TRIBUNNEWSMAKER.COM - Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka dan Hugua langsung menerapkan visi misi dan program-program kerjanya.
Diketahui, Andi Sumangerukka dan Hugua telah dilantik oleh Presiden Prabowo pada 20 Februari 2025 lalu.
Pada 100 hari pertama kerjanya, Andi Sumangerukka memberikan perhatiannya untuk bidang pendidikan.
Gubernur Sultra ini akan menyeleksi mahasiswa dengan tingkat kecerdasan intelektual tinggi untuk mendapatkan beasiswa pendidikan, baik di dalam maupun luar negeri.
Hal ini diungkapkannya usai membuka kegiatan seminar teknik sipil yang diselenggarakan oleh Yayasan ASR bersama Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Selasa (15/4/2025).
Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka mengatakan seleksi ini akan difokuskan pada mahasiswa yang memiliki IQ minimal 120, agar Sultra memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul nantinya.
Mereka yang lolos akan difasilitasi penuh oleh pemerintah untuk melanjutkan studi sesuai dengan minat dan bakat masing-masing.
“Kita akan menyeleksi para mahasiswa yang memiliki IQ 120. Kita akan kumpulkan semua yang memiliki kemampuan tersebut dan akan kita sekolahkan dia. Kita akan tanya dia mau ke jurusan apa,” ujar Andi Sumangerukka.
Andi Suamngerukka menyampaikan biaya kuliah ini nantinya tidak hanya untuk pendidikan di dalam negeri, tetapi juga membuka peluang hingga ke luar negeri.
Menurutnya, hal ini penting agar para generasi muda Sultra bisa belajar langsung dari negara-negara yang telah maju dan berkembang.
Baca juga: Sosok & Profil Andi Sumangerukka Gubernur Sulawesi Tenggara 2025, Bertahun-tahun Jadi Prajurit TNI
“Bahkan kalau perlu kita sekolahkan ke luar negeri yang memiliki pariwisata yang maju jika mau mengambil jurusan pariwisata,” tuturnya.
Namun, Andi Sumangerukka menegaskan syarat utama bagi para penerima beasiswa ini yakni harus kembali dan mengabdi di Sulawesi Tenggara setelah menyelesaikan pendidikan.
Sebab, Ini menjadi bagian dari komitmen membangun daerah dengan sumber daya manusia lokal yang unggul.
“Ketika selesai nanti, harus mengabdi di Sultra. Kita harapkan dia bisa kembali ke Sultra untuk membangun daerahnya,” jelasnya.
Seragam Sekolah Gratis hingga Perbaikan Sekolah
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulawesi Tenggara (Dikbud Sultra) menganggarkan dana untuk pengadaan seragam sekolah gratis hingga perbaikan SMA, SMK dan SLB pada tahun 2025.
Kepala Dikbud Sultra, Yusmin menyampaikan hal itu kepada awak media usai upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di lapangan Kantor Gubernur Sultra, Kota Kendari, Jumat (2/5/2025).
Ia mengatakan kebijakan ini merupakan prioritas Gubernur Andi Sumangerukka dan Wakil Gubernur Hugua dalam memastikan akses pendidikan yang merata dan layak di Sultra.
“Tahun ini kita sudah menganggarkan untuk seragam gratis bagi siswa-siswa kita dan juga beasiswa bagi penerima manfaat,” ujar Yusmin.
Menurutnya, program ini ditujukan untuk meringankan beban siswa dari keluarga kurang mampu agar tetap bisa melanjutkan pendidikan tanpa kendala biaya.
Dikbud Sultra menargetkan lebih dari 10 ribu siswa di seluruh jenjang SMA, SMK, dan SLB untuk menerima seragam sekolah gratis pada tahun ini.
Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan anggaran sebesar Rp100 miliar yang akan digunakan untuk rehabilitasi sekolah jenjang SMA, SMK dan SLB di seluruh wilayah Sultra.
Baca juga: Peringati Hardiknas 2025, Pemprov Sulawesi Tenggara Serahkan Beasiswa ke Pelajar hingga Mahasiswa S3
“Anggaran ini untuk memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan agar kegiatan belajar mengajar lebih nyaman dan berkualitas,” jelasnya. (TribunNewsmaker/TribunSultra)