TRIBUNNEWSMAKER.COM - Viral seorang nenek berusia 74 tahun hobi mengendarai motor ke berbagai tempat.
Nenek ini viral di media sosial karena aksi nekatnya menaiki motor dan perjalanan jauh.
Meski usianya sudah tak muda lagi, nenek ini tetap suka berkeliling mengendarai motor.
Bahkan nenek ini pernah motoran sendirian dari Ampang, Selangor ke rumahnya yang terletak di Senawang, Negeri Sembilan.
Diketahui, jarak yang ditempuh wanita bernama bernama Nobibah Aziz antara kedua wilayah tersebut lebih dari 70 kilometer.
Hal itu terungkap saang sang cucu, Nurul Ain Jariah mengurai cerita tentang neneknya tersebut.
Nurul menyebut nenek berusia 74 tahun itu sempat membeli sebuah motor secara tunai tahun lalu.
"Nenekku memang sempat beli motor Honda Wave baru secara cash harga RM4,500 untuk keliling.
Kalau menurut umur memang dah tak 'lepas', tapi karena dia tak berhutang dapatlah beli motor idamannya itu," ujar Nurul.
Baca juga: Hampir 3 Tahun Berlalu, Ini Nasib Nenek Bungkuk yang Viral Karena Pernah Ditolong Baim Wong
Baca juga: 40 Tahun Menjanda, Nenek Ini Akhirnya Nikah Lagi, Terpaut Usia 19 Tahun, Tegaskan Tak Incar Harta
Seperti dikutip dari Mstar via Tribun Trends: Nenek 74 Tahun Beli Motor, Cucu Terkejut Ternyata untuk Dipakai Sendiri, Aksinya Viral
"Dia ada mobil tapi lebih suka naik motor karena lebih enak pergi kemana-mana.
Lewat jalan macet pun enak," imbuhnya.
Menurut Nurul, neneknya memang suka jalan-jalan menaiki motornya meskipun jarak perjalanan jauh dan menghabiskan waktu berjam-jam.
Nurul sempat merekam momen saat neneknya pulang dari jalan-jalan dengan motornya.
Video tersebut lantas dia unggah ke TikTok dan akhirnya menjadi viral.
Nurul mengungkapkan neneknya kini memang tinggal seorang diri di rumah sejak suaminya meninggal.
Meski sudah berusia 74 tahun, dia masih aktif melakukan banyak hal, termasuk mengajar mengaji.
"Nenekku mengajar mengaji sekarang setiap Senin sampai Jumat.
Petang Jumat biasanya dia akan pergi ke rumahku atau adik dekat kawasan sini juga," ungkapnya.
Banyak netizen kagum dengan aksi sang nenek yang masih kuat motoran ke berbagai tempat.
Kendati demikian, mereka juga khawatir memikirkan keselamatan sang nenek di jalan.
Nurul pun mengaku dirinya juga sempat merasa khawatir jika terjadi hal yang tak terduga pada neneknya.
"Saya pun khawatir juga tapi biasanya nenek akan pergi pagi atau petang karena panas kalau pergi tengah hari.
Waktu itu tak banyak kendaraan atau jalan tak begitu ramai," tuturnya.
Anda dapat menonton video selengkapnuya pada LINK dibawah.
---> LINK
Nenek 73 Tahun Terkunci di Dalam Rumah Kontrakan Tanpa Makanan
Sya'diah (73) terkunci di dalam rumah kontrakannya selama lima hari di Dusun Kulu, Gampong Seutui, Kecamatan Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat (10/12/2021).
Sya'diah ditemukan dalam kondisi kaki kanan patah tanpa makanan.
Tubuhnya pun mulai dikerumuni semut.
Selama ini dia tinggal bersama anaknya yang diduga alami gangguan jiwa.
Staf Kantor Keuchik Gampong Seutui menyelamatkan Sya'diah di kontrakannya pada Jumat (10/12/2021).
Keuchik Gampong Seutui, T Amiruddin syukur nyawa Sya'diah selamat.
Amir mengungkapkan awalnya staf Kantor Keuchik Gampong Seutui bermaksud mengantar bantuan langsung tunai (BLT) kepada ibu itu.
Ternyata ibu Sya'diah sudah lima hari terkurung di kontrakannya itu dalam kondisi kaki sebelah kanan patah, dan tanpa makanan.
Bahkan tubuh Syadi'ah mulai dikerumuni semut.
"Mungkin, kalau telat kami tahu, satu atau dua hari ke depan, kondisinya akan berbeda. Alhamdulillah, kami bisa menyelamatkan beliau," kata Keuchik Amir.
Menurutnya, Sya’diah sudah tinggal di kontrakannya sekitar dua tahun.
Dia tinggal di rumah kontrakan yang jauh dari kata layak bersama seorang anaknya yang juga diketahui mengalami gangguan jiwa.
"Suami ibu Sya’diah ini sudah meninggal tiga bulan lalu. Saat itu kami dan warga Gampong Seutui juga yang mengurus semuanya."
"Miris melihat kondisi beliau yang hidup dalam kedaan yang memprihatinkan. Di samping miskin, tak ada seorang pun yang dapat diharapkan."
"Bahkan sejumlah saudaranya yang kita hubungi, mengaku tidak kenal. Sayang sekali," ungkap Keuchik Gampong Seutui ini.
Amir menceritakan saat ditemukan di rumahnya, ibu Sya’diah tergeletak di atas lantai dalam kondisi tak berdaya.
Karena, selama 5 hari terkurung di kontrakannya itu, tak ada makanan apa pun yang bisa dimakan oleh korban, di samping kaki kanannya patah.
"Ibu Sya’diah yang juga menderita darah manis, pada saat kami angkat sudah lengket di lantai."
"Kemudian luka akibat penyakit darah manis yang beliau derita, bagian punggungnya sudah nempel di lantai. Luka di tubuh beliau mulai dikerumuni semut dan ulat yang terus menggerogoti, sayang sekali," ungkapnya.
(Ratih Fardiyah/SURYAMALANG.COM)
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Sudah Berusia 74 Tahun, Nenek Ini Nekat Kendarai Motor Sampai 70 KM, Curhat Sang Cucu Jadi Sorotan