Reporter : Ninda Iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berikut jenis-jenis sistem organ pada manusia lengkap dengan penjelasan rincinya!
Untuk tetap bisa beraktivitas dan bertahan hidup, ada banyak proses yang terjadi dalam tubuh manusia.
Proses ini berfungsi untuk menopang kehidupan manusia.
Proses yang berlangsung inilah yang disebut dengan sistem organ.
Organ merupakan bagian tubuh yang tersusun atas beberapa jaringan yang melaksanakan berbagai fungsi tertentu.
Organ-oragan yang ada di tubuh manusia tersebut akan bekerja sama membentuk sebuah sistem organ.
Dengan adanya sistem organ yang berlangsung dalam tubuh manusia, akan terbentuk suatu fungsi yang berkesinambungan.
Baca juga: Mengenal Sistem Pernapasan Pada Manusia, Kenali Juga Organ Beserta Fungsinya Masing-masing!
Baca juga: Jenis-jenis Enzim Pencernaan dalam Tubuh Manusia, Lengkap dengan Tugasnya, Simak Penjelasannya!
Berdasarkan letaknya, organ dibagi menjadi dua yakni organ dalam dan organ luar.
Organ dalam merupakan organ yang terletak di dalam tubuh manusia seperti jantung, ginjal, paru-paru, hati, dan yang lainnya.
Sedangkan organ luar terletak di permukaan tubuh manusia, seperti kaki, tangan, dan masih banyak lagi.
Jenis-jenis sistem organ pada manusia
Sebagai makhluk multiseluler, kehidupan manusia ditopang oleh sistem organ.
Berikut sederet sistem organ pada manusia, yakni:
1. Sistem pencernaan
Sistem pencernaan berfungsi untuk mencerna atau mengolah makanan agar dapat diserap oleh darah.
Makanan yang telah dicerna kemudian akan dialirkan ke seluruh bagian tubuh.
Contoh organ-organ dalam sistem pencernaan di antaranya yakni mulut, lidah, lambung, usus, hati, dan masih banyak lagi.
2. Sistem pernapasan
Sistem pernapasan pada manusia berfungsi sebagai penyedia oksigen dan mengeluarkan sisa metabolisme yang membentuk karbon dioksida yang tidak diperlukan tubuh.
Organ-organ yang termasuk dalam sistem pernapasan yakni hidung, paru-paru, trakea, laring, dan yang lainnya.
3. Sistem integumen
Sistem integumen merupakan sistem yang melindungi tubuh dari lingkungan luar.
Beberapa bagian organ tubuh yang termasuk dalam sistem integumen yakni kuku, kulit, rambut manusia, dan yang lainnya.
4. Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darah berfungsi untuk mengedarkan darah yang mengandung oksigen ke seluruh tubuh.
Selain itu, darah juga mengangkut hasil metabolisme dan nutrisi ke seluruh tubuh.
Organ yang masuk dalam sistem peredaran darah yakni jatung, kelenjar limfa, pembuluh darah arteri, kapiler, vena, dan yang lainnya.
5. Sistem otot
Sistem otot berfungsi sebagai alat gerak utama dan membentuk postur tubuh manusia.
Dalam otot sendiri tersimpan glikogen yang berfungsi sebagai cadangan energi bagi otot untuk berkontraksi.
Contoh organ yang termasuk dalam sistem otot yakni otot jantung, otot polos, dan lain-lain.
Baca juga: Jenis-jenis Gangguan Pada Sistem Gerak Manusia, Simak Penjelasan Lengkap dengan Penyebabnya!
Baca juga: Kenali Sistem Peredaran Darah Kecil dan Sistem Peredaran Darah Besar pada Manusia, Beserta Alatnya!
6. Sistem rangka
Sistem rangka memiliki kesamaan fungsi dengan sistem otot yakni membentuk postur tubuh manusia.
Namun sistem rangka juga menyokong tubuh manusia.
Organ yang termasuk dalam sistem rangka yakni tulang-tulang yang berada dalam tubuh seperti tulang dada, tulang rusuk, tulang gerak bagian bawah dan masih banyak lagi.
7. Sistem sekresi
Sistem sekresi berfungsi untuk membuang hasil metabolisme dan zat-zat yang tak terpakai oleh tubuh.
Tujuan adanya sistem seksresi ini yaitu untuk menjaga titik keseimbangan cairan yang ada di dalam tubuh.
Organ yang termasuk dalam sistem sekresi yakni kandung kemih, ureter, ginjal, dan lainnya.
8. Sistem saraf
Sistem saraf ini memiliki fungsi untuk menyampaikan rangsangan yang diperoleh dari lingkungan yang kemudian merespon rangsangan tersebut.
Dengan kata lain, sistem saraf menerima rangsangan dari organ tubuh kemudian menyampaikan ke otak sehingga ada respon lanjutan dari otak ke organ tubuh lain.
Sistem saraf sendiri terdiri dari otak, sistem saraf tepi, dan sumsum tulang belakang.
9. Sistem endokrin
Sistem endokrin berfungsi untuk mengatur aktivitas, seperti hemeostasis dan pertumbuhan.
Sistem endokrin terdiri atas semua kelenjar penghasil hormon dalam tubuh yang berfungsi untuk mengatur metabolisme.
Contoh organ yang termasuk dalam sistem endokrin yakni kelenjar penghasil hormon seperti kelenjar pituitary, pankreas, dan kelenjar tiroid.
10. Sistem reproduksi
Sistem reproduksi berkaitan dengan perkembangbiakan makhluk hidup.
Organ yang termasuk dalam sistem reproduksi bergantung pada jenis kelaminnya.
Pada wanita, organ reproduksi terdiri dari vagina, rahim, dan ovarium.
Sedangkan pada laki-laki, organ reproduksinya terdiri dari penis, vas deferens, dan testis.
(TribunNewsmaker.com/Ninda)
- Berita dan artikel terkait Pelajaran Sekolah lainnya di sini -