Pilkada 2024

Muncul Kandidat Kuat Calon Wali Kota Semarang 2024, Mantan Camat Gajahmungkur, Ini Sosoknya

Editor: Eri Ariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ade Bhakti mantan Camat Gajahmungkur di Kota Semarang

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Baru-baru ini muncul sosok kandidat kuat calon Wali Kota Semarang, Jawa Tengah 2024.

Sosok itu juga dikenal sebagai mantan Camat Gajahmungkur. Lantas, siapakah yang dimaksud?

Sosok yang dimaksud itu adalah Ade Bhakti mantan Camat Gajahmungkur di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah pernah viral gegara jual nasi goreng.

Baca juga: Survei Terbaru Pilgub Bali 2024, Elektabilitas Wayan Koster Kalah Jauh dari Giri Prasta, Cek Hasil

Seperti diketahui, Aksi jual nasi goreng Ade Bhakti menuai polemik hingga dimutasi menjadi sekretaris pemadam kebakaran atau Damkar oleh Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Ade Bhakti viral pada awal 2023 lalu lantaran dinilai menyindir program "Nasi Goreng Mbak Ita".

Saat sedang menjabat di Damkar, Ade Bhakti menyatakan maju sebagai bakal calon Wali Kota Semarang.

Ia bahkan sudah mengambil formulir pendaftaran bakal calon kepala daerah di DPC PDIP Kota Semarang.

Sekretaris DPC PDIP Kota Semarang, Kadar Lusman (Pilus) membenarkan, Ade Bhakti akan mengambil formulir pendaftaran untuk Pilkada 2024.

Ade Bhakti mantan Camat Gajahmungkur di Kota Semarang (TribunMadura)

Baca juga: Teka-teki Sulit Terwujudnya Duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta 2024 Terkuak, Ternyata Ini Penyebabnya

"Betul, sudah komunikasi," jelas Pilus saat dikonfirmasi kompas.com, Rabu (8/5/2024).

"Nanti saya kabari," kata Pilus saat ditanya soal waktu kedatangan Ade Bhakti.

Penjaringan dibuka mulai 2 Mei hingga 11 Mei 2024.

Pengambilan formulir pendaftaran bisa dilakukan di Jalan Untung Suropati nomor 12 Manyaran, Semarang Barat (Kantor DPC PDI-P Kota Semarang).

Untuk itu, PDI-P Kota Semarang mempersilahkan masyarakat jika ingin ikut mendaftar.

"Ini untuk umum," jelas Pilus, sapaan akrabnya.

Seperti diketahui, pada Selasa (7/5/2024) kemarin, sejumlah tokoh seperti Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang, Iswar Aminuddin dan Ketua Baznas Kota Semarang Arnaz telah mengambil formulir pendaftaran di PDIP.

Kedatangan Ade Bhakti, bakal meramaikan nama pejabat yang mengambil formulir pendaftaran Pilkada 2024 melalui PDI-P.

Belakangan, Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang, Ade Bhakti banyak diperbincangkan bakal menjadi pasangan Kader Partai Demokrat, Yoyok Sukawi di Pilkada Kota Semarang.

Isu dua tokoh tersebut akan maju di Pilkada 2024 semakin ramai setelah mereka bertemu di acara Halal Bi Halal di kediaman salah satu tokoh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jawa Tengah, Muhammad Farchan pada Rabu (17/4/2024) malam.

Pertemuan tersebut diketahui setelah Yoyok Sukawi dan Ade Bhakti mengunggah ulang story Instagram dari masyarakat terkait pertemuan mereka.

Viral gegara jual nasi goreng

Ade Bhakti dimutasi menjadi sekretaris Damkar oleh Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Hal tersebut menuai kontroversi terutama di media sosial.

Netter menduga mutasi disebabkan konten Ade Bhakti yang dinilai menyindir program Nasi Goreng Mbak Ita.

Mutasi Camat Gajah Mungkur, Kota Semarang Ade Bhakti menjadi sekretaris Damkar Kota Semarang menjadi perdebatan di media sosial (medsos).

Banyak netizen yang berpendapat jika mutasi tersebut disebabkan karena konten Ade Bhakti di media sosial miliknya yang membahas soal nasi goreng.

Hal itu dinilai menyindir program "Nasi Goreng Mbak Ita".

Ade Bhakti menjelaskan, selama menjabat sebagai Camat Gajahmungkur, dia memiliki prestasi yang membanggakan untuk Kota Semarang.

Salah satunya peringkat pertama evaluasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Evaluasi kinerja OPD dilakukan setiap triwulan atau tiga bulan sekali yang dilakukan oleh Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenpanRB).

"Alhamdulillah, saya di bulan Juni, nilainya bagus. Triwulan pertama 2023 ini, kemudian triwulan kedua dari 51 OPD, kita peringkat lima.

Tapi kalau dibandingkan dengan 16 kecamatan lain, kami di peringkat pertama," jelasnya saat ditemui di kantornya, Rabu (2/8/2023).

Selain prestasi mendapatkan peringkat pertama hasil evaluasi KemenpanRB, Ade Bhakti juga dianggap berhasil dalam penanganan stunting di wilayah Gajahmungkur.

Selama menjabat sebagai Camat Gajahmungkur, Ade Bhakti mengaku belum pernah sekalipun menerima perintah secara langsung dari Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu.

"Sampai sekarang belum pernah. Boleh dilihat di WA (Whatsapp) saya," bebernya.

Hal itulah yang membedakan antara Wali Kota Semarang saat dipimpin Hendrar Prihadi (Hendi), dan dipimpin oleh Hevearita Gunaryanti Rahayu (Ita).

Saat dipimpin Hendi, dia mengaku sering mendapatkan perintah melalui telepon secara langsung.

Hal itu membuat koordinasinya dengan Wali Kota Semarang saat masih dijabat Hendi lebih intens.

"Jadi saya kalau transisi dulu zaman Pak Hendi. Tidak membandingkan tapi kalau dulu, ada apa-apa telepon.

Mungkin cara koordinasinya beda. Sekarang lewat grup WhatsApp, mungkin," ujar dia.

Seperti diketahui, mutasi Camat Gajah Mungkur, Kota Semarang Ade Bhakti menjadi sekretaris pemadam kebakaran atau Damkar Kota Semarang viral di media sosial (medsos).

Banyak yang berkomentar jika mutasi camat yang aktif di media sosial itu gara-gara membuat postingan soal nasi goreng di akun instagramnya @adebhakti.

Dalam akun pribadinya, Ade Bhakti juga memposting gambar screenshot potongan berita yang berjudul "Usai Sindir Nasi Goreng Ala Mbak Ita, Camat Gajahmungkur Dicopot"

(Tribunnewsmaker.com/Tribun-Timur.com)