Joy Tobing Ceritakan Gejala Sebelum Dinyatakan Positif Covid-19, Hasil Rapid Test Sempat Nonreaktif

Editor: Irsan Yamananda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Joy Tobing mantan jawara Indonesia Idol positif Covid-19

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Penyanyi Joy Tobing mengungkapkan gejala yang dialaminya sebelum dinyatakan positif Covid-19.

Hal itu ia sampaikan dalam kanal YouTube Cumicumi.

Dalam video tersebut, Joy Tobing mengakui ia banyak sekali menghadiri kegiatan pada Agustus 2020.

Acara yang dimaksud baik secara virtual atau pun tatap muka langsung.

Namun, Joy Tobing mengalami demam, flu, dan batuk menjelang akhir Agustus 2020.

Hanya saja, ia menganggapnya tidak enak badan biasa lantaran cuaca yang menurutnya sedang kurang baik.

Syok Divonis Positif Covid-19, Joy Tobing Beberkan Gejala Awal yang Dialami, Percaya Nggak Percaya

Tangis Ketakutan Joy Tobing Positif Covid-19, Terpisah dari Anak Semata Wayang: Tuhan Tolong Saya

Dirumahkan karena Pandemi Covid-19, Pasangan Suami Istri Dapat Untung Belasan Juta dari Usaha Baru

Joy Tobing mantan jawara Indonesia Idol positif Covid-19 (Instagram @joytobing, Freepik)

Pada 1 September 2020, Joy Tobing bersama Ibunda dan anaknya menjalani rapid test di salah satu rumah sakit.

Hal itu dilakukan untuk keperluan penerbangan ke luar kota pada 4 - 6 September 2020.

"Jadi kami rapid test dan hasilnya nonreaktif."

"Puji Tuhan, acara di luar kota itu berjalan dengan baik dan lancar, mulai tanggal 4 sampai 6," kata Joy Tobing seperti dikutip Kompas.com, Rabu (30/9/2020).  

Sangat Dinantikan, Menkes Terawan Muncul, Bicara soal Vaksin Covid-19, Golongan Ini Jadi Prioritas

Kendati demikian, selama tiga hari itu Joy Tobing selalu terbangun di waktu subuh.

Sebab, kondisi tubuh yang dirasakan seperti orang keringat dingin.

Sepulang dari luar kota, pemilik nama lengkap Joy Destiny Tiurma Tobing itu masih menghadiri salah satu acara talkshow pada 7 September 2020.

"Pulang dari acara talkshow itu, sampai di rumah, kakak itu sudah merasa tidak enak karena beberapa hari belakangan penciuman kakak terganggu dan pengecapan rasa di lidah mulai aneh," ungkap Joy Tobing.

 "Terus Kakak mulai mencium kayak bau-bau bakaran, bau bau asap, kakak pikir, waktu di acara itu ada orang yang merokok sehingga namanya kakak lagi batuk dan flu, bau-baunya tinggal di hidung," ucap Joy Tobing melanjutkan.  

TEKA-TEKI Penyebab Gelandangan dan Orang Gila Lebih Kebal Covid-19 Terjawab, Ini Penjelasan Dokter

Oleh karena itu semua, Joy Tobing meminta adiknya yang berprofesi sebagai dokter untuk menjalani antigen swab test dan hasilnya menunjukkan positif Covid-19.

Kemudian, Joy Tobing langsung menjalani isolasi mandiri selama 14 hari ke depan.

Selepasnya, Joy Tobing kembali melakukan swab test dan akhirnya menunjukkan hasil negatif Covid-19.

"Swab hari Jumat negatif, cuma memang kan harus tetap 14 hari kemdian supaya benar benar pulih total dan memang belum boleh satu kamar dulu dengan Josua, dekat dekat dengan Mamah dan yang lain lain, enggak boleh," kata Joy Tobing.

Kronologi Flora JKT48 Positif Covid-19

Flora JKT48 (Wartakotalive.com)

Member JKT48 Team T, Flora Shafiq dinyatakan positif virus corona atau covid-19 setelah menjalani tes.

Berikut ini awal mula Flora merasakan kejanggalan dalam tubuhnya.

Kabar terpaparnya Flora Shafiq diketahui melalui laman web resmi JKT48, www. jkt48.com.

Dalam surat keterangan resmi, pihak JKT48 menjelaskan bagaimana kronologi Flora terpapar virus corona.

Tak hanya itu, melalui Rino selaku media relationship JKT48 memberikan kabar terbaru seputar kondisi Flora.

Flora Shafiq dinyatakan positif corona atau covid-19 setelah menjalani rangkaian tes.

Pada Kamis 24 September 2020 kemarin, Flora dinyatakan terpapar virus tersebut.

"Terima kasih atas dukungannya untuk JKT48. Pada hari Kamis, 24 September yang lalu, Flora Shafiq (team T) didapati terpapar oleh virus COVID-19," bunyi surat itu dikutip Kompas.com, Rabu (30/9/2020).

Sebelum memutuskan tes, Flora Shafiq sempat merasakan gejala demam, pusing hingga kesulitan mencium bau.

Gejala itu dirasakan Flora pada Sabtu 19 September.

Kemudian, Flora melakukan tes kesehatan dan dinyatakan positif virus corona.

"Awalnya Flora mengalami gejala pusing, demam, dan tidak bisa mencium bau dan rasa pada hari Sabtu, 19 September. Setelahnya yang bersangkutan dirujuk ke rumah sakit untuk melakukan tes dan didapati bahwa ia terpapar virus tersebut," tulis surat tersebut.

Melihat kasus Flora yang terpapar virus corona, seluruh member JKT48 dan para staf turut melakukan tes.

Pasalnya, Flora sebelumnya sempat melakukan kontak langsung dengan para member pada 11 September.

Dari hasil dari tes tersebut, seluruh member JKt48 dan staf dinyatakan negatif virus corona.

"Flora terakhir kali melakukan kontak dengan member dan staff pada hari Jumat, 11 September dan setelah itu tidak melakukan kegiatan JKT48. Saat ini, seluruh member dan staff juga telah melakukan tes dan semuanya negatif virus COVID-19," tulis surat dari laman resmi JKT48.

Melalui Rino selaku media relationship JKT48 menyebut, kondisi Flora mulai membaik setelah mendapat perawatan dari rumah sakit.

Meski demikian, usai diperbolehkan pulang dari rumah sakit, Flora masih harus melakukan isolasi mandiri.

"Flora masih di RS (rumah sakit), kata dokter recovery-nya bagus selama dirawat. Tapi begitu nanti sudah bisa balik, masih harus isoman (isolasi mandiri) dulu lagi dirumah," tulis Rino kepada Kompas.com via pesan singkat.

BACA JUGA : di Tribunnews.com dengan judul Joy Tobing Ceritakan Gejala Sebelum Dinyatakan Positif Corona, Hasil Rapid Test Sempat Nonreaktif.