TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kabupaten Sumedang, Jawa Barat menyimpan banyak objek wisata yang menarik dikunjungi.

Salah satunya berada di Kecamatan Tanjungsari berikut ini. Wisatawan disuguhi wahana permainan hingga spot foto ciamik.

Ditinjau dari Google Maps, jaraknya sekitar 21,2 kilometer atau sekira 51 menit dari Alun-alun Sumedang.

Ya, itulah Kampoeng Ciherang. Destinasi satu ini menawarkan wisata alam yang memesona dengan hutan pinus di sekelilingnya.

Lokasi Kampoeng Ciherang berada di Desa Cijambu, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Wisata Kampoeng Ciherang berkonsep wisata outdoor yang sangat pas untuk aktivitas outbond ataupun camping.

Tetapi buat kamu yang sekedar ingin tahu atau hobi berburu spot foto kece, ini adalah pilihan yang tepat.

Ada beragam spot foto yang bisa kamu gunakan untuk berswafoto, mulai dari rumah pohon, sayap kupu-kupu, sarang burung raksasa, hingga kolam air yang unik.

Selain itu, di sana juga tersedia wahana permainan seru seperti flaying fox, arung jeram, panahan, skybike, boat, dan lain-lain.

Bagi kamu yang ingin langsung berlibur ke Kampoeng Ciherang ini tiket masuknya sebesar Rp20.000.

Pengunjung bisa datang dan bermain di kawasan wisata ciherang mulai pagi hingga sore hari dari mulai pukul 08.00 - 17.00 setiap harinya.

Baca juga: Wisata Tugu Bersejarah Ini Cuma 20 Menit dari Klaten Kota, Jadi Monumen Kunjungan Soekarno

Wisata Sesejuk Ini Cuma 49 Menit dari Kota Bandung, Ada Wahana hingga Penginapan, Pas untuk Keluarga

Lembang memang masih menjadi tujuan wisata favorit ketika berkunjung ke Bandung Barat.

Salah satu destinasi menarik yang bisa dikunjungi berada di area Cikole berikut ini. Wisatawan dimanjakan dengan pemandangan alam yang sejuk sekaligus wahana yang lengkap.

Ditinjau dari Google Maps, jaraknya dari Kota Bandung sekitar 19,2 kilometer atau 49 menit perjalanan.

Ya, itulah Terminal Wisata Grafika Cikole yang berada di kaki gunung Tangkuban Perahu sehingga memiliki udara sejuk dan segar. 

Area wisata seluas 9 hektar ini dikelilingi hutan pinus di ketinggian 1400 mdpl.

Obyek wisata ini menawarkan paket wisata komplit, meliputi penginapan, area berkemah (camping), ruang pertemuan, restoran, outbond, spot foto, serta koleksi flora dan fauna.

Jika penasaran dengan Terminal Wisata Grafika Cikole, lokasinya berada di Jalan Raya Tangkuban Perahu KM 23, Cikole, Lembang, Bandung Barat.  

Terminal Wisata Grafika Cikole buka setiap hari mulai dari pukul 08.00 WIB sampai dengan 16.00 WIB.

Harga tiket Terminal Wisata Grafika Cikole adalah Rp 20.000 per orang. Dengan harga tersebut, pengunjung sudah mendapatkan akses ke area hutan, taman, dan spot foto.

Adapula pilihan tiket terusan sebesar Rp 50.000 per orang, meliputi fasilitas flying fox, jembatan gantung, turun tebing, dan rumah pohon (khusus untuk anak-anak).

Baca juga: Cuma 56 Menit dari Kota Bandung, Ada Wisata Secantik Ini, Dilengkapi Kafe Estetik, Pas untuk Healing

Pengunjung harus membeli tiket terpisah jika ingin menjajal sejumlah wahana, sebagai berikut: 

• Flying fox, harga tiket Rp 15.000 per orang 
• Rabbit Farm, harga tiket Rp 15.000 per orang 
• ATV, harga tiket Rp 50.000 per orang 
• Paintball, harga tiket Rp 85.000 per orang (minimal empat peserta)
• Paintball Shot, harga tiket Rp 65.000 per orang
• Zip Coaster, harga tiket Rp 50.000 per orang
• Interaksi dengan rusa dan domba, harga tiket Rp 15.000 per orang 
• Melihat tanaman hias, harga tiket Rp 10.000 per orang 
• Flying Fox, harga tiket Rp 25.000 per orang 
• Bird Park, harga tiket Rp 15.000 per orang

Terminal Wisata Grafika Cikole menyediakan beragam tipe penginapan bagi pengunjung. 

Wisatawan yang bermalam di kawasan wisata ini, bisa merasakan sensasi menginap di tengah hutan pinus. 

Baca juga: Wisata Seindah Ini Cuma 25 Menit dari Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Glamping Fasilitas Lengkap

1. Urban 

Tipe penginapan ini  berkonsep glamour camping (glamping) dengan atmosfer rumah semi-modern berkonsep studio. 

Interior dan eksterior tipe Urban terbuat dari kayu, serta terdapat balkon pada bagian depan dilengkapi dengan kursi.

2. Rumah Panggung

Tipe penginapan ini berkonsep Rumah Pang dengan atmosfer rumah semi-modern. 

Serupa, interior dan eksteriornya terbuat dari kayu, terdapat balkon pada bagian depan dilengkapi dengan kursi.

3. Pinus 

Pinus adalah salah satu tipe penginapan pondok wisata, dengan atmosfer rumah pedesaan berkonsep studio dengan interior dan eksterior terbuat dari kayu. 

Daya tarik tipe penginapan pondok wisata adalah berada di hamparan rumput serta di tengah hutan pinus. 

4. Damar

Damar merupakan tipe penginapan pondok wisata lainnya. Tipe ini memiliki atmosfer rumah pedesaan berkonsep studio dengan interior dan eksterior terbuat dari kayu. 

Daya tarik tipe penginapan pondok wisata adalah berada di  hamparan rumput serta di tengah hutan pinus. Wisatawan bisa duduk di balkon yang tersedia di unit ini. 

5. Cemara

Cemara juga termasuk tipe penginapan pondok wisata. Serupa, desain penginapan ini bertema rumah pedesaan berkonsep studio dengan interior dan eksterior terbuat dari kayu. 

Daya tarik tipe penginapan pondok wisata adalah berada di  hamparan rumput serta di tengah hutan pinus. Wisatawan bisa duduk di balkon yang tersedia di unit ini.

6. Tenda Dome

Jika wisatawan ingin menginap di alam terbuka, maka bisa memilih tipe Tenda Dome. 

Tenda ini berkapasitas empat orang per unit dengan alas permanen sehingga tidak bersentuhan langsung dengan tanah.

Baca juga: Cuma 15 Menit dari Klaten Kota, Ada Wisata Sendang Legendaris, Terdapat Mitos 2 Bulus yang Terkenal

Aktivitas di Terminal Wisata Grafika Cikole 

Ada beragam aktivitas yang dapat dilakukan wisatawan saat berkunjung ke Terminal Wisata Grafika Cikole, sebagai berikut: 

1. Outbond 

Ada beragam aktivitas outbond yang tersedia di Terminal Wisata Grafika Cikole. 

Mulai dari paintball, ATV, flying fox, dan sebagainya. Aktivitas outbond tersebut dapat dilakukan secara individu maupun rombongan. 

2. Foto di spot Instagramable

Pengunjung dapat berfoto di berbagai spot Instagramable bertema alam di Terminal Wisata Grafika Cikole. 

Fasilitas foto tersebut sudah termasuk tiket masuk sehingga tidak dipungut biaya tambahan. 

3. Interaksi dengan hewan

Jika mengajak anak-anak, mereka bisa berinteraksi dengan hewan. 

Sejumlah koleksi hewan di Terminal Wisata Grafika Cikole antara lain Deer House, Sheep Farm, Chicken Hut, Rabbit Farm, dan Bird Park.

Pengunjung bisa interaksi langsung dengan hewan, seperti memberi pakan secara langsung dan berfoto.

4. Menginap di tengah hutan pinus

Seperti dijelaskan sebelumnya, Terminal Wisata Grafika Cikole memiliki sejumlah tipe penginapan. Semua penginapan tersebut berada di tengah hutan pinus sehingga memberikan suasana sejuk dan segar.

5. Makan di restoran

Selain wisata di alam terbuka, pengunjung juga bisa menikmati wisata kuliner. 

Terminal Wisata Grafika Cikole juga menerima reservasi makan perorangan maupun grup jumlah besar. 

Beberapa restoran dan kafe dalam kawasan wisata ini antara lain, Taste of Cikole, Tepi Hutan, Sunda Buana Cafe, dan Bakery Station. 

Setiap restoran dan kafe memiliki menu unggulan. 

6. Gathering 

Terminal Wisata Grafika Cikole merupakan salah satu pilihan lokasi gathering di Lembang. 

Ada paket kegiatan outdoor meliputi, ice breaking, fun game, team building, dan personal adrenaline. 

Kegiatan ini dapat mengembangkan kepercayaan diri, kreatitifas, serta kemampuan bekerja sama dalam tim.

(TribunNewsmaker.com)(TribunPriangan.com)(Kompas.com)