TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sosok Fahmi, pengantin baru asal Bogor yang viral lantaran ditinggal istrinya, Anggi hingga kini masih ramai diperbincangkan.

Setelah cerai dari Anggi, Fahmi pun kerap kali dijodoh-jodohkan dengan wanita.

Hal itu juga dilakukan oleh Dedi Mulyadi yang menjodohkan Fahmi dengan janda Purwakarta, Teh Nde.

Kendati demikian, Teh Nde ternyata sudah memiliki kekasih bernama Riki.

Gaya pacar janda Purwakarta, Riki, menjadi sorotan Dedi Mulyadi. Hal itu yang membuat Fahmi lebih baik dari Riki.

Kang Dedi menyoroti mulai dari cara duduk, reflek tangan sampai niatan Tiki untuk menjalin hubungan serius dengan Teh Nde.

Untuk diketahui, Riki awalnya datang berniat untuk membuat klarifikasi atas pemberitaan tentang dirinya yang disebut cemburu hingga mengamuk.

Namun begitu Dedi Mulyadi tak pernah merasa melakukan seperti yang dikeluhkan pacar Teh Nde.

Duduk di samping Fahmi, tukang bumbu Pasar Rebo ini langsung ditembak pertanyaan soal kelanjutkan hubungannya dengan Teh Nde.

Riki mengaku belum berpikiran melanjutkan hubungan dengan Teh Nde ke jenjang pernikahan.

"Kalau buat nikah mah saya belum kepikiran. Tapi ada, cuman belum kepikiran," kata Riki dikutip TribunnewsBogor.com dari Youtube Dedi Mulyadi.

Baca juga: Fahmi Tak Galau Lagi Setelah Ditinggal Anggi, Kini Eksis & Ceria, Rumahnya Sempat Dikunjungi Teh Nde

Baca juga: Setelah Heboh Dijodohkan dengan Teh Nde, Fahmi Kini Didekati Janda Luar Negeri, Anggi Makin Nyesal?

Demul mengingatkan bahwa Riki berpacaran dengan janda dua anak asal Purwakarta.

"Kalau buat nikah saya nunggu keputusan ibu pak. Ibu berangkat haji dulu," kata Riki.

"Jadi dia nikah sama ibumu ?" tanya Demul.

Pria bertopi hitam itu menerangkan saat ini sang ibu tengah sakit stroke.

"Posisi ibu lagi sakit pak," katanya.

Dedi Mulyadi menerangkan, Teh Nde sudah merasa trauma terhadap laki-laki yang menentukan hidup tergantung pada ibunya,

Driver ojek online Purwakarta tersebut pernah membina rumah tangga dengan pria asal Cikampek.

Mereka bercerai karena mantan suaminya bergantung pada keputusan ibu.

"Nikah sama kamu, kamu juga sama mengikuti keinginan ibu, gak akan jauh. Berat. karena kamu berat sama ibumu. nanti suatu saat komplain, cerai lagi. masa mau cerai yang ke tiga," kata Demul.

"Ya makanya kita belum siap kepkirian buat nikah pak," kata Riki.

Dedi pun menekankan Teh Nde tak mau berlama-lama menjada dan ingin segera dinikahi.

"Pengen juga karena konten, sebenarnya kita juga udah sepakat. nungguin ibu dulu berangkat haji 2024," kata Riki.

Demul memprediksi, Teh Nde dan Riki merupakan pasangan yang tak cocok.

Pasalnya mulai dari gaya hingga sikap sangat jauh berbeda.

• "Karater aja udah beda. gaya udah beda, kamu agak keras," katanya.
• "Iya pak saya keras. tapi saya tegas pak. dalam kebenaran pak. cuman saya bisa ngehargain orang," kata Riki.
• "Itu kan menurut anda, saya kan gak tau anda menghargai orang atau tidak," kata Demul.

Selain itu kata Dedi Riki juga belum pernah berbincang serius dengan orang tua Teh Nde.

Ia mengaku sibuk karena setiap hari berjualan di Pasar Rebo.

Selama berbincang pun, Riki sama sekali tidak menyapa anak Teh Nde yang notabennya adalah calon anaknya.

Dedi Mulyadi pun menyarankan agar Riki mencari wanita lain.

"Cari gadis aja, dari cara duduk, cara meletakkan tangan," kata Demul.

"Maklum lah pak orang pasar pak," kata Riki.

Dedi Mulyadi tetap menyarankan agar Riki tak melanjutkan hubungan dengan Teh Nde.

"Ini kan ketemu anak, ini kan calon anak mu. nanti menghadapi mertua, saudara. ini saya ngomong paitnya. daripada cari orang yang sudah beranak dua, usianya lebih tua nanti malah berproblem terhadap anak-anaknya lebih baik kamu cari yang gadis, yang setara dengan kamu. Aku mah serem liat tangannya ditunjukin," kata Demul.

"Reflek pak. kan udah minta maaf," kata Riki pacar janda Purwakarta.

(TribunnewsBogor/ Sanjaya Ardhi)

Diolah dari artikel tayang di TribunnewsBogor.com