Berita Kriminal

MEMILUKAN! Bayi 5 Bulan Diajak Ngemis Ibunya Panas-panasan di Lampu Merah, Kini Diamankan Satpol PP

Editor: Dika Pradana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI pengemis nekat bawa bayi untuk mengais belas kasihan pengendara, kini diringkus Satpol

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang ibu di Padang, Sumatera Barat nekat membawa anaknya untuk mengemis di jalanan.

Wanita berinisial WD tersebut diketahui selalu menggendong bayinya yang masih berusia lima bulan untuk mengemis.

Bayi yang seharusnya mendapatkan perlindungan dari sang ibu justru diajak berpanas-panasan di perempatan lampu merah.

Diduga, ibu tersebut memanfaatkan bayinya untuk mencari belas kasihan dari pengendara.

ILUSTRASI pengemis nekat bawa bayi lima bulan di Padang, Sumatera Barat. (Kompas.com)

Di usianya yang masih belia, bayi tersebut dipaksa untuk mengais belas kasihan orang-orang.

Dengan beitu, pengemis tersebut mendapatkan pundi-pundi rupiah hasil dari belas kasihan tersebut.

Kini pengemis tersebut diamankan oleh Satpol PP Padang Sumatera Barat.

Diketahui, wanita berusia 44 tahun itu membawa bayinya untuk mengemis di perempatan lampu merah Jalan Bagindo Aziz Chan, Padang.

Aksi tak terpuji dari WD akhirnya berhasil dicegah oleh Satpol PP ketika mengamankan pelaku pada Senin (26/6/2023).

Baca juga: Lebih Produktif! Kabar Tini, Pengemis di Bogor Viral Punya Cek Rp 1,3 Miliar, Lakoni Profesi Baru

"Kita takut terjadi sesuatu pada anaknya, karena masih balita, sekarang kita serahkan pembinaan dan proses selanjutnya kepada Dinas Sosial Kota Padang," ujar Kasatpol PP Kota Padang Mursalim, kepada sejumlah media, Senin (26/6/2023).

Kini wanita berinisial WD tersebut saat ini dalam pemantauan rutin anggota Satpol PP Padang. 

"Orang tuanya berinisial WD (44), dari keterangan yang bersangkutan, anaknya masih berumur 5 bulan, jenis kelamin perempuan." ujar Mursalim.

Diketahui, perbuatan WD dianggap melanggar peraturan daerah.

Baca juga: Meresahkan! Para Gepeng Menguasai Kota Maros, 1 Jam Nongkrong di Warkop Pengemis Datang Bergantian

ILUSTRASI pengemis nekat bawa bayi untuk mengais belas kasihan pengendara, kini diringkus Satpol (Tribun)

"Karna perbuatannya tersebut, dirinya melanggar Perda 11 tahun 2005 tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat, pasal 10 ayat 1," imbuh Mursalim.

Usai dilakukan pendataan oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Satpol PP, WD bersama Balitanya langsung dibawa petugas ke Dinas Sosial Kota Padang.

WD langsung mendapatkan pembinaan sesuai aturan yang berlaku.

WD dinilai membahayakan keselamatan pengendara maupun bayi tersebut.

Baca juga: HEBOH Pengemis di Bogor Punya Tabungan Jutaan Rupiah & Cek Rp 1,3 Miliar, Tinggal di Kolong Jembatan

ILUSTRASI pengemis nekat bawa bayi untuk mengais belas kasihan pengendara, kini diringkus Satpol (Tribun)

Selain itu, untuk upaya mencegah gangguan Trantibum dan mencegah terjadinya kegiatan meminta-minta di perempatan lampu merah yang sangat membahayakan pengendara dan pengemis, Mursalim tidak pernah bosan mengingatkan warga Kota Padang agar tidak memberikan apapun di perempatan lampu merah.

Pihaknya terus turun ke jalanan guna mengamankan pengemis jalanan.

Pihak Satpol PP berusaha untuk mencegah aksi ngemis di jalanan.

Meski demikian, ia menilai bahwa hal itu membutuhkan kerja sama dari semua lapisan masyarakat.

"Jika kita masih memberi di perempatan lampu merah, tentu mereka akan terus berupaya turun kejalan dan terus berinovasi dalam mencari belas kasian masyarakat, maka untuk mencegahnya, butuh kerja semua lapisan masyarakat," ujarnya.

Ilustrasi pengemis. (Net VIA BANGKA POS)

BERITA VIRAL LAINNYA, Bayi Tertukar di RS, Baru Ketahuan Puluhan Tahun Kemudian Gara-gara Cucu, 'Lahir di Klinik Jelek'

Seorang pria telah menemukan 'rahasia' berusia 107 tahun tentang kakeknya setelah membelikan ayahnya tes DNA untuk Hari Ayah.

Dikutip dari Mirror.co.uk pada 20 Juni 2023, kisah pria tersebut menjadi viral di media sosial setelah curhat di situs Reddit.

Pria  tersebut menjelaskan dia membeli alat tes di rumah untuk bermain-main saja dan berpikir mereka akan belajar tentang perpindahan nenek moyang mereka dari 1000 tahun yang lalu.

"Kami melakukan tes DNA untuk ayah saya pada Hari Ayah, yang mengejutkan, Ayah saya adalah sekitar 50 persen orang Irlandia,

Dia juga terhubung dengan seorang sepupu yang hampir 100 persen orang Irlandia."

Baca juga: MOMEN Dramatis Damkar Selamatkan Bayi dari Ibu ODGJ, Dilempari Piring, Petugas Cemas: Terlantar

ILUSTRASI  (Istimewa)

Mencoba memahami hasilnya, keluarga tersebut sekarang yakin bahwa mungkin ada peralihan yang tidak disengaja saat lahir.

"Kami sekarang percaya bahwa pertukaran yang tidak disengaja saat kakek saya masih bayi.

Dan ini adalah hasil dari akuntabilitas yang buruk di kamar bayi rumah sakit pada tahun 1916 di New York," tambahnya

Setelah mengetahui kebenarannya, keluarga tersebut mengklaim bahwa mereka menghubungi sebuah keluarga yang cocok dengan kakeknya di situs DNA untuk memberi tahu mereka apa yang mereka temukan.

Ilustrasi bayi (Freepik)

"Tampaknya keluarga yang satu lagi melahirkan di rumah sakit yang sama, keluarga tersebut mengatakan bahwa mereka memiliki beberapa anak yang meninggal di usia muda,

Kami sedang berusaha untuk mendapatkan akta kelahiran dan akta kematian yang sebenarnya dari Brooklyn, New York," katanya.

Postingan ini menjadi viral dan membuat banyak netizen turut mengomentarinya.

Ilustrasi bayi (ISTIMEWA)

"Skenario yang jauh lebih umum daripada bayi yang tertukar secara tidak sengaja saat lahir adalah orang tua kandung seseorang bukanlah orang tua yang tertera dalam catatan mereka," kata seorang netizen.

"Anda bisa mencoba teknik pengelompokan seperti 'metode Leeds' untuk mengelompokkan kerabatnya," kata yang lain.

Hingga 20 Juni 2023, kisah ini masih sangat viral di Reddit dan ramai dibicarakan. (TribunPadang/Rahmadhani)

Berita ini telah diolah dari artikel TribunPadang.com.