Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 2 Halaman 121: Mengapa Arai Tidak Punya Uang Untuk Membeli Kue Dange?

Berikut ini jawaban Bahasa Indonesia kelas 2 halaman 121 Kurikulum Merdeka: mengapa Arai tidak punya uang untuk membeli kue dange?

TRIBUNNEWSMAKER.COM – Dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 2 SD/MI Kurikulum Merdeka, peserta didik diajak membaca cerita Labih dan Arai yang terdapat di halaman 121. Materi ini termasuk dalam Bab 5 berjudul Berteman dalam Keragaman, yang bertujuan menumbuhkan sikap saling menghargai perbedaan. Kegiatan membaca dilakukan bergantian bersama teman, sekaligus mengamati ilustrasi cerita untuk membantu pemahaman isi bacaan.

Baca juga: Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 1 Halaman 84 Kurikulum Merdeka: Apakah Ara Memiliki Kakak Atau Adik?

Aktivitas ini mendukung penguatan profil pelajar Pancasila, khususnya pada dimensi mandiri, dengan penekanan pada elemen regulasi diri yang mencakup pengendalian dan disiplin diri. Setelah membaca, siswa diminta menjawab pertanyaan dari teks secara lisan atau tulisan. Ini melatih kemampuan menetapkan tujuan belajar dan mengembangkan diri secara strategis. Cerita dan tugas ini terdapat dalam buku Bahasa Indonesia: Keluargaku Unik untuk SD/MI Kelas II (Edisi Revisi) karya Eni Priyanti dan Widjati Hartiningtyas, diterbitkan oleh Kemendikbudristek Tahun 2024. Berikut Tribunnewsmaker menyajikan kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 2 halaman 121 untuk membantu siswa memahami materi dengan lebih baik.

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 1 Halaman 121: Cerita Labih dan Arai
Bacalah cerita berikut bersama gurumu.

Labih dan Arai

Labih dan Arai mendapat uang saku mingguan.
Labih tak banyak jajan.
Sisa uang sakunya ditabung untuk membeli sepeda baru.
Kata ibu, sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit.
Sebaliknya, Arai sangat suka jajan.
Arai sering kehabisan uang.

Suatu sore Arai minta uang pada Labih.
Arai ingin membeli kue dange, tetapi uangnya tidak cukup.
Labih mengingatkan Arai untuk berhemat.
Jangan sampai besar pasak daripada tiang.
Labih mengingatkan Arai akan pesan Ibu.
Rajin pangkal pandai, hemat pangkal kaya.

Arai bilang, itulah sebabnya dia minta uang pada Labih.
Arai tahu Labih punya banyak uang.
Labih tertawa mendengar ucapan adiknya.
Arai memang pandai bicara.
Labih tetap menolak memberi Arai uang.
Namun, ia berbagi kerupuk ikannya dengan Arai.

Jawablah pertanyaan–pertanyaan berikut.

1. Mengapa Arai tidak punya uang untuk membeli kue dange?
2. Apa yang dilakukan Arai untuk mendapatkan keinginannya?
3. Apa yang dilakukan Labih ketika Arai meminta uang kepadanya?
4. Tokoh mana yang kamu sukai? Mengapa?
5. Pernahkah kamu ingin jajan, tetapi tidak memiliki cukup uang? Jika pernah, apa yang akan kamu lakukan?

Kunci Jawaban:

Baca juga: Kunci Jawaban Cerita Kiki dan Gaga – Bahasa Indonesia Kelas 1 Halaman 148 Bab Temanku Berbeda

1. Karena Ara telah menghabiskan uang sakunya untuk jajan.
2. Membujuk Labih untuk memberinya uang.
3. Menolak memberi Ara uang.
4. Pertanyaan ini memerlukan opini pribadi, sehingga tidak ada jawaban yang benar atau salah. Anda bisa menyukai tokoh Arai karena usahanya atau tokoh Labih karena kepeduliannya dengan cara yang berbeda. Jawaban bervariatif (tergantung peserta didik). 
5. Pertanyaan ini memerlukan opini pribadi yang memerlukan pengalaman Anda. Jika Anda pernah mengalaminya, Anda bisa menjelaskan apa yang Anda lakukan, seperti mencari cara lain untuk mendapatkan uang atau menghemat uang saku lain kali. Jawaban bervariatif (tergantung peserta didik).

Disclaimer:

*) Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.

*) Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.

TribunNewsmaker.com | Tribunnews.com | Latifah | Surya Rafi