TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang mahasiswi yang tinggal di indekos di Jalan Atirah 3, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditemukan meninggal dunia.

Korban ditemukan dengan kondisi sudah berbau dalam kamarnya, pada Kamis (21/9/2023) pagi tadi.

Menurut informasi, mayat mahasiswi berinisial OC (23) ini ditemukan pertama kali oleh penghuni kos lain sekitar pukul 10:00 Wita, lantaran mencium aroma kurang sedap dari salah satu kamar.

Baca juga: SEDIH! Siswi di Karawang Pernah Jadi Korban Bully, Kini Trauma Berat Usai Dilecehkan Penjaga Sekolah

Mayat mahasiswi asal Kabupaten Tana Toraja ini ditemukan tergeletak tepat di depan pintu kamar mandi indekosnya di lantai 2.

Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Wahiduddin membenarkan perihal penemuan mayat tersebut.

Kata dia, mayat mahasiswi nahas itu telah berada di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar untuk proses pemeriksaan lebih lanjut.

"Benar ada penemuan mayat di wilayah Panakkukang, berdasarkan keterangan saksi korban berstatus pelajar atau mahasiswa," kata Wahiduddin kepada Kompas.com, Kamis siang.

Wahiduddin juga mengungkapkan, mayat mahasiswi itu ditemukan oleh penghuni indekos lain yang curiga karena OC beberapa hari terakhir tidak pernah terlihat.

"Jadi warga ini curiga ada bau kurang sedap dari dalam kamar." terangnya.

"Saat mau dibuka, pintu kamar terkunci dari dalam. Setelah berhasil dibuka didapati korban tergeletak sudah keadaan membengkak," ucapnya.

Baca juga: MIRIS! Oknum Dosen UIN Salatiga Diduga Cabuli Mahasiswi, PMII Demo Tuntut Pimpinan Tuntaskan Kasus

Kata Wahiduddin, untuk saat ini kamar mahasiswi nahas itu sudah dipasangi garis polisi guna dilakukan penyelidikan mengungkapkan penyebab kematiannya.

"Masih didalami perihal penyebab kematiannya, sudah dipasang police line juga dan kita koordinasi dengan pemilik kos." bebernya.

"Tapi tidak menutup kemungkinan korban meninggal dunia dikarenakan terpeleset di kamar mandi," ungkapnya.

Dari hasil pemeriksaan sementara OC diprediksi telah meninggal sejak tiga hari yang lalu.

"Kemungkinan almarhum sudah meninggal dunia selama tiga hari di dalam kamar kos." ujarnya.

"Tapi ini tetap kita lakukan penyelidikan lagi," tandasnya.

Berita Lainnya, Didatangi Ponakan, Lansia di Sidoarjo Ditemukan Tewas di Rumah: Busuk & Dirubung Lalat

Didatangi oleh ponakannya, seorang lansia perjaka tua di Sidoarjo, Jawa Timur ditemukan tewas tak bernyawa.

Saat ditemukan, lansia tersebut sudah dalam kondisi mengenaskan.

Jasadnya membusuk mengeluarkan aroma tak sedap dan dikerumuni oleh lalat.

Lansia tersebut ditemukan oleh ponakannya tergeletak di samping rumahnya.

Diketahui, insiden penemuan mayat ini terjadi pada Selasa, (19/9/2023).

Lansia itu merupakan warga Desa Bluru Kidul, Kecamatan Kota, Sidoarjo.

Perjaka tua tersebut diketahui bernama Suliyono, berusia 70 tahun.

Selama ini, Suliyono tinggal seorang diri tanpa keluarga.

 Korban memang tidak menikah, sehingga tinggal sendiri di rumahnya tersebut.

“Korban ditemukan tergeletak di pinggir rumahnya sudah dalam keadaan meninggal dunia,” kata Kades Bluru Kidul Tri Prasetyono di lokasi kejadian.

Baca juga: DIKIRA Bangkai Hewan, Petani Cabai di Lampung Syok Temukan Mayat Wanita Tanpa Busana: Membusuk

Baca juga: TEKA-TEKI Mayat Tanpa Identitas di Gunung Pangrango, Gak Bawa Bekal & Alat Pendakian: Bukan Pendaki

Belum diketahui penyebab kematian korban.

Namun saat ditemukan itu, kondisi jenazahnya sudah berbau dan telah dikerubuti lalat.

“Belum diketahui apa penyebab kematiannya. Mungkin karena sakit atau karena apa." ungkapnya.

"Yang jelas korban ini sudah sepuh, usianya sudah sekira 70 tahun dan dia tinggal sendirian di rumah itu,” lanjutnya.

Penemuan jenazah korban berawal saat ada keponakannya yang hendak ke rumah korban.

Karena dicari tidak ada di rumah, keponakan korban itu kemudian mencarinya dan melihat korban tergeletak di samping rumahnya.

Dari sana, peristiwa itu kemudian dilaporkan ke kelurahan dan dilanjutkan ke kepolisian.

Baca juga: NIAT Mandikan Sapi ke Sungai, Warga Jembrana Temukan Mayat Tergantung: Stres Sakit Menahun

Petugas pun datang ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan dan mengevakuasi korban.

Melihat kondisinya yang sudah membusuk, diduga korban sudah meninggal dunia selama beberapa hari.

Namun baru ditemukan saat ada kerabatnya yang datang ke sana.

Polisi terlihat melakukan pemeriksaan terhadap jenazah korban yang tergeletak di dekat rumahnya.

Kemudian korban dibungkus kantong jenazah.

Korban lantas dievakuasi menuju rumah sakit menggunakan mobil ambulan.

Petugas juga terlihat memintai keterangan beberapa saksi.

Termasuk pihak keluarga dan beberapa warga di sana.

Selama proses evakuasi itu, warga sekitar pun berkerumun di lokasi.

Mereka bertanya-tanya, apa penyebab kematian pria tua yang selama ini tinggal sendirian tersebut?

Diolah dari berita tayang di Kompas.com