Sosok
Sosok Azis Wellang, Pengusaha Viral Main Domino Bareng Menhut, Klarifikasi Soal Status Tersangka
Inilah sosok Azis Wellang, pengusaha yang viral main Domino bareng Menhut, klarifikasi soal status tersangka Pembalakan Liar.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Sosok Azis Wellang, Pengusaha Viral Main Domino Bareng Menhut, Klarifikasi Soal Status Tersangka
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sosok Muhammad Azis Wellang mendadak menjadi sorotan publik setelah sebuah foto dirinya saat bermain domino bersama sejumlah tokoh penting beredar luas di media sosial.
Dalam foto yang ramai diperbincangkan itu, tampak jelas Menteri Kehutanan (Menhut) yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Antoni, duduk satu meja dengan Azis Wellang.
Bukan hanya Raja Juli Antoni, tetapi juga terlihat Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, ikut hadir dalam momen permainan domino tersebut.
Kehadiran mereka semakin menarik perhatian karena turut pula Wakil Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional (DPN) Persatuan Olahraga Domino Indonesia, Andi Rukman Nurdin Karumpa, yang berada di dalam foto itu.
Nama Azis Wellang sendiri bukanlah sosok asing, karena ia dikenal luas sebagai seorang pengusaha yang cukup berpengaruh di lingkungannya.
Namun, popularitas Azis Wellang semakin mencuat bukan hanya karena foto itu, melainkan juga akibat pemberitaan salah satu media nasional yang mengaitkan dirinya dengan status hukum.
Media tersebut menurunkan berita berjudul “Menteri Kehutanan Main Domino dengan Tersangka Pembalakan Liar” pada 6 September 2025, yang secara langsung menyeret nama Muhammad Azis Wellang (MAW).
Merespons hal itu, Azis Wellang segera memberikan klarifikasi resmi pada Minggu (7/9/2025) agar tidak terjadi kesalahpahaman yang berlarut-larut di masyarakat.
Dalam keterangan tertulisnya, ia menegaskan bahwa berita yang menyebut dirinya sebagai tersangka pembalakan liar sama sekali tidak benar.
Azis menyebut pemberitaan tersebut menyesatkan, tidak sesuai fakta, dan bahkan tidak memiliki dasar hukum yang sah.
Ia kemudian menjelaskan secara kronologis agar publik memahami bahwa status hukumnya saat ini sudah tidak lagi sebagai tersangka.
Baca juga: Menhut Raja Juli Main Domino dengan Azis Wellang 2 Putaran, Akui Tak Kenal Tersangka Pembalakan Liar

Penjelasan Azis didasarkan pada putusan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan Nomor 13/Pid.Pra/2023/PN.Jkt.Pst.
"Bahwa penetapan tersangka oleh penyidik Gakkum KLHK telah dinyatakan tidak sah menurut hukum," demikian bunyi amar putusan praperadilan yang dikutip oleh Azis Wellang.
Lebih jauh, ia juga menambahkan bahwa Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sudah menghentikan seluruh penanganan kasus yang sebelumnya menyeret namanya.
Sebagai bukti konkret, Azis melampirkan Surat Pemberitahuan Penghentian Penyidikan (SP3) atas namanya dengan Nomor S.01/BPPHLHK-IV.SWI/PPNS/02/2025 tertanggal 14 Februari 2025.
“Fakta hukum ini seharusnya sudah diketahui sebelumnya,” ujar Azis Wellang menekankan dalam pernyataannya.
Ia merasa kecewa sekaligus menyayangkan keputusan kantor media nasional yang tetap mempublikasikan berita tersebut meski dasar hukumnya sudah jelas gugur.
Menurut Azis, publikasi yang tidak sesuai dengan kenyataan itu telah merugikan nama baik dirinya secara pribadi maupun keluarga besarnya.
"Bahwa pemberitaan dimaksud telah menyebar luas dan menjadi viral di berbagai platform, sehingga semakin berdampak negatif terhadap nama baik saya dan keluarga," jelasnya dengan tegas.
Dalam pernyataannya, Azis juga menyebut beberapa aturan hukum yang seharusnya menjadi rujukan, seperti Undang-Undang Pers Nomor 40 Tahun 1999.
Tak hanya itu, ia juga mengingatkan bahwa Pasal 310 dan 311 KUHP tentang pencemaran nama baik dapat diterapkan dalam kasus ini.
Selain itu, Azis menyinggung Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) Nomor 11 Tahun 2008 sebagai dasar hukum lain yang relevan.
Dengan bekal argumen hukum tersebut, ia menuntut adanya pertanggungjawaban yang jelas dari pihak kantor media yang telah menerbitkan berita yang dianggap merugikannya itu.
Azis berharap, ke depan tidak ada lagi pemberitaan serupa yang bisa mendiskreditkan seseorang tanpa dasar hukum yang valid.

Baca juga: Sosok Raja Juli Antoni, Menhut yang Viral Main Domino dengan Azis Wellang Tersangka Pembalakan Liar
Klarifikasi Menhut
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni akhirnya buka suara setelah foto dia sedang bermain dengan Azis Wellang, beredar di media sosial.
Sebelumnya, dalam foto yang viral, Raja Juli terlihat bermain domino di meja. Ada tiga orang berpakaian putih yang turut mengelilingi meja. Salah satunya adalah Azis Wellang.
Raja Juli lalu memberikan klarifikasi mengenai pertemuan dia dengan Azis Welang lewat unggahan akun Instagram miliknya, Sabtu (6/9/2025).
Dalam klarifikasi itu Raja Juli mengakui dia memang bermain dengan Azis Wellang. Namun, Raja Juli mengaku saat itu tidak mengenal Azis Wellang.
Raja Juli yang juga menjadi Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu pun mengungkapkan kronologi dia bermain domino.
"Saya janjan bertemu Mas Menteri [Perlindungan Pekerja Migran Indonsia Abdul Kadir] Karding. Mas Menteri Karding meminta saya 'Nyamperin' beliau di posko Kerukuanan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di mana beliu pada saat ini menjadi Sekjennya," ujar Raja Juli.
Dia lalu mengaku berdiskusi dengan Karding di ruang belakang selama sekitar 2 jam. Menurutnya, tidak ada diskusi yang menyangkut kasus pembalakan. Raja Juli lalu pamit pulang kepada Karding pukul 24.00 WIB.
Kata Raja Juli, di ruang tamu ramai sekali dan ada sejumlah orang yang tengah bermain domino.
"Mas Menteri Karding dan saya diajak ikut main. Setelah 2 kali 'putaran', saya pamit pulang kepada Mas Menteri Karding dan banyak orang yang ada di ruang tamu tersebut," ujarnya.
"Saya tidak kenal dengan 2 pemain lainnya. Tidak ada juga pembicaraan soal kasus apa pun pada saat itu."
Setelah foto main domino itu viral, Raja Juli mengaku baru tahu salah satu orang yang bermain domino adalah Azis Wellang.
Lantas, dengan tegas dia mengatakan tidak akan memberikan sedikit pun ruang untuk pelanggaran hukum di hutan.
"Saya akan tegakan hukum setegas-tegasnya kepada pembalak liar tanpa pandang bulu," katanya.
Menteri Karding Angkat Bicara
Menteri Perlindungan Pekerja Migran (P2MI) Abdul Kadir Karding engklarifikasi fotonya bersama Raja Juli bermain domino dengan Azis Wellang.
“Di dalam ruangan itu, yang dikenal Raja Juli cuma saya karena seluruh yang hadir adalah pengurus KKSS. Setelah itu, Raja Juli pamit pulang tanpa ada diskusi dengan pengurus KKSS yang lain,” ujar Karding dalam keterangan resmi dikutip dari Kompas.com, Minggu (7/9/2025).
Karding yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) KKSS mengatakan, Raja Juli ikut bermain karena diajak oleh pengurus KKSS usai bertemu dengan dirinya.
Pertemuannya dengan Raja Juli, lanjut Karding, berlangsung di ruangan yang berbeda dengan pengurus dan anggota KKSS lainnya.
“Diskusi berakhir menjelang tengah malam, pukul 23.30 WIB. Raja Juli lalu pamit pulang. Jalur pulang memang melewati tempat berkumpul anggota KKSS yang sedang bermain domino,” jelas Karding.
“Raja Juli lalu diajak main domino ditemani saya. Kami bermain sebanyak dua set. Yang ikut main, Pak Azis dan Andi yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Pengurus Besar (PB) PORDI,” sambungnya.
Karding menekankan bahwa permainan domino menjadi salah satu kegiatan yang biasa dilakukan oleh jajaran KKSS.
Sebab, permainan sudah menjadi bagian dari budaya masyarakat Sulawesi Selatan.
“Biasanya, dalam pertemuan KKSS juga diisi dengan aktivitas bermain domino sebagai bagian dari budaya Sulawesi Selatan,” jelas Karding.
Karding sebelumnya menjelaskan foto dirinya bersama Raja Juli bermain domino dengan Azis Wellang terjadi pada 1 September 2025.
Permainan berlangsung pada sela-sela agenda silaturahmi pengurus KKSS.
“Senin, 1 September 2025, KKSS melakukan pertemuan, silaturahmi biasa dan rutin kami lakukan. Seluruh pengurus datang saat itu, di antaranya Andi Rukma Nurdin dan Andi Bohar (Wakil Ketua Umum KKSS), Azis Wellang (Wakil Bendahara Umum KKSS), M Fachri (Wasekjen KKSS), Riswan (Wakil Kepala Sekretariat KKSS), Abdul Rahman (Staf Sekretariat KKSS), dan Marwah (Staf Sekretariat KKSS),” ungkap Karding.
Karding mengungkapkan bahwa Raja Juli hadir ke posko KKSS karena keduanya sudah memiliki janji bertemu untuk berbincang santai.
Namun, Raja Juli memutuskan untuk mendatangi lokasi Karding. “Saya memang berencana datang dan bertemu Menteri Kehutanan Raja Juli untuk ngobrol santai. Awalnya saya mau datang ke tempatnya Raja Juli. Tapi Raja Juli memilih mendatangi saya,” ungkap Karding.
"Saya saja yang ke tempat abang,” ucap Karding menirukan pernyataan Raja Juli.
Dalam kesempatan itu, Karding mengaku tidak mengetahui secara detail latar belakang Azis Wellang maupun kasus hukum yang menyeret sosok tersebut.
Dia baru mengetahui Azis sempat ditetapkan sebagai tersangka kasus pembalakan liar usai mendalami informasi yang didapatkannya dari awak media.
“Saat dihubungi awal media, saya tidak tahu latar belakang Azis Wellang, termasuk apakah ada persoalan kasus hukum atau tidak. Namun setelah itu, saya melakukan konfirmasi dan mendapat penjelasan kalau status Azis Wellang tidak lagi berstatus tersangka pembalakan hutan,” tutur Karding.
Namun, lanjut Karding, Azis kini tak lagi berstatus tersangka pembalakan liar setelah kasus tersebut dihentikan penyidikannya oleh Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Gakkum KLHK) pada Februari 2025 kemarin.
“Berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor: 13/Pid.Pra/2023/PN.Jkt.Pst dan Surat Pemberitahuan Penghentian Penyidikan (SP3) an. Muhammad Azis Wellang dari Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Gakkum KLHK) berdasarkan suratnya nomor S.01BPPHLHK-IV.SWI/PPNS/02/2025 tanggal 14 Februari 2025,” pungkasnya.
Sosok Istri Sopir Bank Jateng Cabang Wonogiri yang Bawa Kabur Uang Rp 10 M, Ngeluh Soal Keuangan |
![]() |
---|
Sosok Muazin Salat Jumat Pestapora, Vokalis Band & Adik Aktor, Sempat Tersandung Narkoba, Profilnya |
![]() |
---|
Sosok Bambang Sutantio, Pendiri Cimory, Wirausaha dari Nol, Masuk Daftar Orang Terkaya di Indonesia |
![]() |
---|
Profil Nono Anwar Makarim, Ayah Nadiem Makarim Dulu Pejabat KPK, Pernah jadi Bosnya Hotman Paris |
![]() |
---|
Sosok Pendukung Polisi yang Lindas Ojol, Ogah Minta Maaf ke Keluarga Affan: Tak Punya Niat Jahat |
![]() |
---|