TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sudah 12 tahun meninggal, kehidupan artis lawas ini ternyata masih menyimpan misteri.

Penyebab kematiannya sampai saat ini masih menuai tanya.

Ada kejanggalan dari kematiannya hingga sejumlah hal tampaknya disembunyikan.

Peninggalan untuk anak semata wayangnya pun dirampas oleh orang tak dikenal.

Adik artis cantik ini pun hingga kini memperjuangkan warisan Teresa Bleszynski. 

Warisan tersebut yakni Hotel Bukit Indah Puncak.

Nama artis cantik tersebut ialah Teresa Bleszynski, kakak Tamara Bleszynski.

Baca juga: Artis Cerai Diam-diam, Eks Suami Tak Bisa Terima Profesinya, Pamer Pacar Baru, Jadi BA Produk Italia

Baca juga: Dulu Dihina Bau Keringat dan Beli Bedak Plastikan, Artis Kini Tajir Melintir, Koleksi Parfum Mahal

Hingga kini Tamara perjuangkan warisan kakak. 

Dirinya kerap membagikan video kolase mengenang Teresa Bleszynski dan ayahnya yang telah tiada Zbigniew Bleszynski. 

Kenangan perjuangan membangun Hotel Bukit Indah Puncak pun kerap disinggung oleh Tamara Bleszynski.

Menurut Tamara Bleszynski, Teresa Bleszynski tercatat sebagai ahli waris hotel Bukit Indah Puncak.

Pasalnya Hotel Bukit Indah Puncak adalah penginapan milik Zbigniew Bleszynski. 

"Hotel Bukit Indah dibangun dgn cinta oleh pendirinya Zbigniew Bleszynski pada tahun 1973 di Puncak, Cianjur, Jawa Barat.

Beliau adalah sosok yg hebat, baik dan bijaksana.

Itulah yg membuat Hotel Bukit Indah kala itu berjaya.

Memory ini akan ku kenang selamanya," tulis Tamara Bleszynski dalam Instagram pribadinya.

Sepeninggal sang ayah, menurut Tamara Bleszynski, anak-anak Zbigniew Bleszynski termasuk Teresa Bleszynski jadi ahli waris hotel Bukit Indah Puncak.

Namun, selama belasan tahun anak-anak Zbigniew Bleszynski termasuk Tamara Bleszynski tak ikut merasakan hasil usaha ayah mereka.

Hingga pada Desember 2021, Tamara Bleszynski dan kuasa hukumnya Djohansyah akhirnya melaporkan pengelola hotel warisan tersebut ke Polda Jabar.

Djohansyah mengatakan bahwa kliennya membuat laporan dugaan penggelapan aset ke Polda Jabar pada Desember 2021.

"Kita mau klarifikasi atas berita yg beredar bahwa Tamara buat laporan polisi di Polda Jawa Barat adalah benar tanggal 6 Desember 2021,” ujar Djohansyah di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (22/6/2022), mengutip Tribunnews via Tribunnewsmaker.com (grup TribunJatim.com).

“Tamara buat laporan polisi melalui kuasa hukumnya atas tindak pidana penggelapan yang dilakukan pengurus perusahaan PT Hotel Pondok Indah Puncak," imbuhnya.

Laporan tersebut dibuat karena Tamara Bleszynski yang merasa memiliki saham sebanyak 20 persen di hotel tersebut, tak pernah dilibatkan dalam urusan pengelolaan selama 19 tahun.

Baca juga: Jangan Sampai Berlarut Tamara Bleszynski Tegas Laporkan 3 Orang ke Polisi Soal Kasus Penggelapan

Baca juga: LAMA Tak Disorot, Tamara Bleszynski Berduka Ditinggal Orang Penting di Hidupnya: Beliau Selalu Sabar

“Dugaan (penggelapan aset) tersebut setelah kami dalami, teliti, sebagai kuasa hukum, 19 tahun Tamara tak pernah diundang, tak pernah dilibatkan perusahaan Hotel Pondok Indah Puncak,” jelas Djohansyah.

Lebih lanjut, Djohansyah mengatakan bahwa kejanggalan dimulai saat pengelola hotel datang ke rumah Tamara di Bali untuk menandatangani surat pinjaman dan surat utang.

Tamara merasakan kejanggalan tersebut karena surat utang dengan jaminan sertifikat hotel nilainya berkali lipat dari pinjaman.

"Tamara merasa ini ada yang salah, kenapa surat utang dengan jaminan sertifikat hotel yang nilainya berkali-kali lipat dengan pinjaman, berdasarkan dari situ, Tamara membuat pemikiran untuk membentuk tim hukum," ujarnya.

Perempuan berusia 47 tahun tersebut pun melapor ke polisi karena tidak ingin urusan ini berlarut-larut hingga ke anaknya kelak.

Diketahui, ada tiga nama yang dilaporkan Tamara Bleszynski atas dugaan penggelapan aset tersebut.

Hingga Juli 2022, kasus dugaan penggelapan aset oleh pengelola Hotel Bukit Indah Puncak masih diproses.

Sementara itu, satu per satu kejanggalan di masa lalu dibongkar Tamara Bleszynski.

Termasuk soal kematian kakaknya, Teresa Bleszynski, yang menurut ibu Teuku Rassya tersebut janggal.

Baru-baru ini, Tamara Bleszynski kembali menandai akun Instagram Hotel Bukit Indah Puncak.

Mantan istri Teuku Rafly tersebut mengaku akan terus memperjuangkan isi wasiat ayahnya, Zbigniew Bleszynski.

Termasuk soal warisan Teresa Bleszynski yang kini seharusnya jatuh pada anaknya, Edward Akbar.

Melalui unggahan pada laman Instagram-nya, Tamara Bleszynski mengunggah momen Teresa bersama sang ayah.

"Mendiang ayahku, Zbigniew Bleszynski, sangat mencintai anaknya, Teresa Bleszynski."

"Mereka saling menyayangi."

"Mendiang ayahku bahkan menulis wasiat yang membenarkan bahwa Teresa Bleszynski mempunyai 1 anak yang berhak mendapatkan hakhaknya jika kakakku Teresa Bleszynski wafat."

"Semoga amanah beliau-beliau yang sudah wafat ini bisa aku perjuangkan."

"Agar pesan-pesan terakhir yang disampaikan lewat ketetapan yang SAH yaitu surat wasiat, bisa jatuh ke tangan ahli waris yang sesungguhnya."

"Di surat wasiat mendiang ayahku juga tertulis bahwa intinya Tidak ada yg bisa merubah surat wasiat ini, tanpa persetujuan aku," tulis Tamara Bleszynski, mantan istri Mike Lewis.

Tamara lantas menandai akun Instagram @hotelbukitindahpuncak.

"Bilamana ada pihak-pihak yang melanggar: Memalsukan Tanda Tanganku, yg merubah surat wasiat menjadi Saham.

Merubah surat Wasiat menjadi Saham Tanpa Persetujuan Aku ( Sebagai ahli waris yg Diamanahkan utk meneruskan Wasiat Mendiang Ayahku) dan/atau Memalsukan AKTA KEMATIAN, artinya perbuatan kalian melanggar Hukum yg ada di Indonesia," tulis Tamara Bleszynski pada Jumat (15/7/2022).

Baca juga: Anak Tamara Bleszynski Tak Sadar Ibunya Artis, Tahunya Pemilik Warung: Dia Tidak Hidup di Masa Itu

Baca juga: CURHAT Tamara Bleszynski Ditipu Belasan Miliar, Cari Keadilan, Laporan Ditolak: Kemana Aku Mengadu?

Tamara Bleszynski Minta Edward Akbar Bersabar: Kebenaran Akan Menemukan Jalannya

Sebelumnya, artis Tamara Bleszynski meminta aktor Edward Akbar, anak Teresa Bleszynski untuk bersabar hingga kebenaran yang dimaksud sang artis terungkap.

Teresa Bleszynski yang diketahui adalah ibu dari aktor Edward Akbar dikabarkan meninggal dunia pada 2010 silam.

Menurut Tamara Bleszynski ada kejanggalan di balik kematian Teresa Bleszynski.

Bahkan ibu Teuku Rassya kerap menyebut ada yang disembunyikan pihak tertentu dari peristiwa  kematian ibu Edward Akbar tersebut.

Baru-baru ini, Tamara Bleszynski kembali curhat di Instagram.

Ia menyebut pihak yang menyembunyikan fakta soal kematian Teresa Bleszynski kejam.

"Kalian begitu kejam."

"Kalian seperti bukan manusia."

"Tiada yang bisa memisahkan ibu dan anak kandungnya."

"Walau kalian rampas hak-hak anak ini, kalian usir anak ini, kalian sembunyikan kematian ibunya dari publik."

"Tetap saja kebenaran akan menemukan jalannya."

"Allah MAHA besar," tulis Tamara Bleszynski, dikutip dari caption unggahan Instagram @tamarableszynskiofficial, Kamis (14/7/2022).

Mantan istri Teuku Rafly tersebut lantas meminta Edward Akbar untuk bersabar dan terus mendoakan perjuangan Tamara Bleszynski.

"Yang sabar yah keponakanku sayang.

Terus, terus, dan terus berdoa yah," tulis Tamara Bleszynki.

Diketahui pada unggahan tersebut tampak potret Teresa Bleszynski dan Edward Akbar.

Unggahan Tamara lantas menuai dukungan publik.

wildan_stregoico: Sabar, dan tetap semngat ka

farranajmaorlin: Semoga kebenaran segera terungkap.. aamiin...

igede081087: Percaya Karma mbak..... Tuhan maha adil.

(TribunJatim)

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Nasib Artis Cantik 12 Tahun Lalu Meninggal, Warisan Dirampas, Sang Adik Perjuangkan: Kalian Kejam