.
Fahcrul Razi menyebutkan, pandemi ini berdampak pada semua aspek sosial keagamaan.
Menurutnya, Kementerian Agama membentuk pusat krisis Haji 2020.