Berikut ini 10 makanan khas Kota Gunung Kidul Yogyakarta yang lezat dan unik, wajib dicoba saat mudik Lebaran 2025!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sebagian besar masyarakat Gunung Kidul menggantungkan hidup mereka pada sektor pertanian. 

Mereka menanam berbagai jenis tanaman, mulai dari padi hingga palawija.

"Masyarakat Gunung Kidul mempunyai teknik tersendiri dalam menanam padi dan palawija," ujar Program Leader Yayasan Javlec Indonesia, Apriliyanti Dwi Rahayu, kepada Kompas.com, Selasa (15/8/2023).

Menurut Apriliyanti, warga Gunungkidul menanam padi gogo saat musim hujan.

Kemudian, saat memasuki musim kedua, mereka menanam padi yang diselingi dengan palawija seperti jagung, singkong, dan kacang.

Tanaman-tanaman ini kemudian dipanen saat musim kemarau tiba. 

Selain itu, mereka juga menanam rumput kolonjono, yang memiliki bentuk lebih besar dan panjang dibandingkan rumput liar, untuk dijadikan pakan ternak.

Hasil panen palawija ini kemudian diolah menjadi beragam makanan khas yang bercita rasa manis maupun gurih.

Makanan-makanan ini tidak hanya menjadi konsumsi sehari-hari masyarakat setempat, tetapi juga sering dihidangkan dalam acara keluarga atau hajatan.

Jika Anda berencana mudik Lebaran 2025 ke Gunung Kidul, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi berbagai olahan tradisional berikut ini:

1.Cemplon: Singkong parut yang dibentuk bulat, diisi dengan gula merah, lalu digoreng hingga kecokelatan.

Baca juga: 11 Menit Saja dari Pusat Kota, Ada Taman Bermain dengan 28 Wahana, Pas Buat Libur Lebaran 2025

2.Nagasari: Kue dari tepung beras yang diisi irisan pisang, dibungkus daun pisang, lalu dikukus hingga matang.

3.Lepet ketan: Terbuat dari beras ketan dan kelapa parut, dibungkus janur kelapa, lalu direbus hingga padat dan matang.

4.Entho: Campuran tepung singkong, kelapa parut, dan kacang tolo yang dibentuk bulat, kemudian digoreng garing.

5.Jadah tempe: Beras ketan yang dimasak dengan santan dan dikukus, lalu disajikan dengan tempe bacem.

Baca juga: 20 Contoh Ucapan Halalbihalal Lebaran 2025/1446 Hijriah, Saling Bermaaf-maafan di Hari yang Fitri

6.Getuk talas: Talas kukus yang dihaluskan dan dicampur dengan kelapa parut, menghasilkan cita rasa gurih dan legit.

7.Enthok jagung: Jagung giling kukus yang dicampur kelapa parut dan gula, menciptakan perpaduan rasa manis dan gurih.

8.Lemet: Singkong parut yang dicampur gula merah, dibungkus daun pisang, lalu dikukus hingga matang.

Baca juga: 15 Makanan Khas Medan Sumatra Utara yang Menggugah Selera, Wajib Dicoba Saat Mudik Lebaran 2025!

9.Timus ubi: Ubi jalar yang ditumbuk halus, dicampur dengan tepung tapioka dan gula, kemudian digoreng hingga renyah.

10.Susur wewe: Parutan kelapa muda yang dimasukkan ke dalam gula cair dan dibiarkan hingga mengeras, menghasilkan tekstur renyah yang unik.

(TribunNewsmaker.com/ Kufifah/ Kompas.com)