Ratusan Ribu Data Nasabah Kreditplus Diduga Bocor di Internet, Dijual Termurah 50 Ribu, Kini Dihapus

Editor: Talitha Desena
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kebocoran data pengguna perusahaan lagi-lagi terjadi.

Beberapa waktu lalu, data pengguna Tokopedia diduga bocor.

Kini, giliran data milik peruahaan teknologi yang bergerak di bidang finansial.

Perusahaan tersebut adalah Kreditplus.

Ratusan ribu data pengguna Kreditplus diduga bocor dan dijual bebas di internet.

Hal tersebut dilaporkan oleh firma keamanan siber asal Amerika Serikat, Cyble.

• 5 Fakta Tokopedia Kena Hack: Puluhan Juta Data Pengguna Diduga Bocor, Simak Cara Cek Keamanan Akun

• Jutaan Akun Pengguna Tokopedia Diretas, Segera Ganti Password & Hapus Akun Pembayaran, Ini Caranya

Ilustrasi (Istimewa)

Dilaporkan, sekitar 890.000 data nasabah bocor.

Ratusan data tersebut konon dijual di forum terbuka.

Seperti forum yang biasanya digunakan untuk pertukaran database, Raidforums.

Meski demikian, thread yang mencantumkan informasi penjualan database Kreditplus tersebut tampaknya telah dihapus.

Adapun database ini menghimpun sejumlah data pribadi pengguna yang terbilang cukup sensitif.

Di antaranya mencakup nama, alamat e-mail, kata sandi (password), alamat rumah, nomor telepon, data pekerjaan dan perusahaan, serta data kartu keluarga (KK).

Data sudah bocor sejak 16 Juli

Kendati baru terkuak belum lama ini, data nasabah yang diduga bocor itu ternyata sudah tersebar di forum tersebut sejak 16 Juli lalu.

Setidaknya begitu menurut lembaga riset siber Indonesia CISSReC (Communication & Information System Security Research Center).

Halaman
12