TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kecelakaan tunggal yang mengakibatkan korban jiwa terjadi di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Peristiwa nahas itu terjadi di tanjakan jalur Ayah-Kalipoh, Desa Kalipoh, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Rabu (30/8/2023) malam.
Menurut informasi, akibat dari kejadian itu 5 orang dilaporkan meninggal dunia.
Baca juga: INNALILLAHI! Main Dorong-dorongan di Pinggir Waduk Brigif Jagakarsa, Bocah 12 Tahun Tewas Tenggelam
Seperti diketahui, sebuah truk engkel yang membawa puluhan penumpang tak kuat menanjak hingga mundur dan terguling ke sebuah kebun.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @infoupdatejateng terlihat sedang dilakukan upaya evakuasi terhadap para korban.
Dalam video lain, tampak suasana di salam rumah sakit.
Kasat Lantas Polres Kebumen AKP Tejo Suwono menjelaskan, peristiwa itu bermula saat truk yang membawa rombongan hendak pulang usai membesuk orang di rumah sakit.
"Berjalan dari arah barat ke timur." kata Tejo kepada wartawan, Kamis (31/8/2023).
"Saat di tanjakan tidak kuat, berjalan mundur masuk pekarangan rumah warga," sambungnya.
Baca juga: INNALILLAHI! Bocah SD di Surabaya Tewas Disambar Kereta Api, Kondisi Mengenaskan, Meninggal di TKP
Tejo mengatakan, akibatnya berdasarkan data sementara total ada lima orang menonggal dunia dan 20-an orang yang mengalami luka-luka.
"Korban meninggal lima orang, untuk korban luka-luka sementara 20-an orang," jelas Tejo.
"Petugas kami masih di lapangan melakukan pendataan," terangnya.
Berita Lainnya, BERUJUNG DUKA! 2 Angkot Adu Balap di Lampung Terguling, Warga Histeris, 4 Terluka: Innalillahi!
Dua angkutan kota (angkot) terguling setelah adu balap di jalanan di Lampung.
Dua angkot tersebut kebut-kebutan hingga membuat warga syok.
Hingga pada akhirnya warga histeris ketika melihat dua angkot tersebut terguling.
Kedua angkot tersebut rusak parah dalam insiden adu balap itu.
Kecelakaan itu juga mengakibatkan mobil milik warga yang terparkir di tepi jalan ikut tertabrak.
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Radin Intan II, Kecamatan Enggal, tepat di depan Masjid Jami Al Yaqin pada Minggu (23/7/2023) sekitar pukul 16.30 WIB.
Kecelakaan itu melibatkan dua angkot berbeda jurusan, yakni jurusan Tanjung Karang-Rajabasa (warna biru telur asin) dan angkot jurusan Tanjung Karang-Sukarame (warna abu-abu).
Baca juga: YA ALLAH! Berniat Tolong Korban Lakalantas, Mobil Bripka Nikson Malah Dibakar: 2 Pria Jadi Tersangka
Dari video yang diterima Kompas.com terlihat kedua angkot terguling dengan posisi miring ke kanan.
Posisi angkot jurusan Rajabasa terguling tepat di tengah jalan.
Sedangkan angkot jurusan Sukarame berada sekitar 30 meter di belakangnya.
Sejumlah warga yang terekam dalam video itu berusaha membalik kedua angkot tersebut.
Mereka berusaha menyelamatkan penumpang yang ada di dalamnya.
Baca juga: KEPERAWANAN Saya Real Artis Ini Murka Dituding Tak Suci saat Dinikahi Eks Suami: Handuk Jadi Bukti
Suara narasi perekam video terdengar mengatakan kedua angkot itu sebelumnya saling balapan di jalan tersebut.
"Kebut-kebutan, balapan, dua-duanya kebalik," suara perekam video.
Si perekam juga terdengar mengatakan bahwa satu kendaraan lain, yakni Fortuner warna hitam, ikut tertabrak.
"Hancur Fortunernya," kata sang perekam.
Ketua RT setempat Samsul Bahri membenarkan kecelakaan itu melibatkan dua kendaraan transportasi kota.
"Kita tadi dengar ada suara kayak benturan keras dari arah jalan di depan," kata dia ditemui di lokasi, Minggu sore.
Baca juga: DIKIRA Bangkai Hewan, Warga NTT Syok Temukan Mayat Membusuk di Septic Tank: Baunya Sudah 3 Hari
Dia dan beberapa warga pun langsung ke arah Jalan Raden Intan II untuk melihat sumber suara benturan itu.
"Pas kita lihat tadi angkotnya ada dua udah kebalik, sama satu mobil Fortuner yang ketabrak," kata Samsul.
Samsul mendapatkan informasi bahwa kedua angkot itu sebelum terbalik terlihat sedang kebut-kebutan dengan kecepatan tinggi.
"Kosong angkotnya, lagi nggak ada penumpang, satu angkot cuma sopir, angkot yang lain sopir sama dua orang cewek," kata dia.
Akibat kecelakaan itu angkot Sukarame BE 2017 BU mengalami ringsek di bagian depan.
Lalu angkot Rajabasa BE 2091 AR hanya mengalami kerusakan ringan di bodi samping.
Sedangkan Fortuner warna hitam BE 1031 BI mengalami kerusakan parah.
Bodi belakang dan samping kiri fortuner tersebut hancur dalam insiden tersebut.
Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari kepolisian.
Anggota Satlantas Polresta Bandar Lampung terlihat masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Mereka juga melakukan pemeriksaan saksi di lokasi kejadian.
(Kompas.com/Fadlan Mukhtar Zain)
Diolah dari berita tayang di Kompas.com