8 Kesaksian Korban Azura Luna Penipu Ulung asal Kediri yang Jadi Buron di Hong Kong, Terbuai Rayuan!

Karena merasa tidak nyaman dengan kelakuan Azura, Diane pun memutuskan pertemanannya.

5. Menjual Cincin Berlian Palsu

Dalam Ripoff Report, sebuah situs web yang memungkinkan pengguna untuk melaporkan penipuan atau mengeluhkan sesuatu secara anonim tentang perusahaan atau individu terlacak sosok Azura Luna.

Dalam sebuah laporan yang dituliskan di situs web tersebut pada bulan Desember 2018 lalu, Azura Luna digambarkan sebagai salah satu penipu terbesar di Hong Kong.

Ada dua Laporan Ripoff lain atas nama Azura, diajukan hanya beberapa hari setelah yang pertama.

Laporan kedua, diposting pada 22 Desember, menyatakan Azura menjual cincin berlian palsu dan tidur dengan pembeli laki-laki untuk meyakinkannya agar membelinya.

• Azura Luna, WNI asal Kediri Jadi Buronan Hong Kong, Ngaku Putri Raja hingga Klaim Rumah Elit Kemang

6. Menjual Tas Hermes Palsu

Azura Luna pernah dilaporkan karena menjual tas Hermes palsu.

Pembelinya adalah warga LA yang diidentifikasi sebagai Sophia.

Sophia mengklaim bahwa dia telah membayar lebih dari $ 86.000 untuk barang dari koleksi pribadi Azura.

Azura saat itu membohonginya, mengaku dia butuh uang untuk mendanai salah satu badan amal.

7. Tak Membayar Sewa Apartemen

Diwartakan South China Morning Post, Azura pernah dilaporkan tidak membayar tagihan sewa apartemen mewah dan biaya lainnya.

Tagihan tersebut sebesar HK $ 460.000 atau sekitar Rp 826 juta.

8. Asisten Rumah Tangga Tak Digaji

Korban penipuan Azura Luna lainnya yakni asisten rumah tangganya.

ART Azura mengaku tak dibayar selama delapan tahun selama bekerja dengannya.

Azura berutang HK $ 76.000 (Rp 136 juta) untuk upahnya.

Mengenai hal itu, Asisten Rumah Tangga tersebut juga telah telah melaporkannya ke pengadilan buruh. (TribunNewsmaker.com/ Listusista)