Fakta Kapolsek Rela Bersimpuh Cegah Massa Anarkis Saat Demo Tambang Liar, Sosoknya Disegani Warga
Iptu Akbar rela bersimpuh di hadapan warga yang ingin melakukan tindakan anarkis saat demo tambang liar. Berikut sederet fakta peristiwanya.
Editor: ninda iswara
Bahkan, sejumlah warga lain mengejar pekerja dan menghunuskan golok dan parang.
"Saat terjatuh, korban kemudian nyaris ditebas oleh warga yang sudah menghunuskan golok. Karena situasi emosi, saya kemudian berinisiatif bersimpuh, memohon agar tidak menebas korban," kata Akbar.
2. Sempat terekam warga dan viral di media sosial
Suasana menegangkan terjadi saat Iptu Akbar melihat seorang penambang hendak dianiaya massa.
Saat itu massa sudah menghunus senjata tajam salah satu penambang yang terjatuh saat dikejar warga.
Iptu Akbar pun bersimpuh dan memohon agar tidak melakukan aksi anarkistis.
Akbar bahkan merapatkan kedua telapak tangannya hingga sejajar dengan wajah dan memohon agar massa tidak melukai pekerja tambang yang sudah jatuh terkapar.
Melihat Kapolsek Cempa bersimpuh, emosi warga pun mereda dan nyawa penambang liar yang jatuh berhasil diselamatkan.
3. Sosok Iptu Akbar yang disegani warga

Akbar merupakan sosok yang cukup disegani oleh warga Pinrang. Ia lebih dikenal sebagai polisi yang ramah.
"Iptu Akbar di kalangan polisi dan warga dikenal sebagai polisi yang berkepribadian baik dan suka menolong," kata Wakapolres Pinrang Kompol Nugraha Pamungkas.
Nugraha menjelaskan, rencananya Iptu Akbar akan mendapat penghargaan atas aksinya tersebut.
4. Ini yang dikatakan Kapolsek kepada massa
Aksi Kapolsek Cempa segera menjadi viral di media sosial. Warganet pun mengunggah apa yang diucapkan Kapolsek untuk menenangkan warga.
Dalam video tersebut, Kapolsek Cempa bersimpuh sambil mengatakan agar tidak menganiaya penambang liar yang terjatuh di antara pohon pisang.