Viral Video Sekelompok Pemuda Bawa Motor Sambil Acungkan Celurit di Bekasi, Polisi Angkat Bicara

Editor: Irsan Yamananda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral video pemotor bawa celurit

Sementara itu, warga Bintaro dikagetkan dengan aksi pembacokan yang terjadi pada hari Minggu, 20 September 2020 dini hari.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Bintaro Permai, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Dalam aksi pembacokan tersebut, satu orang dinyatakan meninggal dunia.

Selain itu, satu warga lainnya mengalami luka-luka.

Hal ini diungkapkan oleh Kanit Reskrim Polsek Pesanggrahan Iptu Achmad Fajrul Choir.

Achmad juga menceritakan soal kronologi pembacokan tersebut.

• Terungkap Motif Pembacokan Satu Keluarga di Purwakarta, Ternyata Pelaku Tetangga Sendiri

• UPDATE Kasus Pembacokan Satu Keluarga di Purwakarta, Pelaku Ditangkap, Diduga Ada Unsur Dendam

• Kasus Pembacokan Keluarga di Purwakarta, Pelaku Tertangkap, Diduga karena Balas Dendam

Ilustrasi geng motor (KOMPAS.com / ABDUL HAQ)

Menurutnya, peristiwa itu bermula ketika salah satu korban sedang menongkrong di lokasi kejadian.

Tak sendiri, korban sedang bersama sembilan orang temannya.

"Berdasarkan keterangan saksi, sekitar jam 23.30 WIB, tiba-tiba datang beberapa motor kurang lebih lima motor langsung melakukan penyerangan dengan mengunakan celurit dan berteriak 'Wanien...', yel-yel dari geng motor moonraker," kata Achmad dalam keterangan tertulisnya, Minggu seperti dikutip dari Kompas.com.

Sepuluh orang tersebut langsung melarikan diri dari kejaran geng motor itu.

Saat melarikan diri itu, korban bernama Rizky Wahyudi (22) terkena bacokan geng motor tersebut.

• Keluarga di Jabar Jadi Korban Pembacokan, 3 Orang Kena Bacok & 1 Balita Selamat, Motif Diduga Dendam

Seorang warga bernama Toto Handoyo (69) berusaha menyelamatkan korban dari serangan geng motor tersebut.

Naas, mereka justru menyerang Toto hingga tewas.

Setelah melihat Toto terkapar, anggota geng motor itu pergi meninggalkan korban-korbannya.

Teman-teman Rizky yang tadinya melarikan diri langsung kembali dan membawa korban ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.

Halaman
1234