Sosok
Profil Budiman Sudjatmiko, Masuk Radar Kabinet Prabowo, Sempat Ketemu Presiden, Ini Rekam Jejaknya
Inilah sosok Budiman Sudjatmiko, rumor masuk radar menteri dan wamen Prabowo, sempat ketemu presiden, ini rekam jejaknya.
Editor: ninda iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Nama Budiman Sudjatmiko, eks politisi PDIP, kembali menjadi sorotan publik setelah kabar mengenai dirinya yang dikabarkan masuk dalam bursa calon menteri dan wakil menteri dalam rencana perombakan Kabinet Merah Putih.
Berita ini semakin santer beredar di berbagai media, mengingat saat ini terdapat beberapa posisi strategis di kabinet yang masih kosong dan sedang menunggu pengisian.
Empat kursi penting yang masih belum terisi dalam Kabinet Merah Putih adalah Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam), Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker), serta Wakil Menteri Koperasi.
Posisi-posisi tersebut dinilai vital dalam menjaga stabilitas pemerintahan sekaligus memastikan program-program pemerintah berjalan dengan lancar dan efektif.
Di tengah dinamika politik tersebut, Budiman Sudjatmiko sendiri saat ini tengah menempati jabatan sebagai Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Posisi ini menjadikan Budiman sebagai sosok yang cukup berpengaruh dalam upaya pemerintah menekan angka kemiskinan di tanah air, sehingga wajar jika namanya disebut-sebut sebagai kandidat yang potensial untuk mengisi salah satu posisi menteri atau wakil menteri yang kosong.
Namun, terkait kabar tersebut, Budiman mengaku belum mendapatkan informasi resmi maupun konfirmasi dari pihak istana.
Dalam pernyataan yang disampaikan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis (11/9/2025), Budiman menegaskan bahwa sejauh ini belum ada komunikasi atau pembicaraan mengenai kemungkinan penunjukannya ke posisi menteri atau wakil menteri.
"Saya kurang tahu. Tidak ada pembicaraan itu. Tadi bertemu dengan Bapak Presiden, tidak menyinggung itu, tidak dihubungi itu," ujar Budiman dengan tegas, menepis spekulasi yang beredar di masyarakat.
Baca juga: Sosok Dave Laksono, Anggota DPR RI Kena Sindir Aktivis Ferry Irwandi, Sudah Jabat Selama 3 Periode
Profil Budiman Sudjatmiko
Budiman Sudjatmiko lahir di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, pada tanggal 10 Maret 1970. Ia tumbuh besar di Bogor dan Yogyakarta.
Mantan politisi PDIP ini memilih mendukung Prabowo-Gibran saat Pilpres 2024 meski PDIP sudah meminta kadernya mendukung pasangan Ganjar-Mahfud MD.
Setelah Prabowo-Gibran menang pilpres, Budiman diberi mandat menjadi Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan periode 2024-2029.
Pada Selasa (22/10/2024), ia resmi dilantik di Istana Negara oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
Sebelum menempati posisi ini, sepak terbang Budiman di dunia politik cukup panjang.
Berbekal pendidikan di SOAS (University of London) dan Clare Hall, University of Cambridge, Budiman kerap tampil di panggung politik.
Sejak duduk di bangku mahasiswa di Fakultas Ekonomi, Universitas Gadjah Mada (UGM), Budiman Sudjatmiko sering terlibat dalam gerakan mahasiswa.
Meskipun tidak dapat menyelesaikan pendidikan di universitas tersebut, ia justru memilih berfokus mengembangkan community organizer yang melakukan proses pemberdayaan politik, organisasi dan ekonomi di kalangan petani dan buruh perkebunan di sekitar Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Ia mulai dikenal publik saat terlibat dalam gerakan yang menentang Orde Baru dan divonis dengan hukuman 13 tahun penjara. Kala itu ia mendirikan Partai Rakyat Demokratik (PRD).
Pada 2009, Budiman Sudjatmiko pernah menjabat sebagai anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Daerah Pemilihan Jawa Tengah VIII.
Ia duduk di komisi II yang membidangi pemerintahan dalam negeri, otonomi daerah, aparatur negara, dan agraria serta merupakan Wakil Ketua Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Desa.
Pasang surut di dunia politik membuatnya beralih mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden dalam Pilpres 2024.
Konsekuensinya, Budiman dipecat dari PDIP.
Surat pemecatan itu ditandatangani langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto pada Kamis 24 Agustus 2023 lalu.
Baca juga: Sosok Harwendro Adityo, Suami Rahayu Saraswati Pengusaha & Politisi, Gagal Nyaleg, Jejak Karirnya

Harta Kekayaan
Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Budiman Sudjatmiko melaporkan hartanya Periode 2024.
Ia harus melaporkan harta kekayaannya karena menjabat sebagai Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin), Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Kemenko PM).
Budiman Sudjatmiko diketahui memiiki harta kekayaan Rp6 miliar yang terbagi dalam kepemilikan tanah dan bangunan serta mobil mewah.
Berikut harta kekayaan Budiman Sudjatmiko:
I DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 4.000.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 187 m2/250 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI 4.000.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 1.100.000.000
1. MOBIL, NISSAN EVALIA 1.5 Tahun 2012, HASIL SENDIRI 50.000.000
2. MOBIL, MITSUBISHI MIRAGE 1.2 A/T Tahun 2013, HASIL SENDIRI 50.000.000
3. MOBIL, HYUNDAI PALISADE Tahun 2023, HASIL SENDIRI 1.000.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 1.679.170.000
D. SURAT BERHARGA Rp 0
E. KAS DAN SETARA KAS Rp 330.256.000
F. HARTA LAINNYA Rp 150.000.000
Sub Total Rp 7.259.426.000
II. HUTANG Rp 828.000.000
III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-II) Rp 6.431.426.000
Reshuffle Kabinet Prabowo
Prabowo baru saja melakukan reshuffle atau perombakan di Kabinet Merah Putih.
Sebagai pemegang hak prerogatif, Prabowo mencopot lima orang pejabat.
Mereka adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo serta Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Budi Gunawan.
Setelah mencopot kelima orang tersebut, pada Senin kemarin di Istana Negara, Jakarta, Prabowo langsung melantik tiga sosok pengganti.
Berikut sosok menteri yang dicopot dan diganti Prabowo Subianto:
- Menteri Keuangan: Sri Mulyani kini diganti Purbaya Yudhi Sadewa
- Menteri Koperasi: Budi Arie Setiadi kini dijabat oleh Ferry Juliantono
- Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI): Abdul Kadir Karding diganti oleh Mukhtarudin
- Menteri Pemuda dan Olahraga: Dito Ariotedjo kini masih kosong
- Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan: Budi Gunawan kini dijabat Sjafrie Sjamsoeddin sementara
Dalam momen yang sama, Prabowo juga membentuk kementerian baru, yakni Kementerian Haji dan Umrah.
Adapun kursi Menteri dan Wakil Menteri Haji dan Umrah diisi sebagai berikut:
- Menteri Haji dan Umrah Mochamad Irfan Yusuf serta
- Wakil Menteri Haji dan Umrah diisi Dahnil Anzar Simanjuntak
Saat ini, ada empat posisi yang masih kosong yakni:
- Kursi Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam), karena Sjafrie Sjamsoeddin masih sementara
- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), yang ditinggalkan Dito Ariotedjo
- Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker), yang ditinggalkan Immanuel Ebenezer
- Wakil Menteri Koperasi, yang sebelumnya ditinggalkan Ferry Juliantono.
(TribunNewsmaker/Tribunnews)
Sumber: Tribunnews.com
Sosok Dave Laksono, Anggota DPR RI Kena Sindir Aktivis Ferry Irwandi, Sudah Jabat Selama 3 Periode |
![]() |
---|
Sosok Sulthon Kamil, Vokalis Band Harum Manis Dituduh Terlibat Pelecehan Anak Bawah Umur |
![]() |
---|
Sosok Honorer Kemenag Siti Husniaty, Calon Pengganti Rahayu Saraswati di DPR, Aktif Bidang Dakwah |
![]() |
---|
Sosok Harwendro Adityo, Suami Rahayu Saraswati Pengusaha & Politisi, Gagal Nyaleg, Jejak Karirnya |
![]() |
---|
Kemunculan Kareena Kapoor di Birmingham Bikin Kacau, Ada Fans Wanita Pingsan: Lelah Menunggu 4 Jam! |
![]() |
---|