Berita Viral

'Braak!' Truk Tronton Mogok di Rel Dihantam Kereta Brantas Jakarta - Blitar, Kobaran Api Menakutkan!

Editor: Damar Klara Sinta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kecelakaan kereta api Vs truk di Semarang

TRIBUNNEWSMAKER.COM - BRAKK! kereta apik di Semarang tabrak truk di rel, menyebabkan kebakaran hebat. 

Baru saja kecelakaan di Semarang membuat warganet heboh

Bagaimana tidak satu kereta apik menghantam truk dan menyebabkan kebakaran yang lumayan besar. 

Diketahui saat itu truk menyangkut di rel kereta apik saat kereta akan melaju kearahnya. 

Sayangnya truk tersebut sudah tak bisa bergerak. 

Kendati demikian, tak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. 

Lantas, seperti apa kronologi dan nasib sopir truk?

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Tewaskan Pria di Surabaya, Korban Tergilas Roda Belakang Truk Kontainer

Polisi menyebut tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan antara kereta api dengan truk trailer di perlintasan kereta di kawasan Kota Semarang, Jawa Tengah.

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar menyebut hingga saat ini hanya ada korban luka dalam insiden tersebut.

Kecelakaan kereta api Vs truk di Semarang (Tribunnews.com)

Untuk korban jiwa tidak ada atas kejadian ini namun ada satu yang terluka dari penumpang karena melompat dari kereta api.

Irwan menyebut korban luka merupakan penumpang kereta yang panik saat kejadian sehingga melompat dari kereta tersebut.

"Untuk korban jiwa tidak ada atas kejadian ini namun ada satu yang terluka dari penumpang karena melompat dari kereta api," kata Irwan dalam keterangannya, Selasa (18/7/2023) malam.

Saat ini, korban luka sudah dilakukan perawatan medis untuk penanganan lebih lanjut.

Irwan melanjutkan pihaknya dengan stakeholder terkait saat ini tengah mengevakuasi gerbong kereta yang melintang di lokasi kejadian.

"Kemudian langkah berikutnya akan melakukan geser tronton yang melintang di TKP kemudian menggeser lokomotif yang sekarang meggantung di Banjir Kanal Barat," jelasnya.

Sebelumnya, sebuah kecelakaan antara kereta api dengan truk trailer terjadi di Jalan Madukoro, Kota Semarang pada Selasa (18/7/2023).

Baca juga: TRAGIS! Kecelakaan Maut di Situbondo, Pikap dan Truk Adu Banteng akibat Gagal Nyalip, 1 Orang Tewas

Dalam sebuah video yang viral di media sosial, terlihat awalnya truk trailer yang berhenti di perlintasan kereta tersebut.

Tidak lama kemudian, datang kereta dan lamgsung menabrak kereta tersebut hingga terseret beberapa meter ke sebuah jembatan.

Kereta Api (Kompas.com)

Dari video yang beredar juga, terlihat kobaran api yang cukup besar menyala setelah kereta tersebut menabrak truk tersebut.

Terkait itu, Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah Kombes Agus Suryo Nugroho membenarkan insiden tersebut.

Setelah mendapat laporan, Agus menyebut pihaknya langsung datang ke lokasi sekitar pukul 19.44 WIB.

"Pada hari Selasa tanggal 18 Juli 2023 sekira pukul 19.44 WIB,

Anggota Lantas Polsek Semarang Barat beserta Unit Gakkum Polrestabes Semarang melaksanakan tinjauan TKP kecelakaan l lalu lihtas di Jalan Madukoro perlintas KA palang pintu Kota Semarang," kata Agus dalam keterangannya, Selasa (18/7/2023).

Agus belum mengatakan lebih jauh terkait dengan kecelakaan tersebut.

Baca juga: Stres! Ibu Redho Sering Pingsan, Anaknya Dimutilasi di Sleman, Kakak Korban Dulu Tewas Kecelakaan

Saat ini, lanjut Agus, pihaknya masih berada di lokasi untuk melakukan penanganan lebih lanjut.

"Laporan perkembangan akan kami laporkan pada kesempatan pertama," tuturnya.

BERITA LAINNYA, INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Tewaskan Pria di Surabaya, Korban Tergilas Roda Belakang Truk Kontainer

Kecelakaan maut antara motor dan truk kontainer terjadi di Krembangan, Surabaya.

Perisitiwa itu juga menyebabkan satu orang pengendara motor tewas.

Pengendara motor itu tewas seketika usai menghantam bodi truk kontainer yang sedang menyeberang.

Kecelakaan maut tewaskan pria di Surabaya, korban terlindas roda belakang truk kontainer. (Tribunnews)

Baca juga: INNALILLAHI! Liburan Berujung Duka, Jatuh dari Sekoci, Wisatawan Tewas Tenggelam di Labuan Bajo

Kecelakaan maut itu tepatnya terjadi di ruas Jalan Kalianak No 71, Morokrembangan, Krembangan, Surabaya, pada Senin (17/7/2023) siang.

Menurut informasi, pemotor Honda Vario bernopol L-6221-VH yang tewas itu, berinisial AN (41) warga Manukan Kulon, Tandes, Surabaya.

Tubuh korban tergilas roda sisi kanan belakang kabin kepala truk kontainer, hingga menyebabkan luka parah pada bagian anggota tubuh atas.

Korban tewas seketika di lokasi kejadian. Petugas PMI dan BPBD Kota Surabaya mengevakuasi korban menggunakan ambulan untuk dibawa ke kamar mayat RSUD dr Soetomo Surabaya.

"Tiba di lokasi korban R2, meninggal dunia. Petugas di lokasi melakukan pengamanan dan pengaturan lalin." ujar Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya, Buyung Hidayat, saat dihubungi TribunJatim.com

"Korban langsung dibawa ke kamar Jenazah RSUD dr Soetomo Surabaya menggunakan ambulan PMI," sambungnya.

ILUSTRASI kecelakaan maut. (TribunManado)

Baca juga: Gegara WA Diblokir, Pria di Babel Aniaya Mantan Istri hingga Babak Belur, Pelaku Residivis Pencurian

Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKP Moch Su'ud menerangkan, insiden tersebut bermula saat pemotor tersebut melaju diduga dengan laju kecepatan tinggi, dari arah Barat kawasan Margomulyo menuju ke arah Timur kawasan Krembangan.

Setibanya di bangunan gudang bernomor 71, melintas secara horizontal memotong separuh badan jalan tersebut, dengan maksud akan melaju melintasi lajur arah sebaliknya.

Tak dinyana-nyana, lanjut Su'ud, manuver tersebut terlambat disadari oleh pemotor sehingga tidak lagi ada jarak aman untuk melakukan manuver pengereman secara tepat waktu.

"Semula motor berjalan dengan kecepatan tinggi dari arah barat ke timur di jalan Kalianak," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com.

Ilustrasi jenazah. (theweek.in)

Tak pelak, benturan keras pun tak dapat terelakkan. Pemotor terbentur keras bodi truk sisi kanan.

Hingga tubuh si pemotor terjepit dan tergilas roda belakang sisi kanan kabin kepala truk.

Truk kontainer tersebut, bernopol B-9580-BEH, yang dikemudikan, Sunarto (53) warga Prambon, Nganjuk.

"Karena jarak yang terlalu dekat hingga motor tersebut menabrak dari samping kanan pengaman gandengan trailer yang berjalan dari arah utara menuju ke barat menyeberang keluar dari garasi," pungkasnya.

Mantan KBO Satlantas Polrestabes Surabaya itu mengatakan, pihaknya tak henti-hentinya mengedukasi para masyarakat mengenai keselamatan berkendara, secara langsung dengan terjun ke lapangan atau jalanan, atau pun memanfaatkan berbagai macam platform medsos kekinian.

Bahwa, ia mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi rambu, peraturan, kedisiplinan dan etika dalam berlalu lintas sebelum ataupun sedang berkendara di jalanan.

Kemudian, sebelum mulai berkendara, pihaknya juga berharap masyarakat memastikan kondisi kendaraannya dalam keadaan prima, standar dan aman, selama digunakan menempuh perjalanan.

Selain itu, para pengendara juga memastikan kondisi tubuh dalam keadaan sehat, prima, dan memiliki ketahan yang kuat, sebelum mulai melakukan aktivitas berkendara jarak pendek atau jauh.

"Jangan memaksakan diri, kalau merasa tubuh sudah lelah atau mengantuk saat di perjalanan." katanya.

"{Segera menepi ke tempat aman atau rest area yang tersedia, untuk beristirahat memulihkan kondisi kesehatan, sebelum melanjutkan perjalanan," lanjutnya.

Terakhir, lanjut Moch Su'ud, pihaknya berharap masyarakat proaktif dan tidak segan untuk melaporkan segala bentuk kendala selama di perjalanan kepada anggota kepolisian yang tersebar di masing-masing pos lalu lintas.

"Sudah menjadi tugas pokok dan fungsi kami memberikan pelayanan pada masyarakat semaksimal mungkin." bebernya.

"Demi menciptakan situasi keamanan, ketertiban dan kelancaran arus lalu lintas di tengah masyarakat," pungkasnya. (Tribunnews.com/ Abdi Ryanda Shakti)

Berita ini diolah oleh Tribunnews.com