TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kecelakaan maut yang melibatkan sebuah mobil Toyota Fortuner terjadi di exit tol Plumpang, Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (18/7/2023).
Bahkan seperti yang ada di gambar, mobil Toyota Fortuner itu terbalik hingga ringsek.
Kecelakaan maut itu juga mengakibatkan tiga orang meninggal dunia.
Baca juga: TRAGIS! Kecelakaan Maut Kereta Api Tabrak Mobil hingga Ringsek di Asahan, 1 Orang Tewas Terjepit
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara Kompol Edy Purwanto mengungkapkan, satu orang mengalami luka ringan atas peristiwa kecelakaan ini.
"Luka ringan satu orang," kata Edy saat dihubungi Kompas.com, Senin malam.
Meski demikian, tercatat ada tiga orang yang tewas dalam kecelakaan tersebut.
"Menurut keterangan petugas di lapangan, meninggal dunia tiga orang,” ungkap Edy.
Saat ditanya bagaimana kronologi kecelakaan tersebut, Edy belum bisa memerinci.
Pasalnya, petugas masih melaksanakan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: FAKTA BARU Pria Tewas Usai Lompat dari Lantai 29 Apartemen di Jaktim, Ternyata Dipicu Masalah Asmara
"Saya belum mendapat info lengkapnya, baru penanganan oleh Satuan PJR dan Unit Laka," ujar Edy.
Ia juga belum bisa menjelaskan apakah para korban, baik yang luka maupun yang tewas adalah penumpang mobil Fortuner atau bukan.
Ia pun berjanji bakal menyampaikan kronologi kecelakaan secara lengkap dalam beberapa waktu ke depan.
"Untuk data lengkapnya nanti." terangnya.
"Apabila sudah ada informasi, akan kami sampaikan," imbuh dia.
Berdasarkan video yang diunggah akun Instagram @jakut.info, peristiwa kecelakaan tersebut dinarasikan terjadi sekitar pukul 22.30 WIB.
Dalam video, terlihat mobil Fortuner berwarna hitam dalam kondisi terbalik.
Beberapa bagian mobil ringsek dan diangkat oleh petugas.
Terdengar pula suara klakson kendaraan yang bersahutan di jalanan itu.
Sopir Nekat 'Ngeblong' Bus di Jatim Tabrak 2 Pemotor hingga Tewas: 'Jarak Sudah Dekat!'
Innalillahi! sopir nekat ngeblong, bus di Jatim tabrak 2 pemotor hingga tewas.
Seorang sopir bus AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi) di Jawa Timur (Jatim) kini harus berurusan dengan pihak kepolisian.
Pasalnya sopir tersebut mengalami kecelakaan maut karena 'ngeblong' tanpa perhitungan hingga tabrak pengemudi lain.
Ngeblong adalah istilah yang digunakan para pengemudi untuk bus ketika sedang mendahului kendaraan di depannya.
Alih-alih berhasil ngeblong, sang sopir bus AKDP tadi malah menabrak dua pemotor yang melaju dari arah berlawanan.
Dilansir dari Kompas.com (17/6/2023) lokasi kejadian kecelakaan maut berada di Jalan Raya Babat-Bojonegoro.
TKP tepatnya di Desa Kabunan, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Akibat kecelakaan maut tersebut, kedua korban yang mengendarai motor tewas.
Kedua korban diketahui berinisial KS (54) yang merupakan warga asal Desa Samberan, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro.
Baca juga: PILU 4 Saudara di Bone, Ibu Meninggal Kecelakaan, Ayah 4 Tahun Pergi Tanpa Kabar, Kini Dirawat Paman
Sedangan korban kedua merupakan FR (28) dirinya merupakan warga asal Desa Margoagung, Kecamatan Sumberjo, Kabupaten Bojonegoro.
Seperti diungkapkan oleh Kasi Humas Polres Bojonegoro, Iptu Supriyanto kecelakaan maut tersebut terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.
Kronologi Versi Polisi
Awal terjadinya kecelakaan maut tersebut ketika bus AKDP Dali Jaya melaju dengan kencang.
Bus yang dikendarai sopir berinisial F tersebut melaju dari arah Bojonegoro.
Saat melawati TKP kecelakaan maut, F berusaha mendahului kendaraan lain.
Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan Maut di Malang, Pilu Tubuh Korban Tergeletak, 1 Keluarga Tewas, Motor Hancur
F nekat memakan jalur pengendarai lain yang kebetulan dilalui oleh para korban.
Kecelakaan maut pun tak terelakkan lagi.
Kedua korban yang masing-masing mengendarai motor Honda Scoopy dan Honda Verza terlibat tabrakkan dengan bus.
"Karena jarak sudah dekat akhirnya kendaraan bus menabrak dua pengendara motor tersebut," kata Iptu Supriyanto.
Kedua korban sempat dibawa menuju rumah sakit terdekat, namun dalam perjalanan keduanya meninggal dunia.
Petugas langsung mendatangi lokasi kejadian, tiga kendaraan yang terlibat kecelakaan kini diamankan.
"Untuk pengemudi bus sudah dibawa ke Satlantas Bojonegoro untuk menjalani pemeriksaan"
"dan barang bukti berupa motor dan bus juga telah kita amankan," pungkasnya.
(Kompas.com/Baharudin Al Farisi
Diolah dari berita tayang di Kompas.com