Sosok Jenderal Andika Perkasa, Tegas Menindak Dandim Kendari yang Istrinya Nyinyir Soal Wiranto
Mengenal sosok Jenderal Andika Perkasa yang menindak tegas Dandim Kendari karena ulah istri yang 'nyinyir' di medsos doal penusukan Wiranto.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Mengenal sosok Jenderal Andika Perkasa yang menindak tegas Dandim Kendari.
Jenderal Andika Perkasa menunjukkan ketegasannya dengan menghukum dua personel TNI AD yang istrinya 'nyinyir' soal penusukan Wiranto.
Inilah sepak terjang Jenderal Andika Perkasa, bukan kali pertama menindak tegas prajurit!
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa mengeluarkan tindakan tegas atas kasus ujaran kebencian yang menyangkut seorang istri anggota TNI AD.
Jenderal Andika Perkasa menghukum dua personel TNI AD yakni Kolonel HS dan Sersan Z karena melanggar UU soal kedisplinan militer.
Kedua anggota TNI tersebut terkena dampak setelah mengunggah postingan yang berbau negatif soal insiden penikaman Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Wiranto ditusuk oleh orang tak dikenal di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10/2019) lalu.
Dua tersangka penusukan telah ditangkap oleh pihak kepolisian yakni Abu Rara dan Fitri Andriana.
Insiden penusukan yang menimpa Wiranto mendapatkan respon yang beragam dari publik.
Banyak yang bersimpati, namun tidak sedikit pula yang justru mengeluarkan ujaran kebencian, bahkan menuding insiden hanya rekayasa.
Ujaran kebencian juga diduga dilakukan oleh istri personel TNI AD.
Hal itu berdampak pada sang suami, HZ dan S yang langsung dicopot dari jabatannya.
Tidak hanya itu, keduanya juga ditahan selama 14 hari.
Hal itu diungkapkan oleh Jenderal TNI Andika Perkasa.
Menurutnya, unggahan istri HS berinisial IPDL dan Z berinisial LZ dinilai tak pantas.
Apalagi, keduanya adalah istri dari seorang prajurit TNI.
Selain itu, unggahan istri-istri prajurit TNI tersebut juga akan dilaporkan ke kepolisian dengan UU ITE.

Bukan yang pertama
Ketegasan Andika soal keputusan TNI yang pernah ramai dibicarakan di publik juga pernah mencuat sebelumnya.
Saat itu ramai berita mengenai taruna akademi militer Enzo Zenz Allie, yang dituding terpapar radikalisme.
Jenderal Andika dengan tegas mengatakan akan pertahankan Enzo di TNI Angkatan Darat.
Dia pasang badan untuk Enzo, anak buahnya kelak di TNI AD.
Penegasan Andika itu menyudahi perdebatan soal Enzo.
Sosok Jenderal TNI Andika
Jenderal TNI Andika sebelumnya merupakan Panglima Kostrad, pernah menjabat Dankodiklatad, serta Panglima Kodam XII/Tanjungpura pada 2016.
Pria kelahiran Bandung ini lulus dari Akademi Militer pada 1987 silam.
Semenjak lulus, Andika pun mengawali kariernya sebagai perwira pertama infanteri di jajaran Kopassus selama 12 tahun hingga 2000 lalu.
Setelah itu ia menduduki jabatan sebagai Kepala Seksi Kajian Strategi Hankam Departemen Pertahanan.
Hingga pada 2013 Andika menjabat Kadispen TNI AD.
Karier Andika Perkasa semakin melesat sejak Joko Widodo menjadi Presiden.
Ia diangkat menjadi Komando Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) dengan pangkat Mayor Jenderal pada 2014, dua hari setelah Jokowi dilantik menjadi Presiden RI.
Andika menggantikan posisi Mayjen TNI Doni Monardo yang saat itu dipindahtugaskan menjadi Komandan Jenderal Kopassus menggantikan Mayjen TNI Agus Sutomo.
Diangkatnya Andika sebagai Danpaspampres ini sempat menimbulkan polemik.
Pasalnya banyak yang menduga promosi jabatan bintang dua Andika merupakan rekomendasi dari Hendropriyono.
Seperti yang diketahui, Andika Perkasa adalah menantu dari mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), AM Hendropriyono.
Awal 2018 lalu, Andika menjabat sebagai Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan (Dankodiklat) TNI AD.
Selain kariernya, pendidikan dan prestasi Andika Perkasa juga menjadi sorotan.
Pria berusia 53 tahun ini memiliki banyak gelar di belakang namanya.
Diketahui Andika mengenyam pendidikan S1 Ekonomi di universitas dalam negeri dan meraih tiga gelar S2 serta satu gelar S3 dari berbagai perguruan tinggi di Amerika Serikat.
Berikut riwayat pendidikan Andika Perkasa:
1. Pendidikan Militer
- Akademi Militer (Akmil) kecabangan Infanteri (1987)
- Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) (Lulusan Terbaik Susreg XXXVII 1999/2000)
2. Pendidikan Umum
- The Military College of Vermont, Norwich University (Northfield, Vermont, USA)
- National War College, National Defense University (Washington D.C., USA)
- Harvard University (Massachusetts, USA)
- The Trachtenberg School of Public Policy and Public Administration, The George Washington University (Washington D.C., USA)
(TribunNewsmaker/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews dengan judul Sosok Jenderal Andika Perkasa yang Copot Dandim Kendari Karena Istrinya Komentari Wiranto di Medsois