4 Alasan Bos Gojek Nadiem Makarim Ditolak Driver Ojol Jadi Menteri Jokowi, Sampai Ancam Demo Besar!
Nadiem Makarim menjadi calon menteri Jokowi-Maruf Amin, namun driver ojek online, Gojek hingga Grab justru menolak keras dan ancam demo besar.
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Desi Kris
Nadiem Makarim menjadi calon menteri Jokowi-Maruf Amin periode 2019-2024, namun driver ojek online, terutama dari Gojek justru menolak keras dan ancam demo besar-besaran. Kenapa? Simak 4 alasannya!
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Menjelang pengumuman menteri, sejumlah tokoh termasuk bos Gojek, Nadiem Makarim dipanggil oleh Jokowi ke Istana Kepresidenan, Senin (21/10/2019).
Selain Nadiem Makarim yang datang menemui Jokowi, sejumlah tokoh lainnya, seperti Mahfud MD, Wishnutama, Prabowo juga mendatangi Istana.
Nadiem Makarim menemui Jokowi di Istana Kepresidenan dengan mengenakan kemeja putih lengan panjang dan celana hitam.
Nadiem Makarim pun mengungkapkan rasa senangnya setelah bertemu Jokowi.
• Suami Segera Jadi Menteri, Istri Nadiem Makarim Bukan Orang Biasa, Karir Cemerlang di Dunia Bisnis
"Saya merasa terhormat. Saya merasa sangat senang menjadi warga Indonesia hari ini dari dulu misi saya di Gojek ingin menampilkan Indonesia ke panggung dunia gitu,"
"Ini adalah suatu kelanjutan daripada misi itu. Tapi sekarang untuk negara tapi sekarang dalam suatu skala yang lebih besar," jelas Nadiem, Senin (21/201/2019) seperti yang TribunNewsmaker.com kutip dari Tribun Jabar.

Kendati belum memberikan konfirmasi dengan jelas mengenakan posisi yang ditawarkan, Nadiem Makarim mengaku bersedia bergabung ke kabinet.
Pemilik nama lengkap Nadiem Anwar Makarim itu mengungkapkan bahwa dirinya siap untuk membawa banyak inovasi di kabinet.
"Sudah pasti dan banyak sekali inovasi yang ingin saya lakukan untuk negara ini. Saya enggak bisa sebut sekarang," kata Nadiem Makarim.
• Profil Nadiem Makarim, CEO Gojek yang Diduga Jadi Menteri Jokowi, Background Pendidikan Mengejutkan
Lebih lanjut, ia juga mengatakan kalau telah mundur dari Gojek, bisnis start-up yang sukses ia bangun.
"Posisi saya di Gojek sudah mundur dan tidak ada kewenangan sama sekali. Mulai hari ini, sudah tidak ada posisi atau kewenangan kekuasaan apapun ke dalam Gojek," ujar Nadiem.

Nadiem Makarim yang mendapatkan kursi menteri dalam pemerintahan Jokowi-Maruf Amin ini pun mendapat respon yang beragam dari publik.
Ada yang setuju namun banyak juga yang tidak.
Pihak yang bersikeras menolak Nadiem Makarim sebagai menteri yakni para pengemudi Gojek.
• Hadir di Istana & Diduga Kuat Jadi Menteri Jokowi-Maruf, Ini Profil Lengkap Bos Gojek Nadiem Makarim