Berita Viral
Sosok Mahrani, Pria Kehilangan Akal Sehat Gegara Ditolak Berutang di OKI, Tembak Teman Hingga Kritis
Sosok Mahrani pria di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatra Selatan, berubah drastis setelah ditolak berutang oleh temannya.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sosok Mahrani pria di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, berubah drastis setelah ditolak berutang oleh temannya.
Kecewa dan kehilangan akal sehat, Mahrani nekat menembak temannya hingga kritis.
Peristiwa tragis ini mengguncang lingkungan sekitar.
Baca juga: 17 Tahun Pura-pura Tak Tahu Diselingkuhi, Kak Jill Pamer ke Maia: Bobo Masih Bareng Tubuh Nempel
Mahrani alias Rani, pria di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatra Selatan, menembak temannya sendiri, Karya (40) karena sakit hati diejek saat hendak berutang.
Peristiwa ini tepatnya terjadi di Desa Sungai Jeruju, Kecamatan Cengal, OKI, Sumatra Selatan, pada Senin (6/10/2025) pagi.
Video penembakan tersebut tersebar viral di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @plg_kasus.
Dalam video yang beredar, terlihat Mahrani datang menggunakan mobil Fortuner dan memarkirkannya di pinggir jalan.
Tak lama kemudian, korban melintas bersama istrinya menggunakan motor trail.
Tiba-tiba saja, Mahrani mendekati korban dan menembaknya dari jarak dekat.
Korban sempat menoleh ke arah Mahrani sebelum akhirnya terjatuh. Sementara, istri korban mengejar pelaku yang melarikan diri.
Lantas, seperti apa sosok Mahrani?
Diketahui bahwa Mahrani dan Karya adalah teman satu kampung.
Mahrani telah ditangkap oleh jajaran Polres OKI pada hari yang sama setelah penembakan, yakni Senin siang.
Saat dihadapkan di depan wartawan, Mahrani mengaku alasannya menembak Karya karena sakit hati.
"Kesal dia menghina saya. Saya mau berutang tapi malah diejek di depan banyak orang. saya sakit hati," ujarnya, Senin, dikutip dari TribunSumsel.
Ia mendapatkan senjata api jenis revolver yang ia curi dan sengaja menunggu korban di jalan tersebut untuk melampiaskan emosinya.

"Kebetulan ada mobil (jadi keluar dari balik mobil). Sebelumnya saya memang nunggu di sana," ujarnya.
Sementara, Kapolres OKI AKBP Eko Rubiyanto menjelaskan bahwa korban meminjam uang sebesar Rp100.000.
"Dia merasa dipermalukan saat hendak meminjam uang sebesar Rp 100 ribu kepada korban sekitar seminggu lalu, sehingga sakit hati dan merencanakan membunuh korban," kata Eko dalam pers rilis di Polres OKI, Senin, dikutip dari Kompas.com.
Rani dan Karya bertemu secara kebetulan di lokasi kejadian, di mana penembakan langsung dilakukan.
"Pelaku menembak korban dari jarak dekat menggunakan senjata api rakitan jenis revolver hingga korban meninggal dunia di tempat kejadian," ujarnya.
Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti berupa senjata api rakitan yang digunakan untuk menghabisi nyawa korban.
Mahrani kini dikenakan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup atau hukuman mati.
"Dalam keterangannya, pelaku mengaku bahwa penembakan itu bukan hasil perencanaan matang. Korban meninggal di tempat setelah ditembak oleh pelaku," jelas Eko.
Rafi Meninggal Peluk Haikal saat Ponpes Al Khoziny Roboh, Kakak Beber Fakta: Mungkin Khusyuk Salat |
![]() |
---|
Sosok Bravy Vconk, DJ Hits yang Membuat Erika Carlina Menangis Bahagia Saat Dilamar |
![]() |
---|
Sosok Halim Kalla, Adik Jusuf Kalla yang Terseret Pusaran Korupsi Proyek PLTU 1 Kalbar Rp1,3 T |
![]() |
---|
Sosok Rusli, Pria yang Nikahi 2 Perempuan Sekaligus Gegara Pusing Diperebutkan, Demi Keadilan Cinta |
![]() |
---|
Belum Nyerah! Roy Suryo Desak Bareskrim Buka Lagi Kasus Ijazah Jokowi: Cetakannya Jelas Berbeda |
![]() |
---|