Tanya Jawab Islam

BENARKAH Azab Kubur Kekal Sampai Datangnya Hari Kiamat? Simak Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ustaz Khalid Basalamah.

Reporter: Tiara Susma

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Dalam ajaran Islam, orang yang sudah meninggal dunia akan ditempatkan di alam barzah.

Diketahui, alam barzah merupakan alam yang memisahkan dunia dan akhirat.

Alam barzah akan menjadi tempat persinggahan sementara sampai dibangkitkannya makhluk-makhluk di hari kiamat

Di alam barzah atau alam kubur, manusia akan mendapat imbalan sesuai amal perbuatannya selama hidup di dunia.

Mereka yang berbuat baik akan mendapat nikmat kubur.

Sementara, mereka yang berbuat dosa akan mendapatkan azab atau siksa kubur.

Lantas, benarkah azab kubur kekal sampai hari kiamat?

Baca juga: Benarkah Sholawat Bisa Selamatkan Orangtua yang Sudah Wafat dari Siksa Kubur? Ini Jawaban Buya Yahya

Baca juga: APAKAH Sudah Ada Manusia yang Menghuni Surga & Neraka Saat Ini? Simak Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Ustaz Khalid Basalamah. (YouTube Khalid Basalamah Official)

Ustaz Khalid Basalamah memberikan penjelasan terkait hal tersebut.

Hal itu seperti dilansir dari video yang diunggah di YouTube Manhaj Para Sahabat pada 26 Februari 2019.

Ustaz Khalid Basalamah membenarkan bahwa azab kubur akan kekal.

Pasalnya, azab kubur bukanlah sesuatu yang menentukan apakah orang itu akan masuk surga atau neraka.

"Apakah azab kubur akan kekal? pendapat ulama mengatakan iya," ujar Ustaz Khalid Basalamah.

"Karena memang azab kubur ini bukan untuk menentukan dia ke surga atau ke neraka," imbuhnya.

"Beda dengan neraka, kalau neraka dibersihkan sampai selesai, baru dia masuk surga.

Kalau kuburan tidak ada penyebutan tentang azabnya akan berhenti," ungkap Ustaz Khalid Basalamah.

Baca juga: Apakah Anak Hasil Zina Bisa Menyelamatkan Orangtuanya dari Api Neraka? Begini Jawaban Buya Yahya

Ustaz Khalid Basalamah kemudian menjelaskan hadits yang menyebut bahwa manusia yang mendapat azab kubur akan terus disiksa hingga hari kiamat.

"Hadits menjelaskan, dia akan dicambuk besi oleh malaikat dan akan dijepit kuburannya kemudian diutuhkan lagi, begitu terus sampai hari kiamat," kata Ustaz Khalid Basalamah.

Kendati demikian, ada juga pendapat lain dari ulama terkait hal tersebut.

Ustaz Khalid Basalamah membeberkan ada kemungkinan manusia berhenti disiksa di kubur, jika anak-anaknya menghadiahkan amal baik kepadanya.

"Ada sebagian ulama mengatakan, ada kemungkinan orang ini berhenti dari azab disiksa di kubur,

kalau amal-amal baik yang dihadiahkan oleh anak-anaknya sampai kepadanya," pungkasnya.

Berikut video lengkapnya:

Benarkah Sholawat Bisa Selamatkan Orangtua yang Sudah Wafat dari Siksa Kubur? Ini Jawaban Buya Yahya

Berbakti kepada orangtua adalah kewajiban setiap anak.

Kewajiban tersebut juga akan berlanjut meski orangtua telah meninggal.

Dalam ajaran Islam, umat Muslim dianjurkan mengirim doa untuk orangtua yang sudah meninggal.

Dengan terus melantunkan doa, hal itu diyakini bisa menyelamatkan orangtua dari siksaan alam kubur.

Tak hanya itu, mendoakan orang tua yang sudah meninggal juga termasuk dalam amalan jariyah.

Umat Muslim biasanya membaca doa Al Fatihah dan Surat Yasin untuk orang yang sudah meninggal.

Selain itu, umat Muslim juga dianjurkan untuk bersholawat untuk orang yang sudah meninggal.

Baca juga: Benarkah Ruh Orang yang Sudah Meninggal Bisa Gentayangan? Begini Jawaban Ustaz Khalid Basalamah

Baca juga: Baca Doa Al Fatihah & Surat Yasin, Benarkah Sampai ke Orang yang Sudah Wafat? Simak Penjelasan UAS

Buya Yahya. (YouTube Al-Bahjah TV)

Lantas, benarkah rajin bersholawat bisa menyelamatkan orangtua yang sudah meninggal di alam kubur?

Berikut ini penjelasan Buya Yahya seperti dilansir dari video yang diunggah di kanal YouTube Al-Bahjah TV pada 16 November 2018.

Buya Yahya mengungkapkan anak yang dididik dengan baik merupakan tanaman bagi orangtuanya di akhirat kelak.

"Sebagai seorang anak yang dibesarkan oleh orangtua dan dididik oleh orangtua, maka sesungguhnya anak itu adalah tanaman bagi orangtua," ujar Buya Yahya.

"Semua kebaikan yang terjadi pada anak akan nyambung kepada orangtua," imbuhnya.

Buya Yahya membenarkan membaca sholawat sebanyak-banyaknya dapat menyelamatkan orangtua yang sudah meninggal dari siksaan di alam kubur.

Baca juga: HUKUM Wanita Sedang Haid Ikut Memandikan Jenazah, Apakah Diperbolehkan? Begini Jawaban Buya Yahya

"Makanya beruntung yang punya anak sholeh, anak anda ahli ibadah anak anda ulama, ibunya bukan ulama tapi ketahuilah pangkatnya akan lebih tinggi dari anak itu sendiri," tutur Buya Yahya.

"Akan nyambung semua yang kau baca dari kebaikan, akan nyambung karena kau adalah buah dari pendidikan ibundamu dan ayahandamu," imbuhnya.

Selain itu, Buya Yahya mengingatkan untuk tak hanya fokus melakukan amal baik, namun juga berbakti kepada orangtua.

"Amal baik tuh jangan lupa kepada orangtua, misalkan anda bisa khatam Al Quran, bisa melakukan amal baik, bisa punya rizki, bisa sedekah, jangan lupa ibundamu ayahandamu, pahalanya biar double," pungkasnya.

Berikut video lengkapnya:

(TribunnewsMaker.com/Tiara Susma)

Berita dan artikel lainnya terkait Buya Yahya di sini

Berita dan artikel lainnya terkait Ustaz Khalid Basalamah di sini