Berita Viral
Update Kasus Zendhy Kusuma Gitaris Bawa Kabur Makanan di Jaksel, Somasi Tak Digubris, Lapor Polisi
Inilah perkembangan kasus Zendhy Kusuma gitaris bawa kabur makanan di Jaksel, somasi tak digubris, lapor polisi.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Update Kasus Zendhy Kusuma Gitaris Bawa Kabur Makanan di Jaksel, Somasi Tak Digubris, Lapor Polisi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kasus dugaan pencurian makanan dan minuman yang menyeret gitaris Zendhy Kusuma bersama istrinya, Evi Santi Rahayu, tengah menjadi sorotan publik.
Pasangan suami istri itu dituding membawa kabur 14 menu makanan dan minuman dari sebuah restoran di kawasan Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Nilai total pesanan mereka disebut mencapai Rp 530.150, namun tak sepeser pun dibayarkan kepada pihak restoran.
Kuasa hukum pihak restoran, Eishen Simatupang, dengan tegas membantah isu yang menyebut pasangan itu sudah melunasi tagihan.
“Kata siapa sudah dibayar? Setidaknya kami nggak dapat info itu. Pasti tidak ada pembayaran, sudah pasti,” ujar Eishen, Kamis (25/9/2025).
Kasus ini kian pelik karena pemilik restoran, seorang perempuan bernama Nabilah, justru menerima berbagai teror setelah memilih memviralkan peristiwa tersebut.
Menurut Eishen, teror yang datang diyakini sebagai upaya untuk mengkerdilkan atau membuat kliennya merasa tidak nyaman.
“Ya memang kalau klien kami sendiri sih merasakan ya, ada sepertinya kita patut menduga upaya-upaya untuk mengkerdilkan atau membuat perasaan tidak enak,” kata dia.
Meski begitu, Nabilah dikatakan tetap tegar dan berusaha tidak terlalu memusingkan gangguan itu.
Ia memilih untuk menanggapinya sebagai risiko dan dinamika wajar dalam dunia bisnis kuliner.
Baca juga: Babak Baru Kasus Gitaris Zendhy Kusuma dan Istri Bawa Kabur 14 Makanan dari Resto, Resmi Dipolisikan
“Cuma ya kita namanya sadar konsekuensi dari public figure dan juga namanya kita sedang menjalani bisnis yang ada dinamikanya, ya kita hadapi dengan riang gembira lah,” tutur Eishen menirukan sikap kliennya.
Tak hanya bicara di ruang publik, Nabilah akhirnya menempuh jalur hukum untuk mendapatkan kepastian.
Ia secara resmi melaporkan Zendhy Kusuma dan Evi Santi Rahayu ke Polsek Mampang Prapatan.
Laporan itu teregistrasi dengan nomor LP/B/048/IX/2025/SPKT/Polsek Mampang/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya.
Sebelum membuat laporan polisi, pihak restoran sejatinya telah melayangkan somasi terlebih dahulu.
Sayangnya, somasi yang diberikan kepada pasangan musisi tersebut tidak digubris sama sekali.
“Kita sudah kirimkan somasi yang deadline-nya seharusnya hari ini permintaan kita dipenuhi. Tapi ternyata tidak ada respon atas somasi yang kita berikan, oleh karena itu kita memutuskan pada hari ini kita menyampaikan laporan polisi ke pihak Polsek yang ada di sini,” jelas Eishen.
Atas laporan tersebut, pihak restoran menjerat Zendhy dan Evi dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian.
“Jadi tindakan dari para terduga pelaku ini oleh teman-teman Polsek sejauh ini dianggap ada dugaan awal dapat berpotensi memenuhi Pasal 363 KUHP,” imbuhnya.
Peristiwa itu sendiri bermula saat pasangan tersebut datang langsung ke restoran milik Nabilah di kawasan Kemang.
Baca juga: Gitaris Zendhy Kusuma Kirim Orang untuk Bayar 14 Makanan yang Diambil, Pemilik Resto: Meresahkan
Mereka kemudian memesan 11 makanan dan 3 minuman dengan nilai total lebih dari setengah juta rupiah.
Namun, karena merasa pesanan terlalu lama dihidangkan, pasangan itu lantas mengambil inisiatif sendiri.
“Setelah itu mereka secara mandiri dengan inisiatif sendiri datang ke dapur untuk ambil makanan lah ceritanya. Jadi komplain kepada karyawan kami dengan semua dinamikanya,” ujar Eishen.
Usai mengambil makanan dari dapur, pasangan tersebut langsung menyantap sebagian pesanan dan beranjak pergi.
Yang mengejutkan, mereka meninggalkan restoran tanpa melakukan pembayaran sama sekali.
“Pada akhirnya makanan yang mereka ambil keluar tanpa membayar dari restoran kami. Kurang lebih seperti itulah kalau untuk rangkaian peristiwanya,” ungkap Eishen.
Kasus ini kini dalam penyelidikan aparat kepolisian, sementara publik terus menyoroti sikap pasangan musisi tersebut.
Di media sosial, banyak netizen yang mengecam tindakan mereka karena dianggap mencoreng nama baik publik figur.
Sebagian lagi menilai kasus ini harus diproses hukum hingga tuntas agar tidak menjadi preseden buruk.
Nama Zendhy Kusuma dan Evi pun kini ramai diperbincangkan, bukan karena prestasi, melainkan karena dugaan kabur dari restoran tanpa membayar.
(TribunNewsmaker.com/ TribunJakarta)