TRIBUNNEWSMAKER.COM - Beredar video di media sosial dimana seorang pria mendorong wanita ke rel kereta api.

Dikutip dari New York Post pada 18 Januari 2022, rekaman CCTV pria saat mendorong wanita itu menjadi viral.

Kejadian tersebut terjadi di stasiun Metro Rogier di Brussel, Belgia sekitar pukul 19.45 waktu setempat.

Pada Jumat, 14 Januari 2022, terdapat sekumpulan orang tengah menunggu kereta api datang.

Ada seorang pria muda yang berjalan mondar-mandir di peron.

Saat kereta sudah dekat, dirinya tiba-tiba mendorong wanita itu ke rel kereta.

Wanita yang terkejut tersebut langsung jatuh di rel besi.

Baca juga: ACARA Pernikahan Berubah Tegang, Pengantin Nyaris Celaka karena Kembang Api, Kereta Kudanya Terbakar

Baca juga: FAKTA Terbaru Sopir Angkot di Medan Nekat Terobos Perlintasan Kereta Api, Polisi: Positif Narkoba

Beberapa detik kemudian, kereta datang dari arah kanan peron.

Untungnya, masinis memiliki refleks yang bagus.

Kereta tersebut berhenti tepat di depan wanita tersebut jatuh.

Orang-orang yang ada di peron kaget dan syok melihat apa yang terjadi.

Beberapa dari mereka membuat gestur 'stop' dengan tangan ke arah kereta.

Sementara orang lain turun ke bawah rel dan membantu wanita tersebut.

Polisi dan layanan darurat langsung dipanggil ke tempat kejadian.

Terlihat juga orang-orang yang ada di peron berlari ke belakang, seperti akan mencari pelaku.

Korban dan masinis kereta metro dibawa ke rumah sakit.

Untungnya, wanita yang menjadi korban tidak mengalami luka serius dan diizinkan kembali ke rumah.

Karena kejadian ini, lalu lintas kereta metro di Brussel terganggu.

Terutama antara stasiun Elisabeth dan Arts-Loi yang terganggu sampai pukul 20.15 waktu setempat.

Kejadian ini dikonfirmasi ke perusahaan transportasi umum Brussel STIB yang mengoperasikan metro di Brussel.

Pihak STIB juga mengatakan masinis masih sangat syok, meskipun sudah bekerja dengan sangat baik.

Sementara pelaku sudah ditangkap dan dikonfirmasi oleh kejaksaan Brussel pada 16 Januari 2022.

Pelaku dicegat beberapa menit kemudian ketika dia berada di stasiun metro De Brouckère.

Pelaku ditahan atas dakwaan percobaan pembunuhan.

Hingga 18 Januari 2022, pemeriksaan masih berlangsung untuk menentukan hukuman pelaku.

Kondisi mental pelaku juga akan diperiksa oleh tim medis.

Klik disini untuk melihat videonya

Kisah Lain, Kereta Api di Inggris Terpaksa Putar Balik, Sebelumnya Diprotes Para Penumpang

Kereta api dengan tujuan London terpaksa harus berbalik ke stasiun Swindon.

Dikutip dari Daily Mail via Kompas.com, kereta Great Western Railway adalah kereta yang berjalan dari Penzance ke Paddington, London.

Kereta tersebut melewati Swindon dan juga berhenti di stasiun tersebut.

Pada 3 Oktober 2021, kereta tersebut malah tidak berhenti di Swindon.

Hal tersebut membuat para penumpang yang ada di dalamnya bingung.

Karena ada sebagian penumpang yang harus berhenti di Swindon.

Kemudian, orang-orang pun menyalakan alarm darurat kereta.

Kereta pun terpaksa berhenti dan menangani masalah para penumpang.

Akhirnya, masinis membawa kereta kembali ke Swindon untuk menurunkan penumpang.

Pihak kereta api pun mengatakan tidak berhenti di Swindon karena kereta sedang penuh.

Apabila berhenti di Swindon dan ada penumpang yang naik, ditakutkan akan over-kapasitas.

Pihak kereta sendiri mengaku sudah memberitahu penumpang.

Sementara para penumpang mengaku tidak ada pemberitahuan mengenai hal ini.

Mereka mengklaim hanya diberi tahu tentang sistem pengumuman yang tidak berfungsi.

Insiden ini membuat gangguan jalur kereta di seluruh jaringan kereta api Inggris.

Sehingga beberapa kereta menjadi tertunda lama.

Akhirnya kereta akhirnya dapat mengakhiri perjalanan di Reading.

Walaupun semua penumpang diperintahkan pindah ke kereta lain menuju Paddington.

Seorang penumpang menceritakan hal yang dialaminya tersebut sebagai sesuatu yang tak dapat dipercaya.

Beberapa orang membunyikan rem darurat beberapa kali.

Sehingga saat sampai Swindon, kereta tersebut juga tertahan selama sekitar 1 jam.

Penumpang lain mengatakan komunikasi dari staf sangat buruk.

Kini, juru bicara Great Western Railway meminta maaf pada masyarakat.

Untuk yang merasa dirugikan karena tertunda sampai, dapat mengeklaim pengembalian dana.

(Tribunnewsmaker.com/Talitha)