Kunci Jawaban

Soal & Kunci Jawaban IPS Kelas 9 SMP Halaman 5, Cari Informasi Tentang Sebaran Benua di Dunia

Editor: Talitha Desena
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Soal buku IPS kelas 9 halaman 5 Kurikulum 2013, Aktivitas Kelompok

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Mari kita perhatikan soal dan kunci jawaban latihan soal pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial alias IPS kelas 9 SMP halaman 5, anak-anak dapat mempelajari mengenai benua dunia dari artikel berikut ini.

Simak dengan baik soal dan kunci jawaban pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial alias IPS kelas 9 SMP halaman 5, diharapkan dengan mengerjakan soal-soal di bagian aktivitas kelompok ini, anak-anak menjadi semakin memahami mengenai benua.

Kunci Jawaban IPS kelas 9 halaman 5, terdapat buku Kurikulum 2013 (K13), Bab 1 Interaksi Antarnegara Asia dan Negara, Semester 1.

Buku IPS kelas 9 halaman 5, Kurikulum 2013 tersebut merupakan karya dari wan Setiawan, Retno Kuning Dewi Pusparatri , Suciati, dan Ach. Mushlih.

Artikel berikut akan menjelaskan kunci jawaban soal Aktivitas Kelompok, tentang sebaran benua di dunia di halaman 5.

Kunci jawaban Buku IPS kelas 9 halaman 5 Kurikulum 2013 ini dapat ditujukan kepada orang tua atau wali untuk mengoreksi hasil belajar.

Sebelum menengok hasil kunci jawaban pastikan siswa harus terlebih dahulu menjawab soal yang disiapkan.

Baca juga: 5 SOAL READING TES TBI BUMN 2023, Lengkap dengan Kunci Jawaban & Pembahasan, Fabric Softener

Baca juga: 30+ Soal & Kunci Jawaban Latihan Matematika Kelas 5 SD Semester 1 Kurikulum Merdeka, Membaca Angka

Soal buku IPS kelas 9 halaman 5 Kurikulum 2013, Aktivitas Kelompok

Lalu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

Kunci jawaban Buku IPS kelas 9 halaman 5 Kurikulum 2013

Aktivitas Kelompok

1. Perhatikanlah sebaran benua di dunia. Cermati letak setiap benua dan negara-negara yang ada di berbagai benua.

Carilah informasi tambahan tentang benua tersebut pada atlas.

Selanjutnya tulislah hasil pengamatanmu pada tabel berikut ini.

Kunci Jawaban:

1. Nama Benua: Eropa

Batas Wilayah:

- Barat: Samudra Atlantik

- Timur: Asia

- Utara: Samudra Arktik

- Selatan: Laut Tengah

Daftar Negara:

  • Jerman
  • Belanda
  • Prancis
  • Inggris
  • Swiss
  • Polandia
  • Belgia

2. Nama Benua: Australia

Batas Wilayah:

  • Timur: Samudra Pasifik, Laut Tasman, dan Laut Coral
  • Barat: Samudra Hindia
  • Utara: Laut Timor, Laut Arafuru, dan Selat Torres.
  • Selatan: Samudra Hindia

Daftar Negara:

- Australia

3. Nama Benua: Asia

Batas Wilayah:

- Barat: Benua Eropa, Pegunungan Ural, Laut Kaspia, Laut Hitam, Selat Bosporus, Selat Dardanella, Laut Tengah, Terusan Suez, dan Laut Merah

- Utara: Samudra Arktik

- Selatan: Samudra Hindia dan Benua Australia

- Timur: Selat Bering dan Samudra Pasifik

4. Nama Benua: Amerika

Batas Wilayah:

- Selatan: Laut Weddel, Samudra Atlantik, dan Samudra Pasifik

- Timur: Samudra Atlantik

- Utara: Samudra Arktik

- Barat: Samudra Pasifik

Daftar Negara:

  • Amerika Serikat
  • Kanada
  • Brazil
  • Colombia
  • Meksiko
  • Argentina
  • Venezuela

5. Nama Benua: Afrika

Batas Wilayah:

- Utara: Laut Tengah

- Selatan: Samudra Hindia

- Timur: Samudra Hindia

- Barat: Samudra Atlantik

Daftar Negara:

  • Mesir
  • Sudan
  • Aljazair
  • Libya
  • Maroko
  • Afrika Selatan

Benua: Definisi, Jenis, dan Proses Terbentuknya

Batas Wilayah Benua Australia (Shutterstock)

Ada tujuh jenis benua di dunia, yakni Benua Asia, Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa, Australia, dan Antartika.

Ketujuh benua tersebut terbentuk lewat proses alami selama berjuta-juta tahun, dan hingga saat ini seluruh benua tersebut dihuni oleh jutaan penduduk.

Definisi benua

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian benua yaitu sebagai bagian bumi yang berupa tanah atau daratan yang sangat luas, sehingga bagian tengah benua tersebut tidak terkena pengaruh langsung dari angin laut, seperti Eropa, Amerika, Afrika, Australia, serta Asia.

Benua dalam bahasa Inggris disebut continent. Dilansir dari situs Cambridge Dictionarycontinent (benua) merupakan salah satu dari ketujuh daratan besar yang ada di atas permukaan bumi, dan sebagian besarnya dikelilingi laut, serta terdiri atas berbagai negara.

Proses terbentuknya benua

Para ahli menjelaskan jika dulunya hanya ada satu benua dan satu lautan luas, yaitu Benua Pangea dan Panthalessa.

Sekitar 200 juta tahun yang lalu, benua ini pecah menjadi dua benua besar, yakni Laurasia di bagian utara, serta Gondwana di sebelah selatan.

Bagian barat Benua Laurasia bergerak ke arah utara menjauhi Benua Gondwana, yang akhirnya membentuk Benua Amerika Utara. Setelah itu, bagian selatan Benua Gondwana terpecah menjadi beberapa benua.

Bagian barat Benua Gondwana bergerak ke arah barat, hingga membentuk Benua Amerika Selatan. Sedangkan pecahan Benua Gondwana lainnya yang bergerak ke arah timur, membentuk Benua Afrika. Pergerakan kecil dari Benua Gondwana sebelah timur membentuk wilayah India.

Selanjutnya, untuk Benua Asia dan Eropa, keduanya terbentuk dari bagian Eurasia. Sedangkan Benua Antartika terbentuk dari pecahan benua yang mengapung ke arah Selatan, dan Benua Australia terbentuk dari pecahan benua yang bergerak ke arah timur.

Jenis benua

Seperti yang telah disebutkan di atas, dunia memiliki tujuh benua, yakni Asia, Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa, Australia, serta Antartika. Berikut penjelasannya:

  • Benua Asia

Menurut Mulyadi dalam buku Benua dan Samudra (2019), Asia menjadi benua paling luas di dunia. Luasnya diperkirakan 43.998.920 kilometer persegi. Selain menjadi benua terluas, Asia juga dikenal sebagai benua dengan populasi terbanyak di dunia.

Benua Asia dikelilingi samudra luas di sebelah utara, timur, dan selatan. Sedangkan pada bagian baratnya, Asia dibatasi oleh Eropa, Laut Merah, Laut Tengah, serta Terusan Suez.

Benua ini dibagi menjadi enam kawasan, yakni Asia Tenggara, Asia Timur, Asia Selatan, Asia Barat, Asia Tengah, dan Asia Utara.

Asia memiliki lima pembagian iklim, yakni:

  1. Iklim tropis yang ada di wilayah Asia Selatan dan Asia Tenggara.
  2. Iklim subtropis yang ada di wilyah Asia Timur.
  3. Iklim continental kutub yang ada di wilayah Siberia.
  4. Iklim continental kering yang ada di wilayah Gurun Gobi.
  5. Iklim gurun yang ada di wilayah Asia Barat.
  • Benua Afrika

Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Benua Afrika berbatasan dengan Laut Tengah di sebelah utara, Samudra Hindia di bagian selatan dan timur, serta Samudra Atlantik di bagian barat.

Afrika sangat dikenal dengan keberagaman flora dan faunanya. Luas benua ini diperkirakan mencapai 30.290.000 kilometer persegi.

Benua Afrika dibagi menjadi lima wilayah, yaitu Afrika Utara, Afrika Timur, Afrika Barat, Afrika Tengah, serta Afrika Selatan.

Untuk kondisi iklimnya, wilayah Benua Afrika didominasi iklim tropis. Namun, untuk bagian Afrika Utara dan Selatan, memiliki iklim subtropis. Oleh karena sebagian besar wilayahnya berupa gurun, iklim di benua ini cenderung panas dan memiliki curah hujan sedikit.

  • Benua Amerika Utara

Melansir dari India Today, Amerika Utara memiliki total luas wilayah sekitar 24.709.000 kilometer persegi.

Benua ini dibagi menjadi beberapa wilayah sub region, yakni sub-region Amerika Utara, Amerika Tengah, serta Karibia. Kondisi iklim di benua Amerika Utara didominasi subtropis.

  • Benua Amerika Selatan

Total luas wilayah Benua Amerika Selatan sekitar 17.840.000 kilometer persegi. Benua ini memiliki 12 negara. Secara geografis, Amerika Selatan terletak di antara Samudra Pasifik dan Samudra Atlantik. Mayoritas negara atau wilayah di benua ini memiliki iklim tropis

Sebenarnya Benua Eropa terletak di daratan yang sama dengan Benua Asia. Hanya saja keduanya dipisahkan oleh Pegunungan Ural, sehingga banyak orang menyebut keduanya sebagai Benua Eurasia.

Eropa memiliki total luas wilayah sebesar 10.355 kilometer persegi. Secara geografis, Benua Eropa dibatasi oleh Samudra Arktik di bagian utara, Laut Tengah di sebelah selatan, Samudra Atlantik di bagian barat, serta Benua Asia di sebelah timur.

Benua Eropa dibagi menjadi empat wilayah, yakni Eropa Barat, Eropa Timur, Eropa Selatan, serta Eropa Utara.

Pembagian ini lebih didasarkan pada perbedaan kondisi geografis, seperti aspek fisik wilayahnya serta kebudayaan. Mayoritas wilayah di Benua Eropa memiliki iklim subtropis dan sedang. Eropa memiliki empat musim, yakni musim semi, gugur, panas, dan dingin.

  • Benua Antartika

Benua Antartika memiliki total luas wilayah mencapai 13.720.000 kilometer persegi. Antartika sering disebut Benua Abu-Abu, karena hampir seluruh wilayahnya tertutupi salju sepanjang tahun, dan tidak ada tumbuhan di benua ini.

Selain dijuluki Benua Abu-Abu, Antartika juga dikenal sebagai tempat terdingin di dunia, karena memiliki tingkat kelembapan yang rendah. Benua ini tidak memiliki penduduk tetap, karena manusia yang datang ke benua ini hanya untuk melakukan penelitian.

Baca juga: Mengapa Benua Antartika tidak Berpenghuni?

  • Benua Australia

Benua Australia berbatasan dengan Laut Timor, Laut Arafuru, serta Selat Torres di bagian utara. Sedangkan di bagian timur, berbatasan dengan Samudra Pasifik, Laut Tasman, dan Laut Coral.

Untuk sebelah selatan, Austalia berbatasan dengan Samudra Hindia. Sedangkan di bagian barat, berbatasan dengan Samudra Hindia.

Australia memiliki total luas wilayah sekitar 8.945.000 kilometer persegi. Benua ini memiliki delapan negara. Walau begitu, sebagian besar atau hampir dua pertiga wilayah Australia berupa gurun. Benua ini memiliki iklim subtropis dan sedang.

*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orangtua untuk memandu proses belajar anak.

Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

(Tribunnews.com/ Muhammad Alvian Fakka)

Artikel ini telah diolah dari Tribunnews.com dan Kompas.com