Program 100 Hari Kerja

Program 100 Hari Kerja Bupati Tangerang Maesyal Rasyid, Terjun Langsung Bersihkan Tumpukan Sampah

Editor: Delta LP
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

100 HARI KERJA - Inilah program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Tangerang, Banten, Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Tangerang, Banten, Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah.

Bupati dan Wakil Bupati Tangerang, Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah langsung menerapkan visi misi dan program-program kerjanya.

Diketahui, Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah telah dilantik oleh Presiden Prabowo pada 20 Februari 2025 lalu.

Sampah menjadi fokus utama Maesyal Rasyid di awal kepemerintahannya.

Maesyal Rasyid lantas melakukan peninjauan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatiwaringin, Senin (7/4/2025). 

Peninjauan itu dilakukan Maesyal Rasyid, untuk melihat lebih dekat kondisi pengelolaan sampah di wilayah tersebut. 

Dalam kunjungannya, Maesyal Rasyid mengaku akan berupaya untuk menata ulang sistem pengelolaan sampah demi mewujudkan lingkungan yang lebih bersih. 

"TPA Jatiwaringin ini memiliki luas lahan sekitar 31 hektare, dengan sekitar 6 hektare yang masih belum terisi. 

Pemkab bersama dengan berbagai pihak terkait ingin menyiapkan dan menerapkan berbagai solusi pengelolaan sampah yang lebih baik dan berkelanjutan," kata dia di lokasi. 

Maesyal menjelaskan, masih terdapat sejumlah kendala dalam proses pembuangan sampah, terutama soal akses jalan yang masih menggunakan sistem satu pintu, bagi kendaraan yang akan ke luar masuk TPA Jatiwaringin. 

Baca juga: Perjalanan Karier Moch Maesyal Rasyid Bupati Tangerang yang Dilantik Prabowo, Dulu Atlet Sepakbola

“Kami masih menggunakan satu jalur untuk akses masuk dan keluar, ke depan akan kami perbaiki agar tidak terjadi antrean panjang,” jelasnya. 

Bupati juga menyoroti pentingnya optimalisasi Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS 3R) di tingkat kecamatan. 

Pemkab Tangerang berencana memperluas pemanfaatan TPS 3R agar volume sampah yang dibuang ke TPA bisa dikurangi secara signifikan nantinya.

100 HARI KERJA - Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid meninjau Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatiwaringin, Senin (7/4/2025). Peninjauan itu dilakukan Maesyal Rasyid, untuk melihat lebih dekat kondisi pengelolaan sampah di wilayah tersebut. (TribunTangerang/Nurmahadi)

“Di beberapa kecamatan, TPS 3R akan kita manfaatkan secara maksimal agar bisa mengurangi jumlah sampah yang harus dibawa ke TPA,” kata dia.

Lebih lanjut, Maesyal mengatakan, Pemkab Tangerang juga berencana menambah 30 armada truk sampah tahun ini untuk memperkuat sistem pengangkutan sampah dari wilayah kecamatan.

“InsyaAllah tahun ini akan kita tambah 30 armada truk agar penanganan sampah bisa lebih cepat dan efektif,” ungkapnya.

Terjun Langsung Bersihkan Sampah

Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid terjun langsung untuk membersihkan tumpukan sampah di Sungai Golden, Teluknaga, Minggu (6/4/2025). 

Diketahui, Sungai Golden merupakan anak Sungai Cisadane yang membentang di dua desa, yakni Desa Pangkalan dan Desa Kampung Melayu Barat, Kecamatan Teluknaga. 

Tak seperti pejabat pada umumnya, Maesyal Rasyid tampak mengenakan kaos polo lengan panjang, berlogo bendera merah putih dan garuda, kemudian mengenakan celana panjang biru dongker dan sepatu bot. 

Maesyal juga tampak dibantu warga dan ekskavator serta truk pengangkut sampah, untuk bergotong-royong membersihkan sampah yang menggunung di Sungai Golden. 

100 HARI KERJA - Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid terjun langsung untuk membersihkan tumpukan sampah di Sungai Golden, Teluknaga, Minggu (6/4/2025). . Maesyal menegaskan persoalan sampah bukan hanya merupakan tanggung jawab pemerintah. (TribunTangerang/Nurmahadi)

Kepada wartawan, Maesyal menegaskan persoalan sampah bukan hanya merupakan tanggung jawab pemerintah. 

Dia pun menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang tentang pentingnya menjaga lingkungan dan saling membantu memberikan teladan, menjaga kebersihan lingkungan. 

"Saya mohon kepada masyarakat Kabupaten Tangerang khususnya masyarakat Teluknaga, persoalan sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja.

Baca juga: 7 Makanan Khas Tangerang Banten yang Lezat dan Unik, Wajib Dicicipi saat Mudik Lebaran 2025!

Tetapi persoalan sampah menjadi tanggung jawab kita bersama, artinya saya minta bantuan masyarakat supaya tidak lagi membuang sampah sembarangan," kata dia usai membersihkan sampah di Sungai Golden. 

Selama 3 jam, tumpukan sampah yang menyumbat aliran Sungai Golden pun rampung disingkirkan. 

Maesyal berharap masyarakat di sekitar sungai dapat menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan yang bisa mengakibatkan banjir di lingkungan Desa Pangkalan dan Desa Kampung Melayu Barat.

"Saya tegaskan tidak lagi membuang sampah ke sungai, tidak lagi membuang sampah ke pinggir jalan supaya apa, supaya wilayah kita bersih, dan kalau sudah bersih Insyaallah sehat semua masyarakat," tegasnya. (TribunNewsmaker/TribunTangerang)